Sesumbar Bisa Juara Piala Dunia 2022, Timnas Portugal Klaim Punya Pemain Berkualitas

Portugal mengincar gelar kampiun.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Rabu, 30 Maret 2022 | 15:28 WIB
Ekspresi striker Portugal, Cristiano Ronaldo usai membobol gawang Prancis lewat titik penalti di pertandingan terakhir grup F Euro 2020. (Foto: Bernadett SZABO/AFP)

Ekspresi striker Portugal, Cristiano Ronaldo usai membobol gawang Prancis lewat titik penalti di pertandingan terakhir grup F Euro 2020. (Foto: Bernadett SZABO/AFP)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Portugal Fernando Santos sesumbar anak asuhnya bisa menjadi juara Piala Dunia 2022 Qatar. Klaim ini disampaikannya selepas Portugal melibas Makedonia Utara dengan skor 2-0 di playoff Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, Rabu (30/3/2022) dini hari WIB.

Dwigol Bruno Fernandes menjadi penyelamat Selecao das Quinas --julukan Timnas Portugal-- setelah sebelumnya membungkam Turki.

Hasil ini membuat Portugal tidak pernah absen dalam enam edisi terakhir Piala Dunia. Akan tetapi, prestasi terbaik mereka dalam periode tersebut hanyalah juara keempat pada edisi 2006 di Jerman.

Meski begitu, Santos sesumbar jika Portugal membidik gelar juara di Qatar 2022 nanti, yang mana ini akan jadi gelar ketiganya bersama Portugal setelah sebelumnya membawa tim kampiun Euro 2016 dan UEFA Nations League pada edisi 2018/2019.

"Satu-satunya mimpi yang saya miliki adalah memenangkan kompetisi ketiga. Saya sudah memenangkan dua, sekarang saya memimpikan Piala Dunia," koar Fernando Santos seperti dikutip dari Tribal Football.

"Kami punya material untuk bisa berjaya di Qatar, itu tak perlu diragukan. Kami punya pemain-pemain berkualitas, pemain-pemain top kombinasi senior dan junior. Saya tak melihat alasan mengapa kami tak bisa jadi juara," sesumbar pelatih berusia 67 tahun itu.

"Tentu kami akan bertanding di turnamen November nanti (mulai bergulirnya Piala Dunia 2022 Qatar) dengan pikiran bahwa kami berjuang untuk gelar juara.

"Selamat kepada para pemain atas sikap fantastis yang mereka miliki di babak kualifikasi dan khususnya di play-off ini. Tim Makedonia Utara ini tidak seperti yang orang lain pikirkan, mereka tahu cara bermain."

"Tapi dengan semangat fantastis dan kreativitas para pemain, dan dukungan fantastis dari publik, kami berhasil. Kemenangan ini adil dan pantas. Kami berada di Piala Dunia, beruntungnya 11 juta orang Portugis," tutup eks pelatih Porto itu.

(Suara.com/Rully Fauzi)

Baca Juga: 3 Alasan Simon McMenemy akan Kembali Latih Bhayangkara FC

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB