Kontroversi Shin Tae-yong Panggil Pemain Papan Bawah, Coach Justin Membela Pelatih Timnas Indonesia

Shin Tae-yong tuai kontroversi setelah memanggil pemain dari papan bawah Liga 1, Coach Justin sebagai pengamat justru membela pelatih Timnas Indonesia, begini alasannya.

Rifqu Khanif | BolaTimes.com
Minggu, 24 Desember 2023 | 15:38 WIB
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dibela Coach Justin. (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dibela Coach Justin. (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)

Bolatimes.com - Pemanggilan pemain Timnas Indonesia untuk pemusatan latihan di Turki tuai kontroversi. Publik mempertanyakan beberapa nama yang dipanggil oleh Shin Tae-yong.

Khususnya untuk nama pemain yang menghuni klub papan bawah BRI Liga 1 2023/2024, mendapat sorotan tajam dari publik maupun Pengamat Sepak Bola.

Perlu diketahui, dalam 28 pemain yang dibawa Shin Tae-yong ke Turki dalam persiapannya menyambut Piala Asia 2023, tercatat ada lima nama dari klub papan bawah BRI Liga 1.

Baca Juga: Kondisi Juergen Klopp Setelah Ditabrak Kostas Tsimikas

Mereka adalah Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC), Witan Sulaeman (Bhayangkara FC), Arkhan Fikri (Arema FC), Dimas Drajad (Persikabo 1973) dan Syahrul Trisna Fadillah (Persikabo 1973).

Di mana dari ketiga tim tersebut merupakan penghuni klasemen bawah BRI Liga 1. Hal tersebut membuat pemanggilan pemain Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023 penuh sensasi.

Tak sedikit kritikan tertuju ke pelatih Timnas Shin Tae-yong, bahkan Presiden Klub Borneo FC Samarinda, Nabil Husein ikut menyoroti pemanggilan pemain ke Merah Putih kali ini.

Baca Juga: Pakai Anggaran Besar, Dua Hari di Turki Timnas Indonesia Sudah Bisa Apa?

Namun, Pengamat Senior, Coach Justin justru membela Shin Tae-yong yang memanggil pemain dari klub papan bawah, seperti dikutip dari kanal YouTube Sportify Indonesia, Minggu, (24/12).

Menurut Coach Justin, keterbatasan stok pemain di Liga 1 membuat Shin Tae-yong mau tidak mau mengambil materi dari klub papan bawah. Keterbatasan ini menurutnya, disebabkan oleh regulasi pemain asing 5+1. Alhasil klub besar lebih suka memarkir pemain lokalnya.

"Kita liat di semua klub papan atas, liat porosnya, semua diisi orang luar negeri (pemain asing), jadi gimana kita bisa dapet pemain lokal kalau tim menengah ke atas semua isinya orang luar negeri," jelas Coach Justin.

Baca Juga: Manchester United Dibuat Pesakitan West Ham, Erik Ten Hag Keluhkan Soal Ini

"Jadi ini salah satu kritikan yang gue katakan, 5+1 pemain luar terlalu banyak," imbuhnya.

 

 

 

 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini bermain di klub FC Dallas, Maarten Paes sangat optimis bakal debut bersama skuad Garuda di bulan Juni mendatang.

bolaindonesia | 17:15 WIB

Usai menjadi WNI, kiper Naturalisasi Timnas Indonesia, Maarten Paes beberkan impiannya bersama skuad Garuda asuhan Shin Tae Yong.

bolaindonesia | 16:39 WIB

Ketua umum PSSI, Erick Thohir bakal protes ke FIFA setelah Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia kontra Irak di perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 Qatar.

bolaindonesia | 13:45 WIB

Wasit asal Thailand, Sivakorn Pu-Udom Kembali akan menjadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut lakukan protes ke AFC, bakal digubris?

bolaindonesia | 13:11 WIB

Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini Usai Kalah di Piala Asia Qatar

bolaindonesia | 12:37 WIB

Resmi mendapatkan warga negara Indonesia, kasus Kiper FC Dallas, Maarten Paes di CAS sudah clear, bakal debut kontra Irak?

bolaindonesia | 12:07 WIB

Masyarakat Indonesia memiliki antusias dengan pelatih tim nasional Indonesia. Kiprahnya membawa timnas Indonesia bermain dengan gemilang dalam kancah internasional. Apakah Shin Tae Yong tetap berlanjut mengkomandoi para pemain andalan Indonesia?

bolaindonesia | 14:39 WIB

Bek Persib Bandung Kakang Rudianto langsung terbang ke Dubai untuk bergabung bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Timnas mengawalinya dengan pemusatan latihan di Dubai

bolaindonesia | 12:49 WIB

Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia Shin Tae-yong masih mempunyai pekerjaan rumah sebelum menjalani debut di Piala Asia U-23 2024 di Qatar

bolaindonesia | 14:34 WIB

Nathan Tjoe-A-On, pemain asal klub Eredivisie Belanda, SC Heerenveen menjadi nama terakhir yang dipanggil Shin Tae-yong bersama 27 pemain timnas Indonesia guna menjalani persiapan Piala Asia U23 2024 di Qatar.

bolaindonesia | 20:34 WIB

Pelatih timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong memberi apresiasi bantuan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan para pemilik klub Liga 1 Indonesia.

bolaindonesia | 20:06 WIB

Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia, Shin Tae-yong sampaikan terimakasih kepada klub peserta Liga 1 yang sudah memberikan dukungan penuh untuk timnya tampil dalam Piala Asia U-23 Qatar 2024.

bolaindonesia | 16:37 WIB

Pemain Persib Beckham Putra Nugraha kembali batal memperkuat Tim Nasional Indonesia akibat cedera. Sebelumnya absen dalam ajang Asia Games 2023, kali ini tak tampil di Piala Asia U-23 di Qatar

bolaindonesia | 15:45 WIB

Pemain keturunan Seharga Rp31,29 Miliar mengaku sedang melakukan proses naturalisasi, bakal jadi amunisi baru timnas Indonesia kontra Irak?

bolaindonesia | 12:19 WIB

Gelandang Persib Bandung Beckham Putra Nugraha akan fokus untuk menghadapi Bhayangkara FC sebelum berkonsentrasi bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam AFC U23 Cup 2024 di Qatar

bolaindonesia | 12:40 WIB

Pertandingan Persib kontra Bhayangkara akan jadi pertandingan alumni Seri A Italia

bolaindonesia | 20:34 WIB

Gelandang Persib Bandung, Marc Klok mengalami cedera dan harus menjalani pemulihan di Singapura.Kondisi itu membuat Klok tak ikut dalam dalam rombongan Tim Nasional Indonesia untuk menghadapi Vietnam

bolaindonesia | 19:26 WIB

Setelah pemanggilan pada Sabtu (23/3/2024) pukul 02.44 WIB, hari ini Ernando Ari sudah terlihat ikut berlatih bersama rekan-rekan Timnas lainnya di Hanoi, Vietnam.

bolaindonesia | 09:19 WIB
Tampilkan lebih banyak