Eks Pelatih Bayern Munchen Ikut Prediksi Laga Thailand vs Timnas Indonesia

Lim Tong Kim mengungkap analisisnya.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Sabtu, 01 Januari 2022 | 13:49 WIB
Pesepak bola Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam (kedua kanan) menghalau bola dari pesepak bola Timnas Thailand Tristan Do (kanan) dalam pertandingan Babak Final Leg 1 Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12/2021). [ANTARA FOTO/Flona Hakim]

Pesepak bola Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam (kedua kanan) menghalau bola dari pesepak bola Timnas Thailand Tristan Do (kanan) dalam pertandingan Babak Final Leg 1 Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12/2021). [ANTARA FOTO/Flona Hakim]

Bolatimes.com - Mantan asisten pelatih Bayern Munchen U-19, Lim Teong Kim mengungkap analisisnya jelang laga Thailand vs Timnas Indonesia di leg 2 final Piala AFF 2020.

Lim Tong Kim menjagokan Thailand sebagai juara Piala AFF 2020. Menurutnya, anak asuhan Alexandre Polking lebih mumpuni.

Saat ini, Thailand memang lebih memiliki kesempatan besar untuk menang berkat modal bagus di leg 1.

Pada pertandingan leg 1 yang digelar Rabu (29/12/2021), Thailand membuat Timnas Indonesia babak belur dengan empat gol tanpa balas.

Empat gol Thailand disumbangkan Chanathip Songkrasin (2' dan 52'), Supachok Sarachat (67') dan Bordin Phala (83').

Keunggulan Thailand ini diakui oleh Lim Teong Kim. Mantan pemain Timnas Malaysia itu memuji kualitas skuad Gajah Perang.

"Thailand pandai menguasai bola. Mereka bisa bertarung, menendang, dan bermain kotor. Ini adalah syarat sukses dalam sepak bola internasional," ujarnya seperti dikutip dari New Strait Times.

Bahkan secara gamlang, Lim Teong Kim menyebut pertandingan Thailand vs Indonesia bisa dijadikan pelajaran untuk Timnas Malaysia yang tersingkir dari Piala AFF 2020.

"Malaysia bisa belajar satu atau dua hal dari Thailand dan Indonesia. Malaysia memainkan sepakbola non-kontak karena para pemain kami tidak terbiasa dengan permainan seperti ini," kata Lim.

"Di Liga Malaysia jika bermain agresif biasanya menjurus ke arah perkelahian. Padahal ini biasa terjadi di sepakbola modern. Ini adalah bagian dari permainan, tetapi sebagian besar pemain Malaysia tidak terbiasa dengan adu fisik," pungkasnya.

Baca Juga: Gagal di Piala AFF 2020, Park Hang-seo Ingin Vietnam Diperkuat Pemain Eropa

Adapun laga Thailand vs Timnas Indonesia di pertemuan kedua final Piala AFF 2020 akan digelar Sabtu (1/1/2022) malam WIB.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB