5 Pemain Naturalisasi Termahal di Piala AFF 2020, Bomber Laos Kalahkan Ezra

Ezra Walian hanya berada di urutan ketiga

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Rabu, 01 Desember 2021 | 15:50 WIB
Striker Timnas Indonesia Ezra Walian (kiri) berebut bola dengan pemain Afghanistan pada laga persahabatan internasional FIFA di Stadion Gloria, Antalya, Turki, Selasa (16/11/2021). (Antara /Michael Siahaan/aa)

Striker Timnas Indonesia Ezra Walian (kiri) berebut bola dengan pemain Afghanistan pada laga persahabatan internasional FIFA di Stadion Gloria, Antalya, Turki, Selasa (16/11/2021). (Antara /Michael Siahaan/aa)

Bolatimes.com - Sejumlah kontestan Piala AFF 2020 telah menyiapkan kekuatan terbaiknya, termasuk memanggil pemain naturalisasi untuk memperkuat amunisi.

Menariknya, pemain-pemain naturalisasi yang akan tampil bersama negaranya masing-masing pada Piala AFF 2020 memiliki nilai pasar yang cukup fantastis.

Timnas Malaysia menjadi salah satu kontestan pada Piala AFF yang menggunakan sejumlah pemain naturalisasi dengan harga yang relatif tinggi.

Baca Juga: Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, Beknya Banyak Banget

Bahkan, tiga pemain naturalisasi milik tim Harimau Malaya mendominasi daftar pemain dengan harga pasar termahal di Piala AFF 2020.

Timnas Indonesia juga mengirimkan satu nama. Pemain naturalisasi ini menduduki urutan ketiga dari lima nama yang paling mahal.

Berikut Bolatimes.com menyajikan lima pemain naturalisasi dengan harga pasar termahal yang akan tampil pada Piala AFF 2020.

Baca Juga: Legenda Thailand Sebut Malaysia Sebagai Calon Kuat Juara Piala AFF 2020

5. Guilherme de Paula (Malaysia)

Timnas Malaysia sepertinya masih mempercayakan sektor ujung tombaknya pada Piala AFF 2020 kepada Guilherme de Paula.

Pasalnya, pemain kelahiran Brasil itu masih dipercaya pelatih Tan Cheng-hoe untuk tampil bersama Harimau Malaya meski usianya telah menginjak 35 tahun.

Baca Juga: Profil Song Ui-young, Gelandang Naturalisasi Singapura yang Tolak Persija

Pemain asal Johor Darul Takzim (JDT) itu ternyata juga memiliki nilai pasar yang cukup fenomenal. Sebab, angkanya mencapai 200 ribu euro atau setara dengan Rp 3,2 miliar.

4. Roodney Celvin (Malaysia)

Di urutan keempat, ada nama pemain naturalisasi andalan timnas Malaysia, yakni Roodney Celvin. Dia tercatat memiliki darah keturunan Ghana-Malaysia.

Tentu, sektor pertahanan skuad Harimau Malaya pada Piala AFF 2020 bakal mendapat sosok yang kokoh dengan hadirnya Celvin.

Tak hanya itu, pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini juga tercatat sebagai salah satu pemain naturalisasi yang memiliki nilai pasar tertinggi.

Saat ini, harga pasar mantan pemain timnas Malaysia U-23 itu dibanderol dengan harga 225 ribu euro, atau setara dengan Rp 3,6 miliar.

3. Ezra Walian (Indonesia)

Striker Timnas Indonesia Ezra Walian (kiri) berebut bola dengan pemain Afghanistan pada laga persahabatan internasional FIFA di Stadion Gloria, Antalya, Turki, Selasa (16/11/2021). (Antara /Michael Siahaan/aa)
Striker Timnas Indonesia Ezra Walian (kiri) berebut bola dengan pemain Afghanistan pada laga persahabatan internasional FIFA di Stadion Gloria, Antalya, Turki, Selasa (16/11/2021). (Antara /Michael Siahaan/aa)

Timnas Indonesia juga akan membawa pemain naturalisasi untuk tampil pada Piala AFF 2020. Salah satunya yakni Ezra Walian.

Saat ini, pemain keturunan Indonesia-Belanda itu berstatus sebagai pemain klub elite Liga 1 2021/2022, Persib Bandung.

Pemain berusia 24 tahun itu kini menduduki peringkat ketiga dalam daftar pemain naturalisasi dengan nilai pasar tertinggi.

Sebab, saat ini harga pasar eks-pemain Almere City itu mencapai 325 ribu euro, atau setara dengan Rp 5,2 miliar.

2. Billy Ketkoephomphone (Laos)

Billy Ketkeophomphone ketika berhadapan dengan PSGdi Ligue 1 2015. (JEAN-FRANCOIS MONIER / AFP)
Billy Ketkeophomphone ketika berhadapan dengan PSGdi Ligue 1 2015. (JEAN-FRANCOIS MONIER / AFP)

Timnas Laos bakal mendapatkan suntikan tenaga penting dari Billy Ketkeophomphone saat tampil pada Piala AFF 2020.

Billy Ketkeophomphone merupakan penyerang kelahiran Prancis yang baru saja dinaturalisasi oleh Federasi Sepak Bola Laos atau LFF.

Secara rekam jejak, sebetulnya Billy memiliki kiprah yang cukup mentereng. Sebab, dia menjadi pesepak bola asal Asia Tenggara pertama yang bermain di kasta tertinggi Liga Prancis.

Saat ini, Billy menempati urutan kedua dalam daftar pemain naturalisasi dengan harga pasar tertinggi di Piala AFF 2020. Sebab, angkanya mencapai 500 ribu euro, atau setara dengan Rp 8,1 miliar.

1. Dion Johan Cools (Malaysia)

Dion Cools akan perkuat Malaysia di Piala AFF 2020. (Kenzo Tribouillard / AFP)
Dion Cools akan perkuat Malaysia di Piala AFF 2020. (Kenzo Tribouillard / AFP)

Di urutan teratas, pemain keturunan Malaysia-Belgia, Dion Johan Cools, menjadi pemain naturalisasi yang memiliki nilai pasar paling mahal.

Pemain yang kini memperkuat klub Liga Denmark, FC Midtjylland itu memiliki harga pasar senilai 1,4 juta euro, atau setara dengan Rp 24,4 miliar.

Sebelum memperkuat timnas Malaysia, Dion Cools sempat bermain untuk timnas Belgia U-21. Dia juga sempat bermain bersama Club Brugge.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB

Pemain anyar Arema FC Paulinho Moccelin jadi sasaran kemarahan publik sepak bola Indonesia pasca melakukan tekel brutal kepada striker Oxford United, Ole Romeny.

bolaindonesia | 22:20 WIB

Ole Romeny mengalami cedera serius di awal pertandingan.

bolaindonesia | 22:04 WIB

Mulai musim 2025/2026, Liga 1yang kini berganti nama menjadi Super Leagueakan menerapkan kebijakan kontroversial

bolaindonesia | 23:21 WIB

Meski begitu, ada kompetisi untuk pesepak bola Putri di Indonesia. Salah satunya ialah turnamen HYDROPLUS Piala Pertiwi 2025.

bolaindonesia | 11:55 WIB

Jordi Amat, resmi memulai langkah perdananya bersama Macan Kemayoran pada sesi latihan yang digelar di Persija Training Ground, Bojongsari

bolaindonesia | 10:45 WIB

Pelatih yang akrab disapa Coach RD itu percaya bahwa suatu saat nanti, level permainan Indonesia bisa menyamai atau bahkan melampaui tim-tim dari kasta kedua Liga Inggris

bolaindonesia | 21:22 WIB

Memasuki Liga 1 musim 2025/2026, pemain PSM Makassar dipersiapkan dengan matang oleh pelatih Bernardo Tavares.

bolaindonesia | 21:15 WIB

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menunjuk Takeyuki Oya sebagai General Manager (GM) Competition dan Operation.

bolaindonesia | 20:58 WIB

Salah satu media di Korea menyoroti perihal kritikan tajam yang disampaikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert.

bolaindonesia | 20:39 WIB

Rekrutan anyar Persib, Alfeandra Dewangga gusar pasca kekalahan Maung Bandung di laga perdana Piala Presiden 2025.

bolaindonesia | 20:52 WIB
Tampilkan lebih banyak