Eks Kiper PSIM Yogyakarta Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi

Ia merupakan mantan kiper PSIM Yogyakarta di era 1990-an.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 17 Juni 2020 | 08:00 WIB
Ilustrasi jenazah di lantai. (Shutterstock)

Ilustrasi jenazah di lantai. (Shutterstock)

Bolatimes.com - Kabar duka datang dari sepak bola Tanah Air. Eks kiper PSIM Yogyakarta bernama Muljadi Wibowo ditemukan meninggal dunia secara mengenaskan di kamar kosnya, di kawasan Padokan Lor, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul.

Pria kelahiran 20 April 1970 tersebut diketahui adalah mantan kiper klub Perserikatan Sepak Bola Indonesia Mataram (PSIM) era 1990-an. Ia ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tengkurap di kamar mandi kosnya, Selasa (17/6/2020).

Menurut keterangan polisi, korban ditemukan oleh rekannya, Kirmanto, yang datang berkunjung untuk membicarakan soal pekerjaan.

Baca Juga: Buat Pegowes, Ini 5 Sepeda Lipat yang Keren dan Ramah Dikantong

Kapolsek Kasihan, Kompol Y Tarwoco Nugroho, dalam keterangannya menyampaikan, pada pukul 07.00 WIB Kirmanto selaku saksi menghubungi Muljadi untuk membahas pekerjaan. Setelah dihubungi berkali-kali tidak ada jawaban, saksi kemudian mendatangi tempat kos korban.

"Setelah masuk ke dalam kos, saksi 1 melihat korban tidak ada di tempat tidur. Kemudian mengintip ke kamar mandi, melihat korban sudah dalam posisi tengkurap," kata Kompol Tarwoco, dilansir dari Suara.com.

Tarwoco menjelaskan, saksi sempat memanggil nama korban beberapa kali. Namun karena tidak ada jawaban, ia kemudian masuk ke kamar kos yang tidak terkunci. Selanjutnya, saksi melihat korban sudah tidak bergerak dalam keadaan tengkurap di kamar mandi dengan kepala mengarah ke pintu.

Baca Juga: Septian David Maulana Resmi Tunangan, Ini Nama Calon Istrinya

Kirmanto kemudian berteriak memanggil saksi 2, yaitu pemilik kos, Parjimin. Menurut keterangan Parjimin, sejak pagi korban belum keluar dari kamar kosnya.

Setelah mendapat laporan dari saksi, petugas pun segera datang, termasuk Kanit Inafis Polres Bantul, Tono Wibowo, beserta dokter Puskesmas Kasihan, dr Nuzula, serta tim dari PMI Bantul. Dari keterangan pihak Puskesmas, korban diketahui sudah tidak bernyawa dan ditemukan luka di bagian wajah, diperkirakan akibat korban terjatuh dan menghantam lantai.

Lebih jauh disebutkan, adanya lebam di bagian dada menunjukkan korban sudah meninggal lebih dari enam jam sebelum ditemukan. Selanjutnya, korban pun dibawa oleh PMI Bantul ke RS Bhayangkara untuk penanganan lebih lanjut.

Baca Juga: Boaz Solossa Tidak Pernah Main di Luar Negeri, Bek Persija Ini Heran

"Korban dimungkinkan terpeleset saat akan BAB karena di kloset terdapat tinja," imbuh Kompol Tarwoco.

Sementara itu rekan korban, Sadiyo menyebutkan, pada Jumat sebelumnya, korban juga bercerita sempat terpeleset di kamar mandi. Selain itu, mending Muljadi Wibowo juga diketahui memiliki cedera di bagian kaki yang sudah cukup lama diderita.

Penulis: Mutiara Rizka Maulina

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak