Tak Juara, Shin Tae-yong Tetap Apresiasi Perjuangan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia kalah dari Thailand pada partai final

Minggu, 02 Januari 2022 | 09:15 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat konferensi pers virtual jelang bergulirnya Piala AFF 2020, Sabtu (4/12/2021) (tangkapan layar zoom Piala AFF 2020)

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat konferensi pers virtual jelang bergulirnya Piala AFF 2020, Sabtu (4/12/2021) (tangkapan layar zoom Piala AFF 2020)

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tetap memberikan apresiasi untuk skuat Garuda meski gagal juara Piala AFF 2020.  Sebagai tim yang dihuni banyak pemain-pemain muda, ia merasa Evan Dimas cs sudah memberikan hasil terbaik.

Timnas Indonesia finis sebagai runner-up Piala AFF 2020 usai gagal mengalahkan Thailand di final. Secara agregat tim Merah Putih takluk dengan skor 2-6.

Skuad Garuda --julukan Timnas Indonesia-- kalah di leg pertama dengan skor 0-4. Adapun di leg kedua Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan bisa memberikan perlawanan meski pada akhirnya bermain seri, 2-2.

Baca Juga: Gagal Juara, Shin Tae-yong: Di Tim Kami Posisi Paling Lemah Adalah Striker

"Final ini sudah selesai. Final leg pertama kami tak bisa melakukan permainan seperti yang kami inginkan," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers virtual usai laga.

Penyerang Thailand, Teerasil Dangda (kiri) berebut bola dengan pemain Indonesia Fachruddin Wahyudi Aryanto pada pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020 antara timnas Indonesia vs Thailand di Stadion Nasional Singapura pada 1 Januari 2022.Roslan RAHMAN / AFP.
Penyerang Thailand, Teerasil Dangda (kiri) berebut bola dengan pemain Indonesia Fachruddin Wahyudi Aryanto pada pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020 antara timnas Indonesia vs Thailand di Stadion Nasional Singapura pada 1 Januari 2022.Roslan RAHMAN / AFP.

"Leg kedua kami sudah belajar dari pertandingan sebelumnya, sehingga bisa kerja keras dengan permainan yang kami inginkan meski tidak menang. Jadi saya mau memuji kerja keras pemain," sambungnya.

Lebih lanjut, juru formasi asal Korea Selatan itu puas dengan penampilan yang ditunjukkan Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan hingga final. Ia yakin ke depannya, skuad Garuda bisa berbicara banyak dalam sebuah turnamen.

Baca Juga: Tak Juara, Presiden Jokowi Tetap Bangga dengan Perjuangan Timnas Indonesia

"Jelas memang para pemain kami masih muda, jadi kelihatan juga kurang pengalaman di leg pertama. Tapi di leg kedua kami bermain lebih baik," tegas Shin Tae-yong.

"Memang hasilnya cuma imbang, tapi dengan pengalaman ini pastinya tim ini akan lebih berkembang ke depannya. Masih ada turnamen-turnamen lain tahun ini."

"Untuk turnamen berikutnya kami pastinya menjadi calon juara, jadi kami pasti akan mempersiapkan dengan baik agar bisa menjadi juara di turnamen berikutnya," pungkasnya.

Baca Juga: Deretan Kejuaraan yang Menanti Timnas Indonesia di 2022

Sekedar mengingat, Timnas Indonesia lolos ke final usai mengalahkan Singapura di semifinal. Sebelum itu, skuad Garuda adalah juara Grup B mengungguli pesaing lainnya yakni Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB

Pemain anyar Arema FC Paulinho Moccelin jadi sasaran kemarahan publik sepak bola Indonesia pasca melakukan tekel brutal kepada striker Oxford United, Ole Romeny.

bolaindonesia | 22:20 WIB

Ole Romeny mengalami cedera serius di awal pertandingan.

bolaindonesia | 22:04 WIB

Mulai musim 2025/2026, Liga 1yang kini berganti nama menjadi Super Leagueakan menerapkan kebijakan kontroversial

bolaindonesia | 23:21 WIB

Meski begitu, ada kompetisi untuk pesepak bola Putri di Indonesia. Salah satunya ialah turnamen HYDROPLUS Piala Pertiwi 2025.

bolaindonesia | 11:55 WIB

Jordi Amat, resmi memulai langkah perdananya bersama Macan Kemayoran pada sesi latihan yang digelar di Persija Training Ground, Bojongsari

bolaindonesia | 10:45 WIB

Pelatih yang akrab disapa Coach RD itu percaya bahwa suatu saat nanti, level permainan Indonesia bisa menyamai atau bahkan melampaui tim-tim dari kasta kedua Liga Inggris

bolaindonesia | 21:22 WIB

Memasuki Liga 1 musim 2025/2026, pemain PSM Makassar dipersiapkan dengan matang oleh pelatih Bernardo Tavares.

bolaindonesia | 21:15 WIB

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menunjuk Takeyuki Oya sebagai General Manager (GM) Competition dan Operation.

bolaindonesia | 20:58 WIB

Salah satu media di Korea menyoroti perihal kritikan tajam yang disampaikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert.

bolaindonesia | 20:39 WIB

Rekrutan anyar Persib, Alfeandra Dewangga gusar pasca kekalahan Maung Bandung di laga perdana Piala Presiden 2025.

bolaindonesia | 20:52 WIB
Tampilkan lebih banyak