Sempat Pingsan di Area Tribune, Suporter Remaja Arema FC Ceritakan Bisa Lolos dari Maut

Berkat ditolong suporter lain, remaja ini selamat dari Tragedi Kanjuruhan.

Selasa, 04 Oktober 2022 | 05:00 WIB
Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya dalam pertandingan sepak bola BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/tom.

Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya dalam pertandingan sepak bola BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/tom.

Bolatimes.com - Suporter remaja Arema FC, Farukh yang berasal dari Watugede, Singosari, Kabupaten, sempat mengalami pingsan di area tribune Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Singo Edan menghadapi Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Farukh menyaksikan pertandingan tersebut bersama sembilan temannya. Remaja berusia 15 tahun ini menceritakan sempat terpisah ketika ada tembakan gas air mata.

Ia pun mengalami kejadian yang memilukan. Farukh mengaku dirinya tertindih suporter lain ketika hendak keluar dari stadion.

Saat tertindih, Farukh mengatakan dirinya tidak sadarkan diri. Kendati begitu, ia berhasil diselamatkan suporter lainnya.

Ketika dibopong suporter lain untuk keluar dari area tribune, Farukh menyebutkan dirinya baru setengah sadar.

"Sadar kalau dibawa orang. Turun ke gerbang, pagernya runtuh. Terus merasa dibawa dibantu orang, itu baru sadar," ucap Farukh ketika ditemui di Watugede, Singosari, Kabupaten Malang pada Senin (3/10/2022).

Ketika sadar, remaja 14 tahun itu mengatakan dirinya tidak berdaya dan akhirnya meminta minuman untuk menenangkan diri.

Meski begitu, Farukh harus merasakan kesedihan atas terjadinya tragedi Kanjuruhan ini. Sebab, seorang teman yang berangkat menonton laga bersama dengannya meninggal dunia.

Hingga Senin (3/10/2022), dilaporkan total korban tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya sebanyak 455 orang.

Dari jumlah total para korban itu sebanyak 125 orang di antaranya meninggal dunia, sementara sisanya adalah korban yang mengalami luka ringan dan berat.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB