Boladunia
Manajer Filipina Sombongkan Kekuatan Timnya Jelang Piala AFF 2022, Sulitkan Timnas Indonesia Lolos Grup?
Manajer Filipina tebar ancaman jelang Piala AFF 2022.
Arif Budi Setyanto

Bolatimes.com - Manajer Filipina, Dan Palami mengatakan senang dengan performa para pemainnya dalam pemusatan jelang Piala AFF 2022. Ia mengisyaratkan The Azkals bisa menyulitkan timnas Indonesia.
Filipina ternyata melakukan persiapan senyap jelang Piala AFF 2022. Diam-diam The Azkals sudah menggelar TC dan menunjuk pelatih baru yang pernah bekerja di Akademi Barcelona.
Baca Juga
Jadwal Perempat Final Piala Dunia 2022 usai 6 Tim Memastikan Lolos
Jepang Kalah lewat Adu Penalti, Hajime Moriyasu Sanjung Kiper Kroasia di Piala Dunia 2022
Antar Prancis ke Perempat Final Piala Dunia 2022, Mbappe Disebut Lebih Tajam Ketimbang Messi
Profil Dominik Livakovic, Kiper 27 Tahun Milik Kroasia yang Jadi Mimpi Buruk Jepang di Piala Dunia 2022
Korea Selatan Optimistis Menang Lawan Brasil di Piala Dunia 2022, Warganya Siap-siap Berpesta Besar
"Para pemain muda telah memberikan hal yang baik dalam kecepatan dan seberapa cepat mereka menggerakkan bola," ucap Dan Palami dinukil dari Manila Standard, Selasa (6/12/2022).
"Kami berharap antusiasme, tekad, kecepatan, dan atletis akan mengimbangi kurangnya pengalaman beberapa pemain," imbuhnya.

Lebih lanjut, Palami mengatakan bahwa pemain Filipina dari luar negeri juga akan bergabung di pemusatan latihan di Rizal Memorial Stadion.
"Akan ada beberapa pemain (dari luar negeri) yang akan datang mulai minggu depan. Tapi sekarang kami akan memangkas jumlah pemain yang ada," jelas Palami.
Dalam TC yang digelar itu, Filipina difokuskan untuk mengembalikan performa pemain ke level kompetitif yang kemudian dilanjut dengan taktik.
"Minggu pertama penekanannya mengembalikan para pemain ke level kompetifif, fase selanjutnya akan fokus pada taktik. Sekarang kami memiliki pelatih reguler, kami dapat beralih ke aspek taktis," ujarnya.
Adapun Filipina tentu bisa menjadi ancaman timnas Indonesia di fase grup. The Azkals menjadi lawan terakhir skuad Garuda.