Menelusuri Jejak Darah Indonesia Giovanni van Bronckhorst, Pelatih Rangers

Giovanni van Bronckhorst baru saja ditunjuk sebagai pelatih baru Rangers menggantikan Steven Gerrard.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Sabtu, 20 November 2021 | 14:30 WIB
Pelatih keturunan Indonesia, Giovanni van Bronckhorst jadi calon kuat pengganti Gerrard di Rangers. (STR / AFP)

Pelatih keturunan Indonesia, Giovanni van Bronckhorst jadi calon kuat pengganti Gerrard di Rangers. (STR / AFP)

Bolatimes.com - Dalam sepekan terakhir, pecinta sepak bola Tanah Air dikejutkan dengan kabar klub Skotlandia, Rangers FC, merekrut pelatih berdarah Indonesia yakni Giovanni van Bronckhorst.

Rangers FC resmi mendapuk Van Bronckhorst sebagai pengganti Steven Gerrard yang memilih menerima tawaran Aston Villa.

Peresmian Van Bronckhorst sendiri pada 18 November lalu. Terpilihnya ia sebagai pelatih mengalahkan kandidat lainnya seperti Frank Lampard dan Gennaro Gattuso.

Van Bronckhorst sebelumnya punya pengalaman melatih tim Eredivisie Belanda, yakni Feyenoord Rotterdam dan tim asal China, Guangzhou City.

Bersama tim di tanah kelahirannya itu, pria berusia 46 tahun ini berhasil mempersembahkan 5 gelar domestik yakni 1 kali juara Eredivisie, 2 kali juara Piala Belanda atau Piala KNVB, dan 2 kali juara Piala  Super Belanda.

Apiknya catatan Van Bronckhorst sendiri membuat Rangers FC yakin untuk mendapuknya sebagai pelatih, meneruskan jejak Gerrard yang sebelumnya mampu membawa The Gers meraih gelar juara Liga Skotlandia dengan status Unbeaten.

Peresmian Van Bronckhorst pun menarik minat pecinta sepak bola Tanah Air. Pasalnya, pria yang dulunya mantan pemain Barcelona ini ternyata disebut-sebut punya darah Indonesia.

Benarkah demikian? Untuk itu, mari menelusuri jejak darah Indonesia pada sosok Giovanni van Bronckhorst sendiri.

Berdarah Maluku

Pada 2013 lalu, Indonesia berkesempatan menjamu finalis Piala Dunia 2010, Belanda dalam sebuah laga persahabatan di Stadion Gelora Bung Karno.

Baca Juga: Link Live Streaming Persib Bandung Vs Persija Jakarta, Kick Off 21.00 WIB

Dalam laga itu, ada nama Giovanni van Bronckhorst yang tak lain kapten Belanda di Piala Dunia 2010. Ia menjadi salah satu pemain yang dibawa pelatih De Oranje saat itu, Louis van Gaal.

Saat tiba di Tanah Air, Van Bronckhorst menjadi sorotan mengingat namanya dan wajahnya yang sangat Indonesia. Jauh sebelum kedatangannya, memang nama pemain yang pernah membela Arsenal ini diperbincangkan.

Hal ini tak lepas dari ikatannya dengan Indonesia. Diketahui, Van Bronckhorst memiliki garis darah Maluku dari ibunya yang bermarga Sapulete.

Saat pertama kali tiba di Indonesia, Van Bronckhorst pun menjadi sasaran awak media. Dalam jumpa persnya kala itu, ia mengaku bisa bahasa Indonesia sedikit.

Ia pun juga menyukai makanan khas Indonesia yang telah ia bayangkan sejak tiba di Jakarta. Kedua makanan itu adalah sate dan gado-gado.

Meski punya darah Maluku, nyatanya Van Bronckhorst belum pernah sekalipun menginjakkan kakinya ke Maluku, termasuk saat berkunjung ke Indonesia bersama tim nasional Belanda.

Jika ditilik lebih jauh, Van Bronckhorst merupakan anak dari ayah keturunan Indo bernama Victor van Bronckhorst dan ibu bernama Fransien Sapulete yang berasal dari Maluku Tengah Saparua.

Lebih jauh lagi, nenek dari garis ayahnya bermarga Manuhuttu, sedangkan nenek dari garis ibunya punya marga Lilipaly.

Karenanya, Giovanni van Bronckhorst masih bisa menggunakan Bahasa Indonesia dengan logat Indonesia timur meski hanya sedikit.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB