8 Fakta Menarik Kiper Tertua Piala Dunia 2018, Essam El-Hadary

Terdapat pemain tertua dengan umur 45 tahun dari sekian banyaknya pemain tersebut. Pemain itu adalah Essam El-Hadary, kiper Timnas Mesir.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Jum'at, 15 Juni 2018 | 07:45 WIB
Essam Al-Hadary/Twitter

Essam Al-Hadary/Twitter

Bolatimes.com - Dari jumlah 736 pemain dari 32 negara yang berlaga di Piala Dunia 2018, terdapat deretan pemain bintang yang terpilih untuk berangkat ke Rusia. Menariknya, terdapat pemain tertua dengan umur 45 tahun dari sekian banyaknya pemain tersebut. Pemain itu adalah Essam El-Hadary, kiper Timnas Mesir.

Posisi Essam El-Hadry tidak tergantikan selama 22 tahun di skuat Mesir. Pada Piala Dunia yang akan berlangsung di Rusia itu, El-Hadary dipercaya sebagai kapten untuk memimpin Mohamed Salah dan kawan-kawan.

El-Hadary pada tahun ini berhasil memecahkan rekor pemain tertua sepanjang sejarah Piala Dunia yang selama ini dipegang oleh kiper Kolombia, Faryd Mondragon yang bermain pada usia 43 tahun 3 hari pada Piala Dunia 2014 di Brasil. Bahkan El-Harady lebih tua dari tiga pelatih negara lain seperti Aliou Cisse (Senegal), Mladen Krstajic (Serbia) dan Roberto Martinez (Belgia) pada ajang Piala Dunia 2018.

Baca Juga: Menanti Kejutan Islandia, Negara Terkecil di Piala Dunia 2018

Perjalan kiper berusia 45 tahun ini tentu saja tidak mudah hingga masih bisa membela Mesir diusianya yang telah menginjak kepala empat. Kali Bolatimes akan sajikan 8 fakta menarik tentang Essam El-Hadary seperti yang dilansir The Guardian.

Essam Al-Hadary/Twitter

Sumber foto: Twitter

Baca Juga: Bek Rusia Ini Siap Tiru Cara Ramos Hentikan Salah di Piala Dunia

1. Essam El-Hadary menjalani debut internasionalnya pada tahun 1996. Bahkan saat itu rekan timnya saat ini belum dilahirkann. Dia ada di saat Mesir mendominasi Afrika pada tahun 2000-an.

2. El-Hadary telah meraih 156 caps bersama Mesir dan memenangkan Piala Afrika empat kali. Dia adalah generasi emas yang memenangkan hat-trick gelar Piala Afrika antara tahun 2006 dan 2010.

3. Ia lahir pada Januari 1973 di sebuah kota kota kecil yang bernama Kafr al-Battikh. Ayah Essam adalah seorang pengrajin dalam bidang furnitur. Ayahnya pernah meberikan peringatan kepada Essam untuk memilih bekerja keras membantu ayahnya membuat furnitur atau bermain sepak bola. Essam pun mengabaikannya dan lebih memilih bermain sepak bola.

Baca Juga: Ini Jadwal Pertandingan di Grup A Piala Dunia 2018 Rusia

Essam Al-Hadary/Twitter

Sumber foto: Twitter

4. Untuk bermain sepak bola, Essam melakukannya dengan rahasia agar ayahnya tidak tahu. Dia membawa buku sekolahnya ke lapangan sehingga orang tuanya percaya dia sedang belajar. Usai bermain bola, ia mencuci pakaian kotornya di sungai terdekat agar kedua orang tuanya tidak tahu jika Essam selesai bermain bola.

Baca Juga: Jelang Piala Dunia, Roberto Martinez: Kami 100 Persen Siap

5. Pada usia 17 tahun, Essam bermain di tim divisi dua Mesir, Damietta. Dia bermain di akademi Damietta selama satu musim. Hal itu juga dilakukan Essam tanpa diketahui oleh orang tuanya.

6. Ia menjalani debut bersama Damietta pada tahun 1993 saat berusia 20 tahun. Setelah melakoni musim pertama yang mengesankan, secara mengejutkan Essam dipanggil oleh tim nasional Mesir meski sebagai kiper pilihan kelima. Saat itu dirinya belum mempunyai mobil, jadi dia meminta tolong kepada tetangganya untuk mengantarnya ke kamp pelatihan.

7. Di akhir musim keduanya, El-Hadary diam-diam menandatangani pra-kontrak dengan al-Ahly. Hal itu dilakuan agar El-Hadary bebas membuat keputusan setelah kontraknya berakhir.

8. Essam menghabiskan 12 taun di al-Ahly dan memantapkan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik Mesir. Legenda Chelsea sekaligus Pantai Gading, Didier Drogba pernah merasakan sulitnya menembus gawang Essam di berbagai kesempatan di Piala Afrika. Drogba pun pernah mengatakan jika Essam adalah lawan yang merepotkan.

 

 

Bolatimes.com/Andiarsa Nata

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB

Awal perjalanan Kevin Diks bersama Borussia Monchengladbach tidak berjalan mulus.

boladunia | 23:28 WIB

Salah satu media Denmark ungkap fakta lain kegagalan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On bergabung ke Lyngby

boladunia | 14:03 WIB

Vinicius Jr dikabarkan dibidik klub Arab Saudi.

boladunia | 02:53 WIB

Spekulasi masa depan Vinicius Jr bersama Real Madrid memasuki babak mengejutkan.

boladunia | 02:39 WIB

Berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, sejumlah media di kawasan Timur Tengah, terkesan meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.

boladunia | 01:50 WIB

Bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia termasuk Indonesia kini saatnya bersiap!

boladunia | 01:44 WIB

Kabar gembira bagi para pencinta sepak bola, pendaftaran pembelian tiket Piala Dunia 2026 akan dibuka mulai 10 September 2025

boladunia | 01:37 WIB

Donald Trump, kembali mencuri perhatian dunia sepak bola.

boladunia | 22:59 WIB

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, tengah menjadi sorotan tajam publik dan pemerintah Spanyol

boladunia | 23:35 WIB

Enzo Maresca dikenal sebagai penggila catur.

boladunia | 23:01 WIB

Presiden kehormatan FAM, Sri Hamidin Mohd Amin optimis Harimau Malaya dalam waktu tiga tahun akan tembus 100 besar ranking FIFA.

boladunia | 20:39 WIB

Malaysia U-23 telan pil pahit pada laga perdana grup A Piala AFF U-23 2025.

boladunia | 19:57 WIB

Chelsea sukses mengukir sejarah baru dengan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 usai mengalahkan PSG.

boladunia | 18:52 WIB

Joao Pedro langsung catatkan sejarah bersama Chelsea dengan menjadi juara Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 18:44 WIB

Luis Enrique langsung memberikan klarifikasi dan melakukan pembelaan diri.

boladunia | 14:41 WIB

Berikut daftar Pemain Argentina U-17 di Turnamen U-20 LAlcudia

boladunia | 14:11 WIB
Tampilkan lebih banyak