Wonderkid Afghanistan Tewas Jatuh dari Pesawat, Keluarga Tuntut Keadilan

Zaki Anwari terjatuh dari pesawatAmerika Serikat.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Senin, 27 September 2021 | 13:37 WIB
Pesepakbola Afghanistan Zaki Anwari (19) tewas terjatuh dari pesawat saat berupaya kabur dari negaranya setelah kelompok Taliban menginvasi. [Twitter/@FIFp]

Pesepakbola Afghanistan Zaki Anwari (19) tewas terjatuh dari pesawat saat berupaya kabur dari negaranya setelah kelompok Taliban menginvasi. [Twitter/@FIFp]

Bolatimes.com - Insiden Zaki Anwari, wonderkid Afghanistan tewas terjatuh dari pesawat Amerika Serikat menjadi perhatian dunia. Kini, pihak keluarga Zaki menuntut keadilan ke otoritas Ameria Serikat.

Zaki Anwari terjatuh dari pesawat -17 Globemaster milik Angkatan Udara Amerika Serikat ketika mencoba kabur dari Taliban yang menguasai negaranya.

Nasib tragis yang dialami Zaki Anwari berbuntut panjang. Keluarga pemain timnas Afghanistan itu merasa tidak terima dengan sikap militer Amerika Serikat.

Baca Juga: Fakta Aston Villa usai Sikat Man United, Gairah Jersey Sampai ke Ranjang

Zaki Anwari pemuda 19 tahun merupakan pesepak bola berbakat di Afghanistan dan sempat membela tim nasional kelompok umur negara tersebut.

Selain piawai dalam mengolah bola, Zaki juga merupakan sosok yang cerdas dalam bidang akademik, ia tercatat sebagai siswa di Esteglal High School di Kabul.

Saudara Zaki Anwari, Haji Ahmed Zakaria mengaku pihak keluarga membutuhkan waktu selama dua hari untuk bisa menemukan jenazah sepupunya itu.

Baca Juga: Mandinha, Ibu Dua Anak Cinta Masa SMA Emiliano Martinez Bukan WAGs Biasa

Menurut Ahmed, dibutuhkan perjuangan untuk bisa mencari tubuh korban karena pihak Amerika Serikat melarang orang mengunjungi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Namun tuduhan serius dilontarkan Zakaria kepada personel tentara Amerika Serikat yang pada saat itu berada di Kabul.

Ia menyebut militer AS merupakan pihak yang bertanggung jawab atas kematian saudaranya itu, dan meminta penyelidikan serta dibawa ke pengadilan.

Baca Juga: AHHA PS Pati FC Kalah Lawan Persis Solo, Begini Reaksi Aurel Hermansyah

"Kami ke bandara, mengumpulkan teman-teman. Seluruh keluarga mencari jenazah Zaki hingga malam hari," ucap Zakaria dikutipd ari RT.com.

"Kami meminta, memohon dan bahkan sembunyi di ambulans, berharap tentara AS mau membawa kami ke jenazahnya.

"Akan tetapi, dokter bahkan tidak diizinkan berada di sana. Kami baru menemukan tubuh zaki dua hari kemudian.

Baca Juga: Tampil Pakai Jersey Arsenal, Najwa Shihab Minta Jangan Dibully

"Tak habis pikir mereka bisa membiarkan orang mati dengan jatuh dari peswat? mereka jatuh dari badan pesawat.

"Saya tak bisa memaafkan Amerika karena ini, saya ingin keadilan. Tidak ada yang harus kehilangan kerabat seperti kami kehilangan Zaki." imbuhnya.

Zakaria mengaku keluarganya akan meninggalkan Afghanistan, meski begitu upaya meminta keadilan atas kematian Zaki tetap ia perjuangkan.

Meski sudah pindah tempat tinggal, keluarga masih terbayang sosok Zaki dan tak dapat menahan tangis jika sudah melihat sesuatu yang berhubungan dengannya.

"Di rumah baru tak ada satu pun hak yang berhubungan dengan Zaki, hal itu karena jika kami melihat sesuatu yang berhubungan dengannya, kami mulai menangis." ujar Zakaria.

Tragedi pesawat militer Amerika Serikat yang nekat terbang meninggalkan Kabul padahal ditunggangi banyak orang menyisakan duka mendalam.

Pasalnya tak sedikit orang yang meregang nyawa pada saat itu, salah satunya Zaki Anwari yang terjatuh dari roda pesawat.

Masyarakat Afghanistan berbondong-bondong menginginkan keluar dari negara mereka setelah ekstrimis Taliban berhasil merebut menguasai negara tersebut.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB
Tampilkan lebih banyak