Inggris Hanya Sekumpulan Anak Manja di Mata Legenda Swedia

Legenda Swedia, Hakan Mild yakin Inggris akan dikalahkan Ola Toivonen dan kolega.

Kamis, 05 Juli 2018 | 07:27 WIB
Pemain Inggris memeluk Jordan Pickford (@HKane/Twitter)

Pemain Inggris memeluk Jordan Pickford (@HKane/Twitter)

Bolatimes.com - Swedia bakal berhadapan dengan Inggris di Samara Arena, Samara, Sabtu (7/7/2018), pada babak delapan besar Piala Dunia 2018. Pada laga itu skuat Tiga Singa lebih diunggulkan, mengingat skuat mereka diisi para nama tenar. Sedangkan Swedia, mereka hanya berstatus kuda hitam yang tak disangka bisa melaju sejauh ini.

Namun, hal tersebut tak dirisaukan oleh legenda Swedia, Hakan Mild. Pria yang mengantarkan Swedia merebut tempat ketiga di Piala Dunia 1994 itu justru menilai Inggris lawan yang sangat pas untuk negaranya.

Jangankan takut, Hakan Mild bahkan menganggap Inggris hanya berisikan sekumpulan anak manja yang dibayar mahal. Ia pun yakin Swedia bisa kembali memberikan kejutan.

"Mereka (Inggris) mengira mereka sangat bagus, faktanya tidak. Inggris hanya sekumpulan anak manja yang dibayar mahal. Mereka tak punya hasrat yang cukup besar," ujar Mild, seperti dikutip dari Independent.

"Anda tak akan takut jika melihat tim ini. Mereka adalah tim yang cocok menjadi lawan Swedia. Jika kami bisa melalui 20 menit pertama, kami akan lolos. Inggris sangat terbatas," tuturnya menambahkan.

Lebih lanjut, Mild memuji apa yang telah dilakukan Ola Toivonen dan kolega. Di mana mereka mampu mengubur Italia di babak play-off dan merepotkan Jerman pada fase grup hingga kini mencapai babak delapan besar Piala Dunia 2018.

"Saya benar-benar terkesan (dengan Swedia). Bagaimana mereka merancang ini dan bagaimana tim bekerja sama. Mereka melakukannya bersama-sama dan para pemain mengikuti ide tersebut," kata Mild.

Pria 47 tahun itu pun turut menyoroti langkah Inggris yang harus susah payah hingga drama adu penalti untuk bisa ke babak delapan besar. Melihat fakta tersebut, Mild yakin skuat ‎Blagult mampu menyingkirkan Inggris.

"Inggris baru saja memainkan laga yang panjang dan sulit hingga perpanjangan waktu. Saya juga berpikir mereka sombong. Mereka pikir akan menang dan mereka akan mendapatkan kejutan tak menyenangkan Sabtu nanti," tutup mantan pemain Real Sociedad itu.

Baca Juga: Ini Alasan Vardy Batal Jadi Eksekutor Penalti Kelima Inggris

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB