Ogah Ikuti Jejak Muhammad Ferarri, Dua Pemain Persija Jakarta Ini Tolak Tawaran Jadi Polisi

Dua pemain ini memilih melajutkan karier bersama Persija Jakarta.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Jum'at, 28 Juli 2023 | 12:00 WIB
Pemain Persija Jakarta, Rio Fahmi. (Instagram/riofhm_)

Pemain Persija Jakarta, Rio Fahmi. (Instagram/riofhm_)

Bolatimes.com - Bek muda Persija Jakarta, Muhammad Ferarri tengah jadi sorotan setelah memutuskan gabung menjadi polisi. Namun nyatanya ada dua pemain Macan Kemayoran yang menolak tawaran menjadi anggota polisi.

Adalah bek sayap kanan Persija Jakarta, Rio Fahmi menolak untuk mengikuti keputusan Muhammad Ferarri yang rela meninggalkan sepak bola profesional demi mengikuti pendidikan kepolisian.

Rio Fahmi menegaskan bahwa dirinya punya kontrak yang harus dihormati bersama Persija Jakarta. Karena itu, dia mencari alternatif lain andaipun ingin menjadi aparatur negara.

Baca Juga: Bima Sakti Beberkan Alasan Cuma Pertahankan Satu Pemain Diaspora Aaron Liam Suitela

Hal itu disampaikan Rio Fahmi saat ditemui usai acara peresmian kerja sama Persija dengan Virtualness di Persija Store, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

"Tawaran ada tapi kalau saya yang pertama masih terikat profesional kontrak dengan Persija. Kedua, saya memang mengurungkan niat saya untuk menjadi polisi," kata Rio Fahmi.

"Kenapa, karena saya tidak terlalu mau lantaran dari kecil cita-cita saya menjadi pemain sepak bola," sambungnya.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 2024 Hari Ini: Ada PSIS Semarang vs Borneo FC hingga Persik Kediri vs Persib Bandung

Rio Fahmi mengakui turut memikirkan kesempatan menjadi ASN demi menjamin masa depannya di masa mendatang. Namun, alih-alih menjadi polisi, dia lebih tertarik menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

"Banyak teman-teman di timnas U-22 Indonesia kemarin yang juga membutuhkan masa depan tapi tidak menjadi polisi. Lalu Pak Presiden juga menawarkan kami termasuk saya untuk menjadi PNS," terang Rio.

"Nah mungkin saya dan teman-teman lain yang tidak jadi polisi bisa menjadi pegawai PNS. Kalau jadi polisi itu kan membutuhkan pendidikan yang lama dan mengganggu karir saya sebagai pesepakbola."

Baca Juga: Termasuk Steven Gerrard, Berikut 5 Pelatih dengan Gaji Tertinggi di Dunia

"Jadi kebanyakan para pemain timnas U-22 Indonesia kemarin memilih untuk menjadi PNS supaya tidak mengganggu sepak bola dan bisa mempunyai tabungan di masa depan," pungkasnya.

Pemain Persija Jakarta, Dony Tri Pamungkas. (Dok. Persija)
Pemain Persija Jakarta, Dony Tri Pamungkas. (Dok. Persija)

Langkah yang sama pun diambil oleh bek kiri Persija Jakarta, Dony Tri Pamungkas. Ia menolak tawaran menjadi polisi karena ingin menghargai kontraknya bersama Macan Kemayoran.

Dony menceritakan ditawari menjadi anggota Polri saat masih menjadi bagian di Timnas Indonesia U-20 proyeksi Piala Dunia U-20 2023 lalu. Ketika itu, skuad U-20 ditawari jaminan masa depan setelah dinyatakan batal tampil di kejuaraan tersebut.

Baca Juga: Prediksi Formasi Persib Bandung di Tangan Bojan Hodak, Langsung Gacor?

Namun, ia harus menunda keinginan menjadi polisi lantaran memiliki kontrak dengan Persija sampai 2025. Oleh sebab itu, untuk saat ini ia memilih fokus bersama Macan Kemayoran.

"Sebenarnya saya mendapatkan tawaran untuk menjadi polisi. Tapi saya masih ada kontrak jangka panjang di Persija. Saya hargai itu," kata Dony di Persija Store, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Sebagai informasi, pemerintah memberikan hadiah kepada para pemain Timnas Indonesia U-23 yang sukses mempersembahkan medali emas SEA Games 2023. Salah satunya adalah mengupayakan keinginan mereka yang ingin jadi aparatur sipil negara (ASN) termasuk polisi.

Muhammad Ferarri menjadi salah satu pemain yang tertarik untuk menjadi polisi. Dia telah meninggalkan skuad Persija Jakarta dan diperkirakan bakal absen sekitar lima bulan untuk menjalani pendidikan.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB

Striker keturunan siap membela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:54 WIB

Timnas Indonesia U-16 masih mampu memberikan perlawanan sengit meski kalah dari Australia

bolaindonesia | 06:25 WIB

Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan tak terduga

bolaindonesia | 18:46 WIB

KMSK Deinze cuci gudang dengan melepas 11 pemain

bolaindonesia | 18:37 WIB

Klub kasta kedua Liga Inggris, Oxford United mengincar dua pemain timnas Indonesia, Marselino dan Nathan.

bolaindonesia | 16:09 WIB

Peluang timnas Indonesia perbaiki ranking FIFA terbuka lebar.

bolaindonesia | 17:00 WIB

Menjelang Liga 1 2024/2025 bergulir awal Agustus mendatang Persib Bandung mengadakan diskusi keuangan dengan Bobotoh di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Jumat (28/6) lalu. Acara bertajuk Sampurasun Persib ini menghadirkan pemain, Ryan Kurnia.

bolaindonesia | 22:41 WIB

Timnas Indonesia mendapatkan amunisi baru di lini depan untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

bolaindonesia | 07:12 WIB

Shin Tae-yong resmi memperpanjang kontraknya bersama Timnas Indonesia. Buat Korea Selatan meringis

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak