Dapat Teror, Sergio Ramos Terpaksa Ganti Nomor Telepon

Sergio Ramos dikabarkan harus mengganti nomor telepon miliknya karena menerima ancaman setelah membuat pemain bintang Liverpool, Mohamed Salah cedera.

Agung Pratnyawan | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Sabtu, 02 Juni 2018 | 13:38 WIB
Sergio Ramos/Instagram

Sergio Ramos/Instagram

Bolatimes.com - Kapten Real Madrid, Sergio Ramos dikabarkan harus mengganti nomor telepon miliknya karena menerima ancaman setelah membuat pemain bintang Liverpool, Mohamed Salah cedera.

Pemain tim nasional Spnayol itu saat ini tengah berbahagia karena belum lama ini telah berhasil mempersembahkan gelar ke-13 Liga Champions kepada Real Madrid.

Namun pada laga final melawan Liverpool itu sekaligus menjadi hari yang buruk bagi Sergio Ramos. Bek Real Madrid itu mendapat kritikan pedas di pendukung Liverpool dan juga orang-orang dari Mesir setelah membuat Mohamed Salah mengalami cedera bahu.

Bahkan pendukung dari klub lain ikut mengecam tindakan bek Spanyol itu karena mengkhawatirkan Salah gagal tampil di Piala Dunia 2018 nanti.

Di akun media sosial Sergio Ramos pun banjir hujatan yang mengklaim tindakan pemain berusia 32 tahun sengaja membuat Salah cedera dengan cara menjatuhkannya.

Mohamed Salah/Twitter

Sumber foto: Twitter

Beberapa hari setelah laga final, menurut COPE Network, bek Real Madrid itu dikabarkan menerima ancaman pembunuhan dari seseorang. Ada kelompok yang mengancam akan menghabisi mantan bek Sevilla itu.

Bukan hanya Ramos, namun keluarganya pun mengalami hal yang serupa. Akibatnya kini Ramos dan keluarganya terpaksa mengganti nomor telepon milik mereka.

Melalui agennya, Ramos telah melaporkan kejadian tersebut kepada polisi setempat untuk menelusuri kelompok yang mengancam dirinya dan keluarga.

Baca Juga: Hector Cuper Optimis Salah Akan Pulih di Piala Dunia

Pengacara Mesir tuntut Sergio Ramos Rp 16 triliun

Sebelum menerima ancaman, atas tindakan Ramos yang membuat Salah cedera, pemain asal Spanyol itu dituntut oleh pengacara asal Mesir, Bassem Wahba. Ia menilai Ramos harus bertanggung jawab atas kerugian fisik dan psikologis yang dialami oleh Salah serta penduduk Mesir yang dibuatnya penuh khawatir.

Untuk itu, pengecara Mesir, Bassem Wahba menggugat Ramos untuk membayar tuntutan sekitar Rp 16 triliun atas tindakan kapten Real Madrid tersebut.

Petisi untuk menghukum Sergio Ramos

Ramos mungkin lolos dari pengamatan wasit dalam kontak fisik dengan Mohamed Salah di final Liga Champions. Tetapi setelah laga usai, muncul sebuah petisi di laman change.org yang mendesak FIFA dan UEFA agar mengambil tindakan tegas terkait tindakan kapten Real Madrid tersebut.

Awalnya petisi tersebut ditargetkan untuk meraih tanda tangan dibawah 200 ribu, namun diluar ekspektasi ternyata pesertanya bertambah terus menerus.

Petisi yang berawal dari ide pria asal Mesir, Mohamed Salah Abdel-Hakeem kini ditaksir telah tembus setengah juta orang.

 

Bolatimes.com/Andiarsa Nata

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB