Rekam Jejak Israel yang Keluar dari AFC Kemudian Gabung UEFA

Israe terakhir kali menjadi anggota AFC pada 1974.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Jum'at, 01 Juli 2022 | 17:00 WIB
Potret pemain Timnas Israel U-19 saat tampil di Euro U-19 2022. (AFP)

Potret pemain Timnas Israel U-19 saat tampil di Euro U-19 2022. (AFP)

Bolatimes.com - Melihat rekam jejak Israel yang keluar dari AFC atau konfederasi Asia dan kemudian bergabung dengan UEFA atau konfederasi Eropa.

Secara geografis, Israel sendiri berada di timur Laut Mediterania yang berbatasan dengan Lebanon, Suriah, dan Mesir. Jika melihat geografisnya, maka negeri Medinat Yisrael itu sejatinya berada di kawasan Asia.

Namun untuk urusan olahraga, terutama sepak bola, Israel nyatanya berpartisipasi di konfederasi Eropa atau UEFA.

Baca Juga: Timnas Indonesia Hadapi Dua Negara Kuat di FIFA Matchday September, Peringkat 120 Besar Dunia

Hal ini terlihat dari partisipasi Israel dan klub-klubnya di ajang-ajang Eropa seperti Liga Europa, Liga Champions, UEFA Nations League, Kualifikasi Euro dan bahkan Euro U-19.

Di ajang terakhir itu atau Euro U-19, Israel mampu menembus babak final usai finis sebagai Runner Up grup B dan mengalahkan Prancis di babak semifinal.

Kiprah Israel yang ternyata ikut bermain di ajang-ajang sepak bola Eropa pun membuat banyak pihak bertanya-tanya, bukankah seharusnya Medinat Yisrael bermain di Asia jika melihat geografisnya?

Baca Juga: Piala Presiden 2022: Daftar 22 Peman PSS Sleman untuk Lawan Persib Bandung, Ada Striker Asing Baru

Ternyata ada rekam jejak yang panjang sehingga Israel tak berkiprah di sepak bola Asia dan justru berkiprah di sepak bola Eropa.

Seperti apa rekam jejaknya?

Terusir dari Asia

Baca Juga: 3 Alasan Khuwailid Mustafa Pantas Diberi Kesempatan Tampil Bela Timnas Indonesia

Dalam sejarahnya, Israel ternyata punya kiprah menarik di kancah sepak bola Asia. Diketahui, mereka merupakan salah satu negara pendiri AFC yang tak lain konfederasi sepak bola Asia pada 1954.

Namun 20 tahun berselang, Israel yang berstatus salah satu pendiri, justru terdepak dari AFC dan akhirnya kini bermain di UEFA.

Terdepaknya Israel sendiri bermula dari masalah yang lahir pada 1957. Saat itu, negara-negara Arab yang tergabung di Arab League, memboikot Israel atas konfliknya dengan Palestina.

Baca Juga: Jelang Bentrok, Ini Rekor Pertemuan Indonesia Vs Vietnam di Piala AFF U-19

Pada 1974, para anggota AFC melakukan pemungutan suara yang awalnya diajukan oleh Kuwait. Pemungutan suara ini terkait nasib Israel di AFC.

Dari pemungutan suara itu didapatkan hasil yakni 17 negara ingin Israel keluar dari AFC, 13 negara ingin Israel tetap bertahan, dan 6 negara lainnya abstain.

Karena kalah jumlah suara dalam pemungutan tersebut, Israel pun akhirnya resmi terdepak dari konfederasi sepak bola Asia per tahun 1974.

Karena tak memiliki induk yang bisa menaungi kiprahnya di sepak bola, Israel pun sempat bergabung dengan Konfederasi Oceania (OFC) pada 1985.

Namun, partisipasi Israel tak bertahan lama. Tercatat, mereka hanya bertahan di Konfederasi Oceania selama empat tahun saja, atau hingga 1989.

Meski sempat keluar dari Konfederasi Oceania, Israel tetap bisa mengikuti Kualifikasi Piala Dunia 1990 melalui OFC.

Israel pun menemukan secercah harapan pada tahun 1991, saat tim-timnya memilih berpartisipasi di kompetisi naungan UEFA atau sepak bola Eropa.

Hingga akhirnya pada 1994, Israel mendapatkan keanggotaan penuh dari UEFA dan akhirnya mendapat induk untuk sepak bolanya di Konfederasi Eropa.

Ironisnya, Israel baru mendapat keanggotaan di sebuah konfederasi 20 tahun, tepat setelah mereka terusir dari AFC.

Meski bergabung di Eropa, Israel dan klub-klubnya sendiri tak punya kiprah mentereng dan kerap menjadi bulan-bulanan oleh negara-negara sepak bola benua biru lainnya.

Namun, stigma ini bisa saja berubah menyusul keberhasilan Israel U-19 yang menembus final Euro U-19 dan akan berhadapan dengan Inggris.

Selain itu, Israel U-19 juga baru saja mencetak sejarah dengan lolos putaran final Piala Dunia U-20 2023 yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB
Tampilkan lebih banyak