5 Fakta Menarik Timnas Italia, Pernah ke Piala Dunia Brasil Naik Kapal

Timnas Italia memiliki fakta-fakta menarik yang mungkin belum Anda tahu. Simak ulasannya berikut

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Selasa, 06 Juli 2021 | 10:02 WIB
Selebrasi pemain Timnas Italia usai mengalahkan Swiss 3-0 di Euro 2020. (ANDREAS SOLARO / POOL / AFP)

Selebrasi pemain Timnas Italia usai mengalahkan Swiss 3-0 di Euro 2020. (ANDREAS SOLARO / POOL / AFP)

Bolatimes.com - 5 Fakta Menarik Timnas Italia: Pernah ke Piala Dunia Brasil Menggunakan Kapal

Timnas Italia menjadi salah satu tim yang dijagokan memenangi Euro 2020 setelah menjalani laju apik di bawah arahan Roberto Mancini.

Di Euro 2020 ini, Italia menjadi satu-satunya tim dengan status sempurna menyusul lima kemenangan yang diraih di lima laga secara beruntun hingga babak semifinal.

Baca Juga: Sikat Peru, Brasil Melaju ke Final Copa America 2021

Lawan yang ditaklukan tim nasional yang berjuluk Gli Azzurri ini pun tak main-main. Terakhir ada Belgia yang berstatus peringkat pertama FIFA, disikat habis oleh Jorginho dkk.

Di bawah arahan Roberto Mancini, Italia menanggalkan status tim tua dan hanya jago bertahan dengan permainan Catenaccio-nya.

Italia kini lebih menghibur dengan permainan yang mengandalkan Ball Possesion atau penguasaan bola untuk mendominasi lawan dan mencetak gol.

Baca Juga: 11 Potret Cantik Sophia Latjuba Pamer Tato, Tangan hingga Punggung

Dengan fakta tersebut, otomatis di laga melawan Spanyol nanti, mata pecinta sepak bola akan dimanjakan oleh permainan taktis dua tim yang mengandalkan penguasaan bola.

Italia mungkin lebih kompleks. Tak melulu mengandalkan penguasaan bola, Gli Azzurri juga memainkan Catenaccio dengan baik sehingga baru kemasukan dua gol hingga semifinal Euro 2020.

Berbicara soal Italia memang tak lepas dari gaya permainannya dan para pemain gaeknya. Selain dua fakta tersebut, masih ada sederet fakta menarik Gli Azzurri lainnya. Berikut rangkumannya.

Baca Juga: Prediksi Spanyol vs Italia, Si Haus Gol Lawan Tim Tak Terkalahkan

1. Jersey Utama Putih

Italia dikenal dengan sebutan Gli Azzurri atau Si Biru. Sematan ini tak lepas dari fakta bahwa warna jersey kebanggaan yang mereka pakai berwarna dasar biru.

Namun siapa sangka, sebelum mengenakan warna biru untuk jersey utama, Italia terlebih dulu mengenakan warna putih dalam debutnya di sepak bola saat melawan Prancis pada 1910.

Baca Juga: Kisah di Balik Tangan Kiri Cesar Azpilicueta yang Dibalut Sarung Tangan

Keputusan menggunakan warna putih saat itu dikarenakan belum ada aturan khusus yang mengatur warna jersey suatu tim.

Jersey putih ini sendiri hanya dipakai sebanyak dua kali saja dan digantikan warna biru pada laga persahabatan melawan Hungaria pada 1911 dan warna itu terus dipakai hingga saat ini.

2. Punya 5 Rival

Pada umumnya, sepak bola di level negara atau internasional tak punya rivalitas tinggi layaknya di level klub.

Namun hal tersebut tak berlaku bagi Italia. Tak tanggung-tanggung, Gli Azzurri punya lima rival di pentas internasional.

Lima rivalnya tersebut adalah Brasil (dijuluki Clasico Mundial), Kroasia (dijuluki Derby Adriatico), Prancis, Jerman, dan Spanyol (dijuluki Derby Mediteranian).

3.       Tim dengan Status Tak Terkalahkan

Hingga memasuki semifinal Euro 2020, Italia masih tercatat sebagai tim nasional dengan status tak terkalahkan terbanyak ketiga sepanjang sejarah sepak bola.

Hingga melewati perempat final Euro 2020, Italia belum terkalahkan selama 32 pertandingan. Catatan ini hanya kalah dari Spanyol dan Brasil masing-masing 35 laga.

Terakhir kali Italia mengalami kekalahan terjadi pada ajang UEFA Nations League pada 2019 silam saat tumbang dari Portugal.

4. Berangkat ke Piala Dunia Brasil dengan Kapal

Italia pernah harus melakukan perjalanan via laut menggunakan kapal demi turut berpartisipasi di Piala Dunia 1950 yang digelar di Brasil.

Alasan menggunakan kapal tak lepas dari ketakutan para penggawanya di mana pada 1949, 11 pemain utama Italia yang membela Torino tewas karena kecelakaan pesawat.

Karena berangkat ke Brasil lewat jalur laut yang membutuhkan waktu lama dan membuat pemain kelelahan, Italia pun harus rela tumbang di putaran pertama Piala Dunia 1950.

5. Meraih Gelar Euro di Kesempatan Pertama

Italia pertama kali mengikuti Euro atau Piala Eropa pada 1968 saat bertindak sebagai tuan rumah. Siapa sangka, di kesempatan pertama ini, Gli Azzurri mampu keluar sebagai pemenang.

Italia memenangkan Euro 1968 usai mengalakhkan Yugoslavia lewat laga Replay setelah di laga pertama hanya bermain imbang 1-1.

Hingga Euro telah memasuki edisi ke-16 saat ini, gelar Euro 1968 menjadi satu-satunya gelar yang didapat Italia di ajang empat tahunan tersebut.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB

Hasil undian untuk semifinal Piala FA diumumkan sekitar dua puluh lima menit setelah pertandingan Man United vs Liverpool di Old Trafford berakhir pada hari Minggu, tanggal 17 Maret 2024.

boladunia | 20:52 WIB

Striker AC Milan, Olivier Giroud dikabarkan akan merapat ke klub sepakbola asal Amerika Serikat. Saat ini disebutkan jika sang pemain sedang dalam tahap pembicaraan dengan LAFC di Amerika Serikat.

boladunia | 00:05 WIB

Di pertandingan melawan Hellas Verona pada pekan ke-29 Liga Italia, Pulisic mencetak gol penting yang mencatat sejarah bagi klub.

boladunia | 15:00 WIB

Gelaran drawing Europa Conference League 2023/2024 dilakukan di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024. Dalam undian ada empat laga akan digelar pada delapan besar.

boladunia | 21:19 WIB

Detik-detik menegangkan terjadi ketika VAR melakukan tinjauan intensif untuk memastikan keabsahan gol tersebut, menciptakan ketegangan dan euforia di seluruh stadion.

boladunia | 07:00 WIB

Dalam pertandingan tersebut, Simone Inzaghi's squad mencetak gol melalui kontribusi Mateo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco, dan Davide Frattesi, mengumpulkan total 69 poin, unggul 12 poin dari Juventus yang menempati posisi kedua dengan 57

boladunia | 06:15 WIB

Pertandingan tandang Al Nassr melawan Al Shabab pada pekan ke-21 Liga Pro Arab Saudi, Senin (26/2/2024) dini hari WIB, berlangsung di Prince Faisal bin Fahd Stadium.

boladunia | 11:33 WIB

Suporter fanatik Timnas Indonesia, Katon, dikabarkan telah meninggal dunia karena sakit yang dideritanya.

boladunia | 21:35 WIB

Babak 16 besar Liga Europa menunjukkan bahwa AC Milan berpeluang menghadapi Liverpool. AC Milan dan Liverpool bertemu di babak final Liga Europa, bukan di fase awal eliminasi.

boladunia | 11:02 WIB

Di era di mana penilaian terhadap pemain semakin berkutat pada statistik serangan mereka, mengutip rangkuman transfermarkt-com, ada 20 puluh pemain papan atas di Eropa yang berhasil mencatatkan angka dua digit dalam mencetak gol dan memberikan assist

boladunia | 10:17 WIB

Laga Al-Nasr vs Al-Hilal berlangsung di Kingdom Arena, pada Jumat, (9/2/2024). Tim dengan jersey warna kuning dominan itu harus mengakui keunggulan Al-Hilal dengan skor 2-0.

boladunia | 08:25 WIB

Partai final Piala Asia 2023, laga antara Qatar vs Yordania berlangsung di Stadion Lusail, pada Sabtu, (10/2/2024) malam WIB.

boladunia | 08:13 WIB

Laga final Piala Asia 2023 antara Yordania menantang tim tuan rumah Qatar bakal berlangsung di Stadion Lusail, pada Sabtu (10/2/2024) pukul 22.00 WIB.

boladunia | 13:21 WIB

Adapun jadwal siaran langsung Yordania vs Qatar akan dimulai pukul 22.00 WIB. Pertandingan ini dapat disaksikan melalui stasiun televisi RCTI.

boladunia | 10:57 WIB
Tampilkan lebih banyak