3 Liga Termahal di Asia Tenggara, Liga Indonesia Nomor 1 Kalahkan Thailand
Peringkat boleh kalah, tapi kalau soal nilai kompetisinya masih menjadi yang teratas
Persija Jakarta saat hadapi PSM Makassar di pekan perdana BRI Liga 1 2023/2024. (Dok. Persija)
Bolatimes.com - Liga 1 Indonesia diklaim menjadi liga termahal di ASEAN, mengalahkan Liga Thailand hingga Liga Super Malaysia.
Klaim tersebut diungkap oleh data Transfermarkt, situs terpercaya sepak bola asal jerman yang fokus pada statistik, transfer hingga kontrak pemain dan kompetisi sepak bola.
Data dari Transfermarkt menyebut bahwa nilai pasar di Liga 1 Indonesia mencapai angka 75,66 juta euro atau setara Rp 1,26 triliun.
Baca Juga: Terbukti Benar, Apa yang Dikatakan Shin Tae-yong Jelang Piala Dunia U-20 Kini Jadi Kenyataan
Data tersebut diakumulasi berdasarkan nilai jual dari 18 tim peserta Liga 1 musim ini di mana Persib Bandung menjadi tim termahal di Indonesia dengan nilai 5,83 juta euro.
Nilai pasar Liga 1 Indonesia sendiri unggul tipis dari Thai League 1 sebagai liga tertinggi di Thailand. Disebutkan Thai League 1 punya nilai pasar 73 juta euro atau Rp 1,21 triliun.
Kendati begitu, nilai pasar tertinggi klub Thailand jauh di atas Liga 1. Buriram United disebut punya nilai pasar mencapai 10,50 juta euro, disusul BG Pathum United dengan 8,93 juta euro.
Baca Juga: Tokyo FC vs Tokyo Verdy: Pratama Arhan Tampil Starter, Hadapi Eks Bek Kiri Inter Milan Yuto Nagatomo
Sementara jarak liga termahal ketiga di Asia Tenggara cukup jomplang dengan dua liga di atasnya. Ya, Liga Super Malaysia ditaksir punya nilai jual 53,74 juta euro atau setara Rp 898 miliar.
Meski demikian, Johor Darul Takzim sebagai klub besar di Malaysia punya nilai pasar yang fantastis. Klub berjuluk Harimau Selatan itu ditaksir punya nilai pasar 8,90 juta euro.
Kendati menjadi kompetisi paling mahal di ASEAN, kualitas Liga 1 Indonesia nyatanya masih ada di bawah Thailand, Malaysia, dan Singapura.
Baca Juga: Breaking News! Pratama Arhan Tampil Starter di Laga Tokyo Verdy vs Tokyo FC
Berdasarkan ranking terbaru kompetisi sepak bola di Asia 2023 yang dirilis AFC, Liga 1 Indonesia tercecer di peringkat ke-26 alias keenam terbaik di kawasan ASEAN.
Posisi ini sangat jauh tertinggal dari Thailand yang menduduki peringkat kedelapan kompetisi terbaik di Asia dan Malaysia di posisi ke-13.
Baca Juga: Tebar Janji usai Gabung, Kapan Lionel Messi Debut di Inter Miami?
- Share link:
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.
Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.
Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.
Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak
Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam
Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.
Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025
Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.
Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen
Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.
Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.
Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.
Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.
Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23
Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.
Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.
Sepak Terjang Pham Ly Duc Pemain Vietnam U-23 yang Sikut Rahmat Arjuna
Profil Nguyen Cong Phuong Pencetak Gol Pertama Vietnam ke Gawang Indonesia U-23