5 Alasan Kedatangan Ralf Rangnick Bisa Bikin Man United Kembali Berjaya

Ralf Rangnick ditunjuk sebagai pelatih interim Manchester United.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 30 November 2021 | 16:00 WIB
Ralf Rangnick saat masih menjadi pelatih RB Leipzig. (Odd Andersen/AFP)

Ralf Rangnick saat masih menjadi pelatih RB Leipzig. (Odd Andersen/AFP)

Bolatimes.com - Ralf Rangnick baru saja resmi menjadi juru latih interim Manchester United. Digadang-gadang, juru latih asal Jerman ini bisa bikin skuat Iblis Merah kembali berjaya.

Bukan tanpa alasan. Sebab, Rangnick dikenal mampu mengelola klub sehingga ia begitu disegani. Julukan The Professor kemudian melekat buat pelatih yang akan mendampingi MU selama 6 bulan ke depan ini.

Bolatimes kemudian merangkum, dampak positif apa saja yang akan diberikan oleh Rangnick. Berikut ulasan singkatnya.

Baca Juga: Daftar Pemenang Trofi Yashin Sepanjang Masa, Terbaru Gianluigi Donnarumma

1. Gegenpressing

Rangnick dikenal sebagai pencetus sepak bola gegenpressing atu counter pressing. Filosofi ini berarti merebut bola secepat mungkin dari lawan untuk melakukan serangan balik.

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, adalah sosok yang menggunakan taktik gegenpressing. Buktinya, gelar Liga Inggris dan Liga Champions berhasil disabet oleh Si Merah.

Baca Juga: Daftar Pemenang Trofi Ballon d'Or Sepanjang Masa, Messi Jadi yang Terbanyak

Manchester United tahan imbang Chelsea 1-1 dalam lanjutan Liga Inggris. (BEN STANSALL / AFP)
Manchester United tahan imbang Chelsea 1-1 dalam lanjutan Liga Inggris. (BEN STANSALL / AFP)

2. Permainan Cepat

Sejak era Ole Gunnar Solskjaer, tempo permainan MU lebih lambat. Hal ini membuat Cristiano Ronaldo melempar kritik. Sebab, semasa bermain di MU pada 2003-2009, permainan MU selalu dengan intensitas tinggi.

Well, dengan datangnya Rangnick, bukan tak mungkin permainan MU akan lebih tinggi intensitasnya. Sebab, seperti yang disebutkan di atas, Rangnick terkenal dengan sepak bola cepat via gegenpressing.

Baca Juga: Jumpa Lawan Berat di BWF World Tour Finals 2021, Praveen/Melati Siap Tempur

3. Memperkuat Strategi Rekrutan Pemain

''Jika Anda tak bisa mendapatan pemain yang tepat, setidaknya jangan mendapatkan pemain yang salah.''

Rangnick pernah berujar demikian terkait urusan transfer pemain. Salah satunya ketika PSV mendaratkan Ronaldo de Lima dari Brasil.

Baca Juga: Profil Robert Lewandowski, Dianggap Lebih Pantas Raih Ballon d'Or 2021

Melihat karier Ronaldo di era keemasannya, bukan tak mungkin Rangnick akan memboyong pemain bertalenta lagi. Hal ini juga akan dilakukannya usai menjabat sebagai Direktur Konsultan MU selepas masa baktinya melatih rampung.

4. Sistem Lebih Kuat

Dengan menjabatnya Rangnick sebagai Direktur Konsultan nantinya, sistem kepelatihan MU diyakini lebih kuat. Sebab, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, pernah merasakan bagaimana dididik oleh Rangnick dalam membangun tim.

Oleh karena nya, Kieran McKenna dan Michael Carrick, serta Nick Cox yang kini ada di staf kepelatihan MU, juga diprediksi akan menjelma menjadi sosok hebat.  

5. Akademi Manchester United Kembali Kuat

Dengan adanya Ragnic di manajerial MU, diyakini akan terjun hingga akar rumput. Artinya, para pemain muda hingga utama akan mendapatkan servis setara dari Rangnick.

Diketahui, MU memang klub yang konsisten mengorbitkan pemain akademi mereka ke tim utama. Hampir setiap musim dalam beberapa dekade belakangan, selalu ada nama pemain dari akademi.

Kontributor: Kusuma Alan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB
Tampilkan lebih banyak