Sejarah Liga Champions, Kompetisi Antarklub Paling Bergengsi di Dunia

Begini awal mula lahirnya Liga Champions.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 26 Agustus 2021 | 14:30 WIB
Kapten Liverpool, Jordan Henderson dan rekan-rekannya saat merayakan gelar juara Liga Champions 2018/2019. (JAVIER SORIANO / AFP)

Kapten Liverpool, Jordan Henderson dan rekan-rekannya saat merayakan gelar juara Liga Champions 2018/2019. (JAVIER SORIANO / AFP)

Bolatimes.com - Liga Champions merupakan salah satu kompetisi antar klub paling bergengsi di Eropa. Tak hanya bagi penduduk benua biru, hampir seluruh masyarakat di dunia memberikan perhatian lebih pada ajang ini.

Liga Champions musim 2021-2022 akan segera dimulai. 32 tim terbaik telah terpilih dan akan dibagi dalam 8 grup yang berisikan 4 tim di setiap grupnya.

Nantinya, setiap tim akan memperebutkan dua tiket dari masing-masing grup untuk menembus babak gugur atau Knock Out agar meneruskan jalannya meraih trofi Si Kuping Besar.

Baca Juga: Momen Odegaard Gagal Cetak Gol di Depan Gawang Kosong, Netizen Murka

Pembagian grup ini akan dilakukan hari ini (26/8/21) yang bertempat di Istanbul, Turki. Ke-32 tim tersebut akan terbagi dalam empat pot.

Pot pertama berisikan kampiun Liga Champions dan Liga Europa beserta juara masing-masing liga. Lalu, tiga pot lainnya akan dibagi sesuai koefisien setiap tim.

Untuk Liga Champions 2021/22, kemungkinan lahirnya grup neraka akan tercipta mengingat banyaknya tim-tim besar yang tersebar dari pot 1 hingga pot 3.

Baca Juga: Pep Guardiola Kasih Bocoran Kapan Tinggalkan Manchester City

Bertemunya tim-tim besar ini atau grup neraka pun bisa diartikan sebagai mimpi Liga Champions saat awal dibentuk. Sesuai namanya, kompetisi ini adalah kompetisi untuk para juara sejak awal berdiri.

Lantas, bagaimana  awal terciptanya Liga Champions sehingga menjadi salah satu kompetisi terpopuler di dunia?

Trofi Liga Champions (AFP)
Trofi Liga Champions (AFP)

Kompetisi untuk Para Juara

Baca Juga: Nyaman Bersama Inter, Dzeko: Saya Seperti Sudah Main di Sini Bertahun-tahun

Liga Champions sendiri pada awalnya bernama European Champions Club Cup atau biasa disebut Piala Champions Eropa yang dimulai sejak 1955.

Ide lahirnya Liga Champions terinspirasi dari kompetisi South American Championship of Champions yang berlangsung lebih dulu sejak 1948.

Lalu, ide Liga Champions juga lahir dari klaim Wolverhampton Wanderers yang menyebut bahwa mereka juara dunia pada tahun 1954 pasca memenangi beberapa laga persahabatan melawan tim Eropa lainnya.

Baca Juga: Kasihan Bremer SV, Dibantai Bayern Munchen Tanpa Ampun 12-0!

Karena klaim itu, dua jurnalis dari L'Equipe yakni Gabriel Hanot dan Jacques Ferran menelurkan ide untuk membuat sebuah kompetisi antar tim terbaik di Eropa.

Di awalnya, proyek ini hanya akan berisi 16 tim yang dipilih oleh penyelenggara dengan sistem kandang dan tandang. Lantas, dibawalah ide ini ke FIFA.

FIFA pun merespon positif ide ini dan meminta L'Equipe mengajukan rencana ke UEFA. Beruntung federasi sepak bola Eropa setuju akan ide tersebut dan menyerahkan ide itu ke asosiasi dari setiap klub untuk mendapat izin berpartisipasi.

L'Equipe pun lantas mengundang para klub untuk membahas ide ini pada tanggal 2-3 April 1955. Di sana lah disepakati aturan dan pembentukan komite pelaksana.

Usai mendapat restu FIFA, ditunjuklah UEFA sebagai penyelenggara dan laga perdana di mulai pada 4 September 1955 di Lisbon, Portugal.

Pada tahun 1992, UEFA mengubah format Piala Champions Eropa menjadi Liga Champions seperti yang dikenal saat ini. Perubahan terlihat dari format kompetisi.

Saat pertama dibuat, Piala Champions Eropa berformat Knock Out atau sistem gugur dan diikuti oleh juara masing-masing liga domestik.

Lantas, UEFA mengubahnya menjadi sistem Round Robin Group Stage di tahun 1991 dan mulai dipraktekan di tahun 1992. Saat perubahan ini pun, UEFA mengizinkan klub dari beberapa liga tertentu berpartisipasi.

Sejak saat itu, Liga Champions berlangsung seperti yang dikenal pecinta sepak bola saat ini yakni dengan sistem babak grup yang berlanjut ke sistem babak gugur.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB

Hasil undian untuk semifinal Piala FA diumumkan sekitar dua puluh lima menit setelah pertandingan Man United vs Liverpool di Old Trafford berakhir pada hari Minggu, tanggal 17 Maret 2024.

boladunia | 20:52 WIB

Striker AC Milan, Olivier Giroud dikabarkan akan merapat ke klub sepakbola asal Amerika Serikat. Saat ini disebutkan jika sang pemain sedang dalam tahap pembicaraan dengan LAFC di Amerika Serikat.

boladunia | 00:05 WIB

Di pertandingan melawan Hellas Verona pada pekan ke-29 Liga Italia, Pulisic mencetak gol penting yang mencatat sejarah bagi klub.

boladunia | 15:00 WIB

Gelaran drawing Europa Conference League 2023/2024 dilakukan di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024. Dalam undian ada empat laga akan digelar pada delapan besar.

boladunia | 21:19 WIB

Detik-detik menegangkan terjadi ketika VAR melakukan tinjauan intensif untuk memastikan keabsahan gol tersebut, menciptakan ketegangan dan euforia di seluruh stadion.

boladunia | 07:00 WIB

Dalam pertandingan tersebut, Simone Inzaghi's squad mencetak gol melalui kontribusi Mateo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco, dan Davide Frattesi, mengumpulkan total 69 poin, unggul 12 poin dari Juventus yang menempati posisi kedua dengan 57

boladunia | 06:15 WIB

Pertandingan tandang Al Nassr melawan Al Shabab pada pekan ke-21 Liga Pro Arab Saudi, Senin (26/2/2024) dini hari WIB, berlangsung di Prince Faisal bin Fahd Stadium.

boladunia | 11:33 WIB

Suporter fanatik Timnas Indonesia, Katon, dikabarkan telah meninggal dunia karena sakit yang dideritanya.

boladunia | 21:35 WIB

Babak 16 besar Liga Europa menunjukkan bahwa AC Milan berpeluang menghadapi Liverpool. AC Milan dan Liverpool bertemu di babak final Liga Europa, bukan di fase awal eliminasi.

boladunia | 11:02 WIB

Di era di mana penilaian terhadap pemain semakin berkutat pada statistik serangan mereka, mengutip rangkuman transfermarkt-com, ada 20 puluh pemain papan atas di Eropa yang berhasil mencatatkan angka dua digit dalam mencetak gol dan memberikan assist

boladunia | 10:17 WIB

Laga Al-Nasr vs Al-Hilal berlangsung di Kingdom Arena, pada Jumat, (9/2/2024). Tim dengan jersey warna kuning dominan itu harus mengakui keunggulan Al-Hilal dengan skor 2-0.

boladunia | 08:25 WIB

Partai final Piala Asia 2023, laga antara Qatar vs Yordania berlangsung di Stadion Lusail, pada Sabtu, (10/2/2024) malam WIB.

boladunia | 08:13 WIB

Laga final Piala Asia 2023 antara Yordania menantang tim tuan rumah Qatar bakal berlangsung di Stadion Lusail, pada Sabtu (10/2/2024) pukul 22.00 WIB.

boladunia | 13:21 WIB
Tampilkan lebih banyak