10 Pesepak Bola yang Punya Trik Andalan, dari Messi hingga Coutinho

Messi terkenal dengan trik andalannya bernama 1 on 1 Trick.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 20 Januari 2022 | 18:00 WIB
Aksi Lionel Messi saat PSG tumbang di kandang Manchester City dalam lanjutan Liga Champions. (PAUL ELLIS / AFP)

Aksi Lionel Messi saat PSG tumbang di kandang Manchester City dalam lanjutan Liga Champions. (PAUL ELLIS / AFP)

Bolatimes.com - Para pesepak bola biasanya memiliki gerakan khusus yang biasa memanjakan mata para penikmatnya. Berikut kami sajikan sederet trik andalan para pesepak bola dunia saat ini.

Sepak bola bukan hanya perkara gol maupun assist. Biasanya, olahraga si kulit bundar ini menghadirkan hiburan dengan beragam trik maupun gerakan para pelakunya.

Penikmat sepak bola tentu tak asing lagi dengan Cruyff Turn. Gerakan ini dipopulerkan oleh legenda sepak bola Belanda, Johan Cruyff.

Baca Juga: Jadwal Resmi Indonesia vs Timor Leste di FIFA Matchday, Catat Tanggalnya!

Gerakan ini pertama kali dipopulerkan oleh Johan Cruyff saat Belanda berhadapan dengan Swedia di Piala Dunia 1974. Gerakannya pun cukup simpel yakni mengelabui lawan dengan mengontrol bola ke arah berlawanan dari lawan yang dihadapi.

Trik ini pun menjadi populer dan banyak dilakukan para pemain dengan kemampuan dribel di atas rata-rata, seperti Eden Hazard, Neymar, dan juga Cristiano Ronaldo saat muda.

Baca Juga: Joko Susilo, Direktur Teknik Arema FC yang Kantongi Lisensi AFC Pro

Selain Johan Cruyff yang punya Signature Move atau gerakan khas, beberapa pemain  aktif saat ini juga memiliki gerakan-gerakan khas yang mampu membuat penikmat sepak bola takjub.

Lantas, siapa saja pemain saat ini yang punya gerakan khas? Berikut daftarnya.

1. Lionel Messi: 1 on 1 Trick

Baca Juga: Mulai Diasingkan Arsenal, Aubameyang Dilirik Klub Arab Saudi

Lionel Messi punya ciri khas yang sulit diikuti pemain lainnya, yakni menggiring bola melewati satu per satu pemain lawan dengan mudah.

Cara Messi menggiring tak mengandalkan skill, melainkan ketepatan atau Timing dan kemampuan dalam mempertahankan keseimbangan. Tak heran jika dirinya kerap menciptakan gol secara mudah dengan melewati beberapa pemain.

2. Cristiano Ronaldo: Chop

Baca Juga: Elkan Baggott Dipastikan Absen Lawan Timor Leste, Ini Penyebabnya

Aksi Cristiano Ronaldo saat Manchester United mengalahkan Burnley 3-1. (OLI SCARFF / AFP)
Aksi Cristiano Ronaldo saat Manchester United mengalahkan Burnley 3-1. (OLI SCARFF / AFP)

Teknik Chop kerap dipertontonkan Cristiano Ronaldo saat menggiring bola. Teknik ini biasa ia lakukan saat menggiring bola dengan kecepatan tinggi.

Teknik Chop sendiri akan membuat bola terhenti dan mengelabui lawan yang mengejarnya. Teknik inipun biasa ia peragakan untuk men-delay bola saat menyerang.

3. Ricardo Quaresma: Trivela

Tak ada pemain yang menguasai Trivela sehebat Ricardo Quaresma. Hal ini ia tunjukkan dari banyaknya gol yang dibuat dengan teknik satu ini.

Trivela sendiri adalah teknik menendang bola menggunakan kaki luar untuk membelokkan bola. Biasanya, teknik ini dipakai saat pemain hendak menendang bola dari sisi lapangan tempat kaki terlemahnya.

4. Neymar: Rainbow Flick

Selebrasi Neymar saat membobol gawang Liverpool i matchday kelima Liga Champions pada 28 November 2018 (Franck Fife/AFP)
Selebrasi Neymar saat membobol gawang Liverpool i matchday kelima Liga Champions pada 28 November 2018 (Franck Fife/AFP)

Neymar dikenal sebagai salah satu pemain yang konsisten mempertahankan sepak bola indah atau Jogo Bonito saat ini. Salah satu teknik yang kerap ia pertontonkan adalah Rainbow Flick.

Rainbow Flick sendiri merupakan teknik mengangkat bola melewati lawan menggunakan kedua kakinya. Anehnya, saat Neymar melakukan ini di Liga Prancis, ia pernah mendapat kartu kuning.

5. Roberto Firmino: No Look Pass

Kompatriot Neymar, Roberto Firmino juga mempunyai gerakan andalan saat bermain, yakni No Look Pass atau No Look Goal.

No Look Pass/Goal sendiri merupakan sebuah teknik mengoper bola tanpa melihat rekannya. Gerakan ini cukup populer dan banyak diperagakan oleh para pemain asal Brasil.

6. Thiago Alcantara: First Touch

Sulit untuk mengontrol bola yang bergulir dengan mudah. Namun hal ini tak berlaku bagi Thiago Alcantara yang punya sentuhan pertama atau First Touch kelas atas.

Thiago Alcantara andal saat menerima operan baik lambung maupun operan datar dengan sentuhannya. Hal ini sama dengan Dimitar Berbatov yang juga punya skill kelas atas untuk mengontrol bola.

7. Sergio Busquets: Drag Back

Gelandang bertahan Barcelona, Sergio Busquets. (JEFF PACHOUD / AFP)
Gelandang bertahan Barcelona, Sergio Busquets. (JEFF PACHOUD / AFP)

Tak hanya pemain depan, pemain tengah dengan tugas mengatur permainan seperti Sergio Busquets pun punya gaya andalan yakni Drag Back.

Drag Back merupakan teknik memundurkan bola saat berhadapan dengan lawan. Teknik ini awam digunakan oleh pemain yang bertugas mengatur permainan seperti Sergio Busquets dan Jorginho.

8. Zlatan Ibrahimovic: Scorpion Kick

Menyebut kata Scorpion Kick, pikiran pun otomatis akan menuju sosok Zlatan Ibrahimovic. Pria asal Swedia ini terbilan rutin memperagakan tendangan kalajengking.

Scorpion Kick sendiri pertama kali diperagakan oleh Rene Higuita saat mengawal gawang. Bahkan, teknik ini bisa menghasilkan gol-gol indah selayaknya gol Olivier Giroud sehingga berhasil memenangi Puskas Award.

9. Radja Nainggolan: Tekel

Reaksi gelandang Inter Milan, Radja Nainggolan (kanan) dan kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi (kanan) saat pertemuannya di Serie A pada 22 September 2018 (Alberto Pizzoli/AFP)
Reaksi gelandang Inter Milan, Radja Nainggolan (kanan) dan kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi (kanan) saat pertemuannya di Serie A pada 22 September 2018 (Alberto Pizzoli/AFP)

Gaya andalan dalam sepak bola tak melulu soal cara mengontrol bola. Tekel pun punya gaya tersendiri seperti yang diperagakan Radja Nainggolan.

Pemain berkebangsaan Belgia berdarah Indonesia ini memiliki gaya yang khas saat melakukan tekel, yakni menekuk kakinya dan mengeluarkan tekel menggunakan kaki bagian tumit.

10. Philippe Coutinho: Long Range Curl

Melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, apalagi dengan gerakan bola yang melengkung bukanlah perkara mudah. Namun Philippe Coutinho bisa menguasainya dan menjadikan gerakan itu gerakan andalannya.

Coutinho mahir melepaskan tembakan jarak jauh melengkung atau Long Range Curl saat masih berseragam Liverpool. Bahkan gerakan khas ini masih diperagakan saat ia membela Barcelona.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB

Hasil undian untuk semifinal Piala FA diumumkan sekitar dua puluh lima menit setelah pertandingan Man United vs Liverpool di Old Trafford berakhir pada hari Minggu, tanggal 17 Maret 2024.

boladunia | 20:52 WIB

Striker AC Milan, Olivier Giroud dikabarkan akan merapat ke klub sepakbola asal Amerika Serikat. Saat ini disebutkan jika sang pemain sedang dalam tahap pembicaraan dengan LAFC di Amerika Serikat.

boladunia | 00:05 WIB

Di pertandingan melawan Hellas Verona pada pekan ke-29 Liga Italia, Pulisic mencetak gol penting yang mencatat sejarah bagi klub.

boladunia | 15:00 WIB

Gelaran drawing Europa Conference League 2023/2024 dilakukan di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024. Dalam undian ada empat laga akan digelar pada delapan besar.

boladunia | 21:19 WIB

Detik-detik menegangkan terjadi ketika VAR melakukan tinjauan intensif untuk memastikan keabsahan gol tersebut, menciptakan ketegangan dan euforia di seluruh stadion.

boladunia | 07:00 WIB

Dalam pertandingan tersebut, Simone Inzaghi's squad mencetak gol melalui kontribusi Mateo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco, dan Davide Frattesi, mengumpulkan total 69 poin, unggul 12 poin dari Juventus yang menempati posisi kedua dengan 57

boladunia | 06:15 WIB

Pertandingan tandang Al Nassr melawan Al Shabab pada pekan ke-21 Liga Pro Arab Saudi, Senin (26/2/2024) dini hari WIB, berlangsung di Prince Faisal bin Fahd Stadium.

boladunia | 11:33 WIB

Suporter fanatik Timnas Indonesia, Katon, dikabarkan telah meninggal dunia karena sakit yang dideritanya.

boladunia | 21:35 WIB

Babak 16 besar Liga Europa menunjukkan bahwa AC Milan berpeluang menghadapi Liverpool. AC Milan dan Liverpool bertemu di babak final Liga Europa, bukan di fase awal eliminasi.

boladunia | 11:02 WIB

Di era di mana penilaian terhadap pemain semakin berkutat pada statistik serangan mereka, mengutip rangkuman transfermarkt-com, ada 20 puluh pemain papan atas di Eropa yang berhasil mencatatkan angka dua digit dalam mencetak gol dan memberikan assist

boladunia | 10:17 WIB

Laga Al-Nasr vs Al-Hilal berlangsung di Kingdom Arena, pada Jumat, (9/2/2024). Tim dengan jersey warna kuning dominan itu harus mengakui keunggulan Al-Hilal dengan skor 2-0.

boladunia | 08:25 WIB

Partai final Piala Asia 2023, laga antara Qatar vs Yordania berlangsung di Stadion Lusail, pada Sabtu, (10/2/2024) malam WIB.

boladunia | 08:13 WIB

Laga final Piala Asia 2023 antara Yordania menantang tim tuan rumah Qatar bakal berlangsung di Stadion Lusail, pada Sabtu (10/2/2024) pukul 22.00 WIB.

boladunia | 13:21 WIB
Tampilkan lebih banyak