Paul Vaessen, Pemain Arsenal yang Pensiun Dini hingga Mati akibat Narkoba

Paul Vaessen pensiun di usia 21 tahun.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 16 September 2021 | 16:07 WIB
Paul Vaessen, wonderkid Arsenal di era 70-an. (Twitter/@HIGHBURY_DAYS)

Paul Vaessen, wonderkid Arsenal di era 70-an. (Twitter/@HIGHBURY_DAYS)

Bolatimes.com - Arsenal terkenal rutin mengorbitkan pemain muda. Pada akhir 1970-an ada sosok pemain belia yang digadang-gadang akan jadi pemain berbakat. Sialnya, si pemain ini malah terjerat dengan narkoba.

Adalah Paul Vaessen. Namanya mungkin tak terlalu akrab di telinga. Namun pada dekade 70-an dan awal 80-an, Vaessen adalah bintang muda Arsenal.

Vaessen terlahir dan tumbuh dari keluarga yang besar karena sepak bola. Ayahnya, Leon, pernah bermain untuk Millwal.

Baca Juga: Jadwal Liga Europa Malam Ini, Ada Duel Sengit Leicester City Vs Napoli

Vaessen lahir pada 1961. Dia memulai perjalan sepak bolanya di akademi Arsenal sebagai pemain magang pada 1977.

Dia kemudian masuk ke tim senior dan menjalani pertandingan perdananya pada 1978. Ketika itu, Arsenal tengah bermain menghadapi Lokomotive Leipzig di Piala UEFA.

Namun, Vaessen baru menjalani musim perdanya sebagai pemain profesional pada 1979. Dia, yang berposisi sebagai penyerang, sukses mencetak 5 gol dari 13 pertandingan. Itu jelas pencapaian seorang pemain yang baru berusia 18 tahun.

Baca Juga: Beda dari Pogba, Bruno Fernandes Buka Peluang Perpanjang Kontrak dengan MU

Paul Vaessen Jadi Pahlawan Arsenal

Vaessen menjalani hari-hari yang menyenangkan di Arsenal. Satu yang paling diingat adalah saat dirinya menjadi pahlawan Arsenal di semifinal Piala Winner 1980.

Ketika itu, Arsenal berjumpa dengan Juventus di leg kedua. Di laga ini, Arsenal wajib menang untuk bisa lolos ke final.

Baca Juga: Mario Gomez Mundur Mendadak dari Pelatih Borneo FC, Netizen Kaget

Yang jadi soal, leg pertama di markas Arsenal, berakhir imbang. Tak ada pilihan lain selain menang dan itu jadi harga mati.

Vaessen masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-75. Nah, memasuki menit ke-88, dirinya sukses mencetak gol dan menyudahi laga dengan skor 1-0 dan mengkonfirmasi kelolosan Arsenal secara agregat.

Namun, masa-masa indah Vaessen dengan Arsenal harus berakhir tanpa diduga-duga. Memasuki musim 1982, dirinya mengalami cedera ligamen lutut dan membuatnya naik meja operasi.

Baca Juga: Tegang, Momen Riyad Mahrez dan Gabriel Jesus Berkelahi di Sesi Latihan

Vaessen akhirnya memilih pensiun. Tak ada yang menyangka pemuda 21 tahun itu akan pensiun dini.

Tak lagi berkiprah sebagai pesepak bola, Vaessen kemudian mencoba peruntungan dengan menjadi pekerja konstruksi. Namun, karena adanya cedera kambuhan, membuatnya terpaksa berhenti.

Vaessen juga pernah bekerja serabutan. Mengantar surat dan pekerjaan lainnya pernah dijalani untuk sekadar menyambung hidup.

Menjalani kehidupan di jalanan membuat Vaessen gelap mata. Ia kemudian menjadi kecanduan zat adiktif macam heroin.

Dan dampak dari apa yang dikonsumsinya membuatnya gemar mencuri dari gudang, dan melakukan kejahatan di jalanan demi memenuhi kebutuhannya.

Candu terhadap heroin pula yang membikinnya meninggal. Pada 2002 silam, Vaessen ditemukan meninggal di bak kamar mandi kediamannya.

Polisi yang ketika itu mengidentifikasi mayatnya menyatakan bahwa Paul Vaessen tewas karena heroin. Ironi memang mengingat 20 tahun sebelumnya, dia adalah pemain muda yang digadang-gadang akan bersinar bersama Arsenal.

Kontributor: Kusuma Alan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Berikut 5 kisah pesepak bola yang dianggap pemalas namun menjadi bintang dan terkenal.

boladunia | 21:47 WIB

Pemain keturunan calon penggawa Timnas Indonsia, Lauren Ulrich dikabarkan akan pindah di bursa transfer musim panas

boladunia | 20:46 WIB

Tak hanya Trevor Sinclair, berikut 3 mantan pemain yang alami nasib tragis setelah pensiun

boladunia | 19:32 WIB

Selain PSG, ada 4 klub raksasa Eropa yang dikuasai oleh 1 negara, berikut ulasannya

boladunia | 19:12 WIB

Patrick Kluivert sebelum menjadi pelatih Timnas Indonesia berkarier di klub Barcelona.

boladunia | 18:56 WIB

Di sejumlah liga top Eropa dominasi klub besar untuk menjadi juara liga sudah hal yang sangat lumrah.

boladunia | 18:22 WIB

Eks pemain Juventus dan Italia, Leonardo Bonucci jadi sorotan publik lantaran melakukan tekel horor kepada pesepak bola wanita.

boladunia | 17:15 WIB

Usia uzur tak menghalangi pemain Jepang, Kazuyoshi Miura untuk terus berkarier di sepak bola.

boladunia | 16:24 WIB

Tijjani Reijnders ingin menampilkan gayanya sendiri di Manchester City

boladunia | 10:55 WIB

Bertempat di Amerika Serikat, Piala Dunia Antarklub 2025 berlangsung dari 14 Juni sampai 13 Juli mendatang.

boladunia | 09:38 WIB

Lionel Messi terekam kamera tunjukkan sisi liarnya di pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025 antara Inter Miami vs Al Ahly.

boladunia | 08:07 WIB

Berikut hasil Piala Dunia Antarklub 2025. Dua klub besar Eropa meraih kemenangan telak di pertandingan perdana Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 07:20 WIB

Kondisi kurang mengenakkan dialami oleh eks pelatih Australia, Graham Arnold akibat perang Iran vs Israel

boladunia | 02:19 WIB

Gennaro Gattuso resmi menjadi pelatih anyar tim nasional Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 01:45 WIB

Pertandingan Bayern Munich vs Auckland City akan berlangsung Minggu (15/6) di TQL Stadium, Ohio, Amerika Serikat.

boladunia | 11:13 WIB

Pertandingan Piala Dunia Antarklub antara Al Ahly vs Inter Miami di Hard Rock Stadium, Miami, Florida Amerika Serikat berakhir tanpa pemenang.

boladunia | 10:21 WIB

Gennaro Gattuso sangat berpeluang besar untuk menjadi pelatih baru Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 12:26 WIB

Eks bintang sepak bola Inggris, Trevor Sinclair dinyatakan bangkrut dan terlilit utang pajak.

boladunia | 23:01 WIB
Tampilkan lebih banyak