Meski Minim Pemain Kondang, Swiss Disebut Jadi Lawan Sulit Bagi Spanyol

Swiss dianggap pekerja keras dan salah satu tim yang paling kohesif sepanjang gelaran Euro 2020

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Jum'at, 02 Juli 2021 | 07:38 WIB
Penjaga gawang Swiss Yann Sommer bereaksi setelah menyelamatkan tembakan oleh pemain depan Prancis Kylian Mbappe dalam adu penalti selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Prancis dan Swiss di National Arena, Bucharest, pada (28/6/2021). [Justin Setterfield / POOL / AFP]

Penjaga gawang Swiss Yann Sommer bereaksi setelah menyelamatkan tembakan oleh pemain depan Prancis Kylian Mbappe dalam adu penalti selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Prancis dan Swiss di National Arena, Bucharest, pada (28/6/2021). [Justin Setterfield / POOL / AFP]

Bolatimes.com - Babak perempat final Euro 2020 bakal mempertemukan Timnas Swiss vs Spanyol. Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique mengaku segan dengan tingkat kepaduan Swiss.

Luis Enrique menilai Swiss bakal jadi lawan yang sulit bagi Tim Matador --julukan Timnas Spanyol-- meski tak banyak memiliki pemain kondang.

Swiss dianggap pekerja keras dan salah satu tim yang paling kohesif sepanjang gelaran Euro 2020. Dibuktikan dengan menampilan apiknya yang mampu menyingkirkan Prancis dalam babak 16 besar.

Baca Juga: Euro 2020: Romelu Lukaku Jadi Ancaman Terbesar Gli Azzurri

"Mereka akan menjadi lawan sulit bagi kami, mereka mungkin tidak punya banyak pemain bernama besar yang dikenal suporter tetapi sebagai tim mereka adalah salah satu yang paling solid di turnamen ini," kata Enrique dikutip Reuters, Jumat dini hari WIB.

"Mereka ada di level yang sama dengan kami, itu jelas, dengan cara mereka melakukan kawalan dan menyerang. Mereka juga punya pelatih hebat dalam diri Vladimir Petkovic dan akan menimbulkan banyak masalah bagi kami," tambahnya.

Enrique sudah merasakan sendiri kepaduan Swiss ketika Spanyol dua kali menghadapi mereka dalam ajang UEFA Nations League 2020/21.

Baca Juga: Belgia vs Italia, Eden Hazard dan Kevin de Bruyne Bakal Absen?

Menang 1-0 dalam laga pertama di Madrid, Spanyol harus berjibaku meraih hasil imbang 1-1 di pertemuan kedua berkat gol larut Gerard Moreno, itupun setelah Swiss harus menuntaskan pertandingan hanya dengan 10 pemain.

"Kami superior melawan mereka di Madrid walau skornya tidak mencerminkan itu dan Swiss cuma menciptakan satu peluang sepanjang laga," katanya.

Tapi kedua pertandingan itu sangat berat, karena mereka melakukan kawalan hingga di area pertahanan Anda sendiri, berlari tanpa lelah, dan saya rasa hal itu akan kembali terjadi besok.

Baca Juga: 3 Alasan Jadon Sancho Bisa Meredup di Manchester United

"Di turnamen ini, mereka memberi gambaran penuh kemampuan sebagai tim yang sulit dikalahkan dan bisa melangkah sejauh mungkin, sebagaimana kami," ujar Enrique.

Terlepas dari semuanya, Enrique mengaku tidak kuatir dengan kondisi kebugaran para pemainnya.

"Dampak fisik tidak akan berpengaruh, kami punya pelatih kebugaran yang hebat dan data yang muncul sungguh luar biasa," katanya.

Baca Juga: Kisah Cinta Syamsir Alam, Dulu Rajin Gebet Artis

"Faktor mental justru lebih penting karena jika Anda yakin dengan yang dilakukan dan punya pemikiran bagus, Anda bisa tampil gemilang di atas lapangan. Saya pikir kondisi fisik kami dalam keadaan terbaik," tutup Enrique.

Laga Swiss vs Spanyol bakal digelar di Saint Petersburg, Jumat (2/7/2021) malam. Tim yang menang akan menjamu Belgia atau Italia di babak semifinal Euro 2020. (Antara)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB
Tampilkan lebih banyak