Kisah Unik Vincent Rivaldi Kosasih yang Ikuti Jejak Sang Ayah Tampil di FIBA Asia Cup

Ayah Vincent Rivaldi Kosasih bernama Lie Tjui Tek pernah membela Indonesia di FIBA Asia Cup 1993.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 12 Juli 2022 | 11:30 WIB
Pemain Timnas Basket Indonesia. Vincent Rivaldi Kosasih. (Instagram/vincent_vrk)

Pemain Timnas Basket Indonesia. Vincent Rivaldi Kosasih. (Instagram/vincent_vrk)

Bolatimes.com - Nama Vincent Rivaldi Kosasih masuk dalam 12 pemain yang dibawa Timnas Basket Indonesia untuk tampil di FIBA Asia Cup 2022. Menariknya, keikutsertaan pebasket 26 tahun itu membuatnya menyamai jejak sang ayah bernama Lie Tjui Tek.

Vincent akan mengikuti jejak ayahnya membela timnas basket Indonesia di ajang FIBA Asia Cup ketika kompetisi basket se-Asia itu berlangsung di rumah sendiri.

Sebelum FIBA Asia Cup 2022 yang akan bergulir di Istora Senayan, Jakarta, Indonesia pernah menggelar ajang yang sama pada 1993. Lebih unik, Istora Senayan pula yang dijadikan venue saat itu.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Kandas di Piala AFF U-19 2022, Media Vietnam Singgung Rekor Buruk Shin Tae-yong

Ketika itu, FIBA Asia Cup masih bernama ABC Championship. Dalam roster pemain Indonesia hampir tiga dekade silam, terdapat nama Lie Tjui Tek.

Ayah kandung Vincent Rivaldi Kosasih ini menjadi salah satu pemain senior dalam tim yang diisi sejumlah bintang-bintang muda, di antaranya Ali Budimansyah, Romy C Chandra, AF Rinaldo, dan M Rifky.

"Senang sekali bisa mencatatkan sejarah tersebut. Namun yang lebih penting lagi pastinya Indonesia bisa meraih kemenangan," kata Vincent dalam keterangan tertulis dikutip Suara.com, Selasa (12/7/2022).

Baca Juga: Jadwal Lengkap FIBA Asia Cup 2022: Indonesia Ditantang Arab Saudi di Laga Perdana

Tjui Tek atau biasa disapa Aan lahir di Medan pada 15 Desember 1964. Badannya bongsor sejak kecil, tapi tak bermain basket karena susah mencari sepatu dengan ukuran kakinya yang panjang saat itu.

Dalam usia 16 tahun, ia terpantau pemandu bakat tim Halim Kediri dan kemudian diajak ke Kota Kediri. Ia kemudian pindah dan berlatih basket sambil bekerja. Sepatu basket tak lagi jadi pikiran.

Tjui Tek mulai memperkuat Halim di kompetisi Gabatama 1983. Pada musim 1984/1985 dalam awal era Kobatama, Halim juara.

Baca Juga: Jack Wilshere Tukangi Arsenal U-18 usai Gantung Sepatu

Para pemain Halim, termasuk Aan kemudian memperkuat tim PON Jatim pada 1985. Nama lainnya antara lain Lee Gwan Ming dan Pek King Sing, kakak dari Pek King Day. Mereka juga membela Indonesia di SEA Games 1985 di Bangkok.

Tjui Tek langganan timnas sejak saat itu. Ia terakhir tampil pada 1993, tepat setelah tampil di FIBA Asia Cup yang berlangsung di Istora Jakarta. Total 8 delapan tahun ia membela timnas.

Di level klub, ia pernah membela Pacific, CLS, dan pensiun di Bhinneka pada 2001. Ketiga anaknya, yakni Vincent, William, dan Edward, mengikuti jejaknya bermain basket.

Baca Juga: Daftar Asosiasi yang Bisa Jadi Pelabuhan Indonesia jika Keluar dari AFF

Tjui Tek mendukung anak-anaknya bermain basket pro, asal bisa menamatkan kuliah. Ini sudah dilakukan Vincent dengan lulus S2 Bisnis Internasional dari universitas di Cina, dan tengah diikuti William yang juga kuliah di Cina.

"Mereka harus sekolah yang tinggi dulu yang paling utama. Jika lulus mau lanjut basket silakan. Jadi setelah pensiun basket, mereka punya bekal dengan sekolah mereka," kata Tjui Tek.

Vincent Rivaldi Kosasih akan membantu perjuangan timnas basket Indonesia di ajang FIBA Asia Cup 2022 yang akan bergulir dari 12 hingga 24 Juli mendatan.

Di laga perdana, Indonesia yang tergabung di grup A akan mengawali perjuangan dengan menghadapi Arab Saudi hari ini, Selasa (12/7/2022) pukul 17.30 WIB.

(Arief Apriadi)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB

Laga Jepang vs Indonesia lebih cocok untuk bereksperimen karena sudah tidak menentukan

bolaindonesia | 07:13 WIB

Timnas Indonesia dalam optimisme yang tinggi usai mengalahkan China. Jepang jadi target mangsa selanjutnya

bolaindonesia | 11:59 WIB

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengingatkan suporter untuk tidak berlaku diskriminatif saat mendukung Timnas Indonesia melawan China.

bolaindonesia | 18:59 WIB

Kedua tim bakal bentrok pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam ini.

bolaindonesia | 15:55 WIB

Tim besutan Branko Ivankovic itu akan lakoni partai hidup mati melawan Timnas Indonesia.

bolaindonesia | 11:41 WIB

Timnas Indonesia diprediksi bisa lolos untuk kali pertama dalam sejarah ke Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 11:32 WIB

PSSI-nya Malaysia, FAM buat langkah kejutan dengan umumkan rekrut pemain naturalisasi asal Argentina.

bolaindonesia | 19:02 WIB

Imran Nahumarury merespon wacana penggunaan 11 pemain asing di Liga 1 musim depan.

bolaindonesia | 18:35 WIB
Tampilkan lebih banyak