Ternyata ini Makna Mendalam Mia san Mia, Filosofi Bayern Munchen

Menjelang duel leg pertama perempat final Liga Champions menghadapi Sevilla, akun resmi Bayern Munchen mengunggah sebuah foto menarik. Dalam keterangan foto tertulis Hola Sevilla disertai tagar Mia san Mia.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Selasa, 03 April 2018 | 16:09 WIB
Bayern Munchen/Instagram

Bayern Munchen/Instagram

Bolatimes.com - Menjelang duel leg pertama perempat final Liga Champions menghadapi Sevilla, akun resmi Bayern Munchen mengunggah sebuah foto menarik. Dari tangkapan foto yang diunggah beberapa jam lalu tersebut tampak sejumlah penggawa Bayern Munchen turun dari pesawat dihiasi dengan gambar kucing di samping anak tangga.

Dalam keterangan foto tertulis Hola Sevilla disertai tagar Mia san Mia. Kalimat yang mirip aungan kucing tersebut ternyata memiliki filosofi mendalam yang selama ini jadi doktrin bagi para penggawa skuat yang kini diasuh Jupp Heynckes tersebut.

kalimat Mia san Mia sendiri bisa terlihat di kerah jersey Bayern Munchen. Ketika Uli Hoeneb resmi menjabat sebagai presiden klub pada medio akhir 2009 silam sempat berujar jika Bayern Munchen harus kembali menghidupkan filosifi Mia san Mia.

Baca Juga: Prediksi Laga Sevilla vs Bayern Munchen di Liga Champions

Gayung bersambut, instruksi Uli kemudian ditindaklanjuti. Detail filosofi Mia san Mia mulai dibuka untuk khalayak ketika Februari 2010 lalu ketika Bayern Munchen berultah ke-110. Sebelumnya filosofi ini masih bersifat rahasia.

Lantas apa itu Mia san Mia? Ya, tak sekadar kalimat biasa, Mia san Mia memiliki filosifi yang dianggap sakral yang berarti Kita adalah Kita.

Meski terlihat sederhana, tetapi kalimat ini memiliki cakupan yang luas mengenai arah dan semangat yang ingin dibangun di dalam tim berjuluk The Hollywood tersebut.

Baca Juga: Kucing Bavaria Untuk Sevilla dari Bayern Munchen

Mia san Mia berkaitan erat dengan tanggung jawab, saling tolong menolong serta kebersamaan sebagai sebuah keluarga. Di dalam Mia san Mia mengandung beberapa yang wajib ditaati semua warga Bayern Munchen.

Berikut sedikit makna Mia san Mia dan cakupannya yang dirangkup Bolatimes.com:


Mia san Ein Verein
Bayern Munchen adalah satu tim yang sama sejak awal didirikan dan selalu melandaskan pada nilai nilai yang sama serta sederajat.

Mia san Botschafter
Semua orang punya tanggungjawab untuk berlaku baik dalam menjaga citra klub aik saat di dalam atau di keseharian.

Mia san Vorbilder
Semua harus bisa jadi teladan bagi anak muda baik di dalam maupun di luar lapangan.

Mia san Tradition
Semua orang di Bayern Munchen harus bangga terhadap tradisi yang telah ditorehkan sepanjang sejarah.

Mia san Innovation
Semua orang harus meningkatkan kinerja dan harus terus bekerja keras apalagi sebagai klub terbaik dunia harus mampu jadi tolok ukur klub lain.

Mia san Selbtvertrauen
Selalu yakin untuk memenangkan laga diwujudkan dengan selalu menyerang dan mengambil inisiatif permainan.

Mia san Grenzenlos
Semua orang harus menghargai keberagaman yang jadi akar nilai Bayern Munchen. Slalu mengembangkan permainan berdasar perspektif global.

Mia san Fussball
Menyajika sepakbola indah yang bisa dinikmati semua kalangan.

Mia san respekt
Status semua orang di klub sama dan semua orang harus menunjukkan rasa hormatnya antara satu dengan lainnya.

Mia san Freude
Harus menikmati semua pekerjaan yang dilakukan dengan menjunjung semangat tim, kekalahan harus diterima dengan lapang dada.

 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Kabar kurang sedap datang dari pemain naturalisasi Malaysia, Jon Irazabal.

boladunia | 18:49 WIB

Jakarta resmi ditunjuk oleh FIFA sebagai pusat kegiatan regional untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.

boladunia | 18:39 WIB

Tran Quoc Tuan menegaskan bahwa Vietnam tidak akan mengikuti jejak Indonesia dan Malaysia yang melakukan naturalisasi massal.

boladunia | 18:29 WIB

Pelatih anyar Italia Gennaro Gattuso, langsung menunjukkan ambisinya setelah resmi menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 17:53 WIB

Kerusuhan mengerikan terjadi di Liga Libya antara Al-Ahly Tripoli melawan Al-Ittihad pada Rabu malam waktu setempat

boladunia | 17:41 WIB

Momen yang tak biasa terjadi di tengah perhelatan Piala Dunia Antarklub 2025, melibatkan skuat Juventus dan presiden AS Donald Trump.

boladunia | 16:48 WIB

Meski sudah mendatangkan pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks dan pemain Jerman, Jens Castrop, Gladbach dirumorkan akan datangkan pemain lain di sektor belakang

boladunia | 16:29 WIB

Eks bintang Manchester United, Ander Herrera mendapat sanksi larangan bermain empat pertandingan dari FIFA

boladunia | 16:15 WIB

Geremi Njitap, resmi dijatuhi hukuman larangan berkecimpung di dunia sepak bola selama lima tahun

boladunia | 16:04 WIB

Momen nyeleneh terjadi di Gedung Putih, Washington D.C., Rabu 18 Juni 2025 waktu setempat, ketika Donald Trump berbicara soal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025.

boladunia | 14:42 WIB

Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders, langsung mencuri perhatian di laga debutnya bersama Manchester City.

boladunia | 11:42 WIB

Debut Xabi Alonso sebagai pelatih Real Madrid di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 tak berjalan sesuai harapan.

boladunia | 09:29 WIB

Kevin Diks memberikan video update yang cukup melegakan bagi para pendukung Die Fohlen.

boladunia | 22:41 WIB

Kabar melegakan datang dari Borussia Monchengladbach terkait kondisi Kevin Diks,

boladunia | 22:32 WIB

Eks pelatih AC Milan, Sergio Conceiao, dilaporkan menjadi kandidat utama untuk menukangi klub Arab Saudi, Al-Nassr

boladunia | 22:22 WIB

Berikut lima hal yang menjadi sorotan pasca debut pelatih Cristian Chivu bersama Inter Milan

boladunia | 22:15 WIB

Massimo Ambrosini, angkat bicara soal penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Gli Azzurri.

boladunia | 22:09 WIB

Carles Puyol memprediksi Cristiano Ronaldo akan membawa Portugal meraih gelar Piala Dunia 2026.

boladunia | 21:29 WIB
Tampilkan lebih banyak