Kisah Kumi Yokoyoma, Pesepak Bola Transgender Asal Jepang

Berikut kisah Kumi Yokoyoma, pesepak bola transgender asal Jepang yang kini berkiprah di Washington Spirit, Amerika.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Senin, 12 Juli 2021 | 12:35 WIB
Kumi Yokoyoma, pesepak bola transgender asal Jepang. (Instagram/yoko10_official)

Kumi Yokoyoma, pesepak bola transgender asal Jepang. (Instagram/yoko10_official)

Bolatimes.com - Kisah-kisah inspiratif dan unik selalu datang dari berbagai penjuru dunia. Kali ini, mari membahas soal kisah Kumi Yokoyoma, pesepakbola transgender asal Jepang yang berkarir di Washington Spirit, Amerika Serikat.

Perjuangannya untuk bisa membuka identitas ini terbilang menarik untuk dikulik, karena ia ‘terpaksa’ harus keluar dari Jepang, tanah kelahirannya. Ia juga sempat membela tim AC Nagano, sebelum akhirnya pindah ke Washington Spirit.

Karier sepak bolanya di Jepang sebenarnya cukup gemilang. Kumi Yokoyama bahkan sempat masuk di Timnas Jepang untuk sepak bola wanita pada tahun 2019 lalu, tepatnya di gelaran Piala Dunia Wanita yang diadakan di Prancis. 

Tekanan Kuat dari Masyarakat

Meski memang media Jepang banyak opini yang mendukung kaum LGBTQ+ seperti Kumi Yokoyama, namun nyatanya ia merasakan tekanan kuat selama hidup di sana. Ia mendapatkan diskriminasi dan sulit menyesuaikan diri dengan menutup identitas aslinya selama di Jepang.

Kumi Yokoyama kemudian memutuskan untuk hijrah ke Amerika Serikat, yang notabene negara yang lebih terbuka untuk urusan pengakuan gender.

Harapan Kumi Yokoyoma

Dugaannya tersebut tepat, dan Kumi Yokoyama benar-benar mendapat sambutan hangat ketika sampai di Washington Spirit. Ia merasakan antusiasme bermain yang lebih baik dengan membuka identitas aslinya sebagai transgender di negara tersebut.

Sebenarnya alasan lain mengapa Kumi memutuskan ke Amerika adalah pembatalan undang-undang kesetaraan yang didorong oleh kelompok hak asasi manusia di Jepang, karena tekanan dari Partai Konservatif di sana.

Kini, dengan identitas sesungguhnya yang diungkap di Washington Spirit, ia berharap bisa membuka mata dunia atas sikap konservatif yang masih kuat di Jepang. Ia berharap bisa membantu menyuarakan suara kaum LGBTQ+ Jepang di dunia, sehingga kaum tersebut bisa memiliki kesetaraan di Negeri Sakura tersebut.

Baca Juga: Ejek Fans Inggris, Leonardo Bonucci: It's Coming to Rome!

Nah, itu tadi sedikit kisah Kumi Yokoyoma, pesepakbola transgender asal Jepang yang memutuskan bermain di Amerika Serikat, tepatnya Washington Spirit.

Kontributor: I Made Rendika Ardian
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB