Sedih Dua Bobotoh Meninggal Dunia, Nick Kuipers: Nyawa Terlalu Mahal untuk Sepak Bola

Nick Kuipers sedih ada dua suporter Persib Bandung yang meninggal dunia

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 18 Juni 2022 | 16:31 WIB
Bek Persib Bandung, Nick Kuipers melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Tira Persikabo dalam putaran kedua Liga 1 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (14/9/2019). (Instagram/@persib_official)

Bek Persib Bandung, Nick Kuipers melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Tira Persikabo dalam putaran kedua Liga 1 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (14/9/2019). (Instagram/@persib_official)

Bolatimes.com - Bek asing Persib Bandung, Nick Kuipers, sedih usai meraih kemenangan atas Persebaya Surabaya. Sebab, meski menang, ada nyawa suporter pendukung yang harus melayang.

Pemain asal Belanda itu menegaskan bahwa harga nyawa manusia terlalu mahal jika dibandingkan dengan sepak bola.

"Kita menang dalam pertandingan, tetapi sayang kita kalah dalam kehidupan. Bagi saya, nyawa tidak ada bandingannya, apalagi dengan sepak bola," tulis Nick dalam laman twitter yang diunggah Sabtu siang.

Baca Juga: Demi 8 Besar Piala Presiden 2022, Arema FC Bertekad Raih Kemenangan Lawan Persikabo

Pertandingan Persib melawan Persebaya dalam Grup C babak penyisihan Piala Presiden 2020 dimenangi Maung Bandung dengan skor 3-1 dan Nick menjadi salah satu pencetak gol untuk Persib.

Namun, di balik kemenangan yang disambut gembira para pendukung Persib Bandung yang dikenal dengan sebutan bobotoh itu, berita duka meninggalnya dua orang bobotoh lebih menyita perhatian publik.

Dua bobotoh yaitu Ahmad Solihin asal Kota Bandung dan Sopiana Yusuf asal Bogor, meninggal dunia di Rumah Sakit Sartika Asih Bandung, Jawa Barat, setelah sebelumnya berdesakan memaksa masuk ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat jalannya pertandingan Persib Bandung kontra Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Link Live Streaming Rans Nusantara FC vs Madura United di Piala Presiden 2022

Menurut Nick, tragedi tersebut seharusnya dijadikan pelajaran bagi semua pihak agar tidak terulang kembali karena sepak bola hanyalah permainan yang tidak ada artinya jika harus dibayar dengan pengorbanan nyawa.

"Mari jadikan pelajaran untuk kita semua; tanpa terkecuali!!! keselamatan harus jadi yang utama dan saya berharap tidak ada peristiwa lain di masa depan," cuit Nick.

Hal senada juga dikemukakan bintang muda Persib, Berckham Putra Nugraha. "Tidak ada sepak bola seharga dengan nyawa!," cuit Beckham.

Baca Juga: Debut! Miroslav Klose Resmi Jadi Pelatih Baru Klub Austria, Altach

Sementara itu, kapten Persib Achmad Jufrianto mengajak semua pihak untuk intropeksi dan tidak saling menyalahkan.

"Dan terjadi lagi, saatnya kita semua intrispeksi jangan saling menyalahkan. Kemenangan itu penting, tapi nyawa jauh lebih penting," kata Jufrianto.

(Antara)

Baca Juga: Lihat Yeremia Rambitan Lututnya Geser, Pramudya: Saya Tidak Bisa Berkata-kata

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB
Tampilkan lebih banyak