Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Rabu, 06 Agustus 2025 | 22:24 WIB
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual [Tangkap layar X]

Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual [Tangkap layar X]

Bolatimes.com - Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual terhadap pemain di bawah umur, serta permintaan foto-foto eksplisit dari para pemain muda.

Kabar ini pertama kali dilansir oleh harian ternama Belanda, De Telegraaf, pada Rabu (6/8). Jamory L., yang juga merupakan pemilik klub lokal Siprus APEA Akrotiri, telah ditahan sejak pertengahan Juli 2025.

Menurut laporan tersebut, ia dituduh melakukan serangkaian tindakan yang tidak pantas terhadap pemain muda yang berada di bawah pengawasannya.

Baca Juga: Gegara Ulah Bobotoh, Persib Batal Tuan Rumah Laga Pembuka Super League 2025

“Pelatih itu diduga tidak hanya melakukan pelecehan seksual, tetapi juga mengirim pesan bernada seksual dan meminta foto telanjang dari para pemain muda,” tulis De Telegraaf.

Bahkan, disebutkan bahwa L. menawarkan uang dan benda-benda seksual sebagai imbalan agar para pemain menuruti permintaannya.

Beberapa korban diduga sempat terperdaya dengan bujuk rayu tersebut.

Baca Juga: Konflik Ter Stegen vs Barcelona: Kisruh Data Medis Potensi Berujung ke Meja Hijau

Lebih mengerikan, suasana di sekitar komunitas sepak bola setempat disebut diliputi ketakutan, karena L. diduga mengancam mereka yang mencoba mengungkap kasus ini.

Skandal ini mulai terungkap ketika orang tua salah satu korban mencurigai aktivitas mencurigakan pelatih tersebut. Mereka lantas melaporkannya ke pihak berwenang.

Polisi Siprus langsung bergerak cepat, menahan L. dan menyita sejumlah barang bukti berupa telepon genggam dan komputer pribadi miliknya.

Baca Juga: Sengketa Parkir dan 2 Drama di Balik Renovasi Markas Real Madrid

Hingga kini, pihak klub APEA Akrotiri maupun federasi sepak bola Siprus belum memberikan pernyataan resmi terkait kasus ini.

Ini bukan kali pertama nama Jamory L. terseret dalam kasus yang berbau asusila.

Pada tahun 2014, saat menjabat sebagai kepala pelatih tim wanita FC Twente, ia pernah dinonaktifkan karena kasus serupa.

Baca Juga: Kevin De Bruyne Ungkap Beda Conte atau Pep Guardiola, Siapa Lebih Baik?

Saat itu, klub amatir Belanda Vogido yang mempekerjakannya juga memilih memutus hubungan kerja.

Karier kepelatihan Jamory L. sebelumnya cukup luas, terutama di sektor pembinaan usia muda.

Ia tercatat pernah bekerja di akademi berbagai klub Belanda seperti FC Utrecht, Almere City (dulunya FC Omniworld), dan FC Volendam.

Kondisi ini menambah daftar panjang kasus pelecehan seksual yang mencoreng citra dunia sepak bola.

Kasus ini juga menunjukkan masih lemahnya sistem pengawasan terhadap pelatih di level akademi dan klub-klub kecil, terutama di luar negara-negara top Eropa.

Jamory L. sendiri diketahui telah menikah dan memiliki dua orang anak. Fakta ini semakin menambah kejutan dan kecaman terhadap tindakannya.

Otoritas di Siprus kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Jika terbukti bersalah, L. terancam hukuman berat mengingat kasus ini melibatkan anak di bawah umur dan penyalahgunaan posisi sebagai pelatih.

Kontributor: Adam Ali

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kembali menegaskan rencananya untuk mengambil jeda panjang dari dunia kepelatihan

boladunia | 23:47 WIB

Timnas U-23 Thailand memastikan diri finis di peringkat ketiga Piala AFF U-23 2025 usai mengalahkan Filipina

boladunia | 23:29 WIB

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB

Awal perjalanan Kevin Diks bersama Borussia Monchengladbach tidak berjalan mulus.

boladunia | 23:28 WIB

Salah satu media Denmark ungkap fakta lain kegagalan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On bergabung ke Lyngby

boladunia | 14:03 WIB

Vinicius Jr dikabarkan dibidik klub Arab Saudi.

boladunia | 02:53 WIB

Spekulasi masa depan Vinicius Jr bersama Real Madrid memasuki babak mengejutkan.

boladunia | 02:39 WIB

Berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, sejumlah media di kawasan Timur Tengah, terkesan meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.

boladunia | 01:50 WIB
Tampilkan lebih banyak