Cerita Ayah Staffan Qabiel, dari Garis Keturunan Sang Anak hingga Mimpi Main di Liga Champions

Ayah Staffan Qabiel, David Horito bercerita tentang asal usul anaknya hingga mimpi bisa main di Liga Champions.

Rabu, 12 Juli 2023 | 11:15 WIB
Staffan Qabiel. (Instagram)

Staffan Qabiel. (Instagram)

Bolatimes.com - Staffan Qabiel Horito tengah jadi sorotan setelah masuk dalam daftar 34 pemain yang dipanggil Bima Sakti untuk seleksi Timnas Indonesia U-17. Baru-baru ini, sang ayah bernama David Horito bercerita tentang garis keturunan anaknya hingga cita-cita dalam karier sepak bola.

Sebagaimana diketahui, Staffan Qabiel Horito adalah salah satu pemain diaspora yang kini mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023. Adapun pemusatan latihan akan berlangsung sampai 28 Agustus mendatang.

Ayah Staffan, David Horito menceritakan garis keturunan Indonesia anaknya. Ia menjelaskan, sang anak punya darah Indonesia dari banyak suku di Tanah Air.

Baca Juga: Sebut Satu Nama, Media Korea Selatan Soroti Calon Dirtek yang akan Dampingi Shin Tae-yong

"Staffan campuran dari banyak suku maupun bangsa. Kakeknya (papa saya) asal dari suku Dayak, lahir di Sampit, Kalimantan Tengah, berdarah Jepang. Neneknya (mama saya) turunan Chinese asal dari Malang, Jawa Timur," kata David Horito seperti dilansir dari Suara.com, Selasa (11/7/2023).

"Kalau kakek dan nenek yang dari sisi mama Staffan asli dari Suruh, Salatiga, Jawa Tengah. Indahnya Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika. Staffan pada dasarnya adalah anak yang mandiri dan disiplin, serta berkemauan keras," sambungnya.

David Horita menjelaskan Staffan Qabiel sudah berhubungan dengan sepak bola sejak usia dini. Beberapa sekolah sepak bola (SSB) kenamaan di Tanah Air pernah dibelanya hingga pada akhirnya kini merumput di Spanyol bersama Sant Cugat.

Baca Juga: Tim Sepak Bola Negara Tetangga Tak Ikut Asian Games, Gara-gara Indonesia Raih Medali Emas di SEA Games 2023?

David Horita mengaku sangat mendukung karier Staffan Qabiel. Oleh karena itu, ke mana pun ia bermain keluarga bakal mendukungnya termasuk ketika memutuskan berkarier di Eropa.

Staffan Qabiel. (Instagram)
Staffan Qabiel. (Instagram)

Selain itu, Staffan Qabiel ternyata punya mimpi tampil di turnamen elit Eropa, Liga Champions. Oleh sebab itu, sang pemain akan tetap berupaya meniti karier di Eropa.

"Keluarga suport kemana pun Staffan berkarier, di Indonesia 'kah atau di luar negeri itu kembali ke Staffan. Namun keinginan Staffan adalah bisa bermain di Champions League," sambungnya.

Baca Juga: Silsilah Keluarga Staffan Qabiel, Pemain Berdarah Campuran yang Dipanggil TC Timnas Indonesia U-17

"Artinya dia mesti bermain di Eropa bila ingin main di Champions League. Satu hal yang pasti selalu kami katakan ke Staffan adalah di mana bumi dipijak langit dijunjung, dan dia mengerti itu," terangnya.

Berkat kemampuannya mengolah bola, Staffan kini dipanggil untuk mengikuti TC Timnas Indonesia di Jakarta. David Horito pun membenarkan kabar tersebut.

"Ya kami sudah terima surat panggilannya, juga klubnya (Sant Cugat FC) dan juga akademi sepakbolanya (Kaptiva Sports Academy). Isinya mengenai pemanggilan seleksi dan pemusatan latihan tanggal 9 Juli - 28 Agustus dalam rangka pembentukan timnas U-17 untuk menghadapi Piala Dunia U-17," pungkasnya.

Baca Juga: Momen Asnawi Mangkualam Bawa Hoki Meski Diparkir 88 Menit, Jeonnam Dragons Terhindar dari Kekalahan

Adapun Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung pada 10 November sampai 2 Desember mendatang di Indonesia. Namun, sampai dengan sekarang belum diketahui di mana venue pertandingan kejuaraan ini.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB

Bali United FC akan membuka langkah di kompetisi BRI Super League 2025/26 dengan tantangan besar.

bolaindonesia | 00:53 WIB

Bek anyar Persija Jakarta, Jordi Amat, tak bisa menyembunyikan rasa antusiasnya jelang debut resmi bersama Macan Kemayoran

bolaindonesia | 00:49 WIB

Persijap Jepara berhasil membawa pulang satu poin berharga dari kandang PSM Makassar setelah bermain imbang 1-1

bolaindonesia | 00:43 WIB

Pekan perdana BRI Super League 2025/26 langsung menyajikan partai panas antara Persija Jakarta melawan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS)

bolaindonesia | 00:36 WIB

Justin Hubner mengungkapkan bahwa ia sempat mendapat tawaran menggiurkan dari klub Super League Indonesi

bolaindonesia | 02:27 WIB

Manajemen Persik Kediri resmi mengumumkan skema harga tiket pertandingan kandang untuk kompetisi Super League 2025/2026,

bolaindonesia | 22:56 WIB

Timnas Putri U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup C bersama Myanmar, Mongolia, dan Makau

bolaindonesia | 22:19 WIB

Duel ini tak hanya menjadi penanda dimulainya kompetisi, tetapi juga pertarungan awal dua calon kuat juara musim ini.

bolaindonesia | 22:13 WIB

Akademi Persib kembali menunjukkan tajinya dengan mempromosikan sejumlah talenta muda yang siap bersinar.

bolaindonesia | 21:48 WIB

Laga pembuka BRI Super League 2025/26 akan mempertemukan Madura United FC vs Persis Solo

bolaindonesia | 21:41 WIB

Penyerang anyar Persib Bandung, William Marcilio, menyerukan dukungan penuh dari para Bobotoh untuk hadir langsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)

bolaindonesia | 21:21 WIB

Pekan pertama BRI Super League 2025/2026, yang akan bergulir mulai 8 Agustus, menjanjikan sederet momen epik

bolaindonesia | 20:13 WIB

Ferry Paulus, akhirnya mengungkap alasan di balik keputusan tak menjadikan laga Persib Bandung sebagai partai pembuka resmi Super League

bolaindonesia | 22:16 WIB

Piala Kemerdekaan 2025 resmi mengumumkan empat negara peserta yang akan berlaga pada 12-18 Agustus di Medan, Sumatera Utara.

bolaindonesia | 21:27 WIB

Di tengah gegap gempita menjelang bergulirnya BRI Super League 2025/2026 pada Jumat (8/8/2025), sebuah kabar kelam mencuri perhatian.

bolaindonesia | 21:17 WIB

Achmad Jufriyanto, mengungkapkan bahwa masih ada empat klub Super League yang belum melunasi gaji para pemainnya.

bolaindonesia | 19:54 WIB

Timnas Putri Indonesia harus mengakui keunggulan mutlak Thailand

bolaindonesia | 19:46 WIB
Tampilkan lebih banyak