Pembatasan Jumlah Pemain untuk Timnas seperti De Javu di Piala AFF 2016

Kebijakan pembatasan pemain pernah diterapkan pada Piala AFF 2016.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 10 November 2021 | 19:00 WIB
Starting XI Timnas Indonesia saat menghadapi Taiwan. (Dok. PSSI)

Starting XI Timnas Indonesia saat menghadapi Taiwan. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Kebijakan pembatasan jumlah pemain untuk Timnas Indonesia pada Piala AFF 2020 jelas menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Shin Tae-yong.

Sebelumnya, klub-klub Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB), dan PSSI telah sepakat untuk menerapkan kebijakan tersebut.

Setiap klub hanya akan mengirimkan maksimal dua pemainnya ke timnas Indonesia. Penyebabnya, gelaran Piala AFF 2020 digelar secara bersamaan dengan Liga 1 2021.

Baca Juga: Di Bali untuk Indonesia Badminton Festival, Produser BWF Ketagihan Sambal

Oleh karena itu, pihak klub tak ingin dirugikan dengan pemanggilan ini. Maka, mereka bersepakat untuk mengirimkan maksimal dua pemain untuk memperkuat skuad Garuda.

Kondisi semacam ini jelas merugikan pelatih timnas Indonesia. Sebab, Shin Tae-yong tak bisa leluasa memanggil pemain sesuai dengan keinginannya.

Akhirnya, pelatih asal Korea Selatan itu memiliki pilihan yang terbatas. Meskipun merugikan, Shin tetap menerima kebijakan ini dengan lapang dada.

Baca Juga: FC Sochi, Klub Bentukan Vladimir Putin yang Jadi Pesaing Juara Liga Rusia

“Itu (pembatasan pemanggilan dua pemain untuk timnas Indonesia) memang merugikan,” kata Shin, saat ditemui awak media di Lapangan B, Senayan, Selasa (9/11/2021).

“Namun, di sisi lain, kebijakan seperti itu memang perlu untuk perkembangan liga di Indonesia, agar sepak bola Indonesia semakin maju,” tambahnya.

De Javu Piala AFF 2016

Baca Juga: Penjelasan Shin Tae-yong soal Bima Sakti Diboyong Timnas Indonesia U-18

Kondisi semacam ini sebetulnya bukan perkara yang baru bagi timnas Indonesia. Sebab, kebijakan serupa pernah diterapkan pada Piala AFF 2016.

Ketika itu, pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl, hanya bisa memanggil maksimal dua pemain dari masing-masing klub.

Alfred Riedl sebetulnya sempat mengeluhkan kebijakan tersebut. Sebab, hal itu membuatnya kesulitan untuk meracik formasi yang tangguh.

Baca Juga: Pebulu Tangkis Indonesia Kompak Pakai Outfit Hitam ke Bali, Netizen Salfok

Pada saat itu, kebijakan pembatasan pemain untuk timnas Indonesia ini diambil karena kompetisi Indonesia Soccer Championship (TSC) 2016 juga masih bergulir saat Piala AFF 2016 berlangsung.

“Sayangnya, kami hanya bisa memilih dua pemain dari setiap klub. Ada klub-klub yang tidak begitu mendukung timnas dan lebih mementingkan kompetisi,” kata Riedl saat itu.

Meskipun tampil di Piala AFF 2016 dengan keterbatasan itu, nyatanya skuad Merah Putih tetap mampu tampil maksimal,

Mereka memang sempat kalah pada pertandingan pertama fase grup. Berjumpa Thailand, Garuda Muda dipaksa takluk dengan skor 2-4.

Namun, setelah itu tim asuhan Alfred Riedl perlahan-lahan mampu bangkit. Pada laga kedua, skuad Merah Putih bermain imbang 2-2 dengan Filipina.

Adapun pada laga terakhir di Grup A, skuad Merah Putih sukses menang tipis 2-1 atas Singapura. Kemenangan ini mengantarkan timnas Indonesia lolos dari fase grup dengan status runner-up.

Pada babak semifinal, langkah timnas Indonesia semakin mantap setelah menang 2-1 atas Vietnam pada laga leg pertama.

Sementara pada leg kedua, mereka berhasil menahan imbang Vietnam dengan skor 2-2. Stefano Lilipaly dan kawan-kawan sukses melaju ke final seusai menang agregat 4-3 atas Vietnam.

Pada partai final, timnas Indonesia harus berjumpa Thailand, tim yang menjegal langkah mereka pada fase grup.

Namun, pada leg pertama, Indonesia sukses tampil mengejutkan seusai menang 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor.

Sayangnya, pada leg kedua final Piala AFF 2016, timnas Indonesia harus tumbang 0-2 dan gagal mengangkat trofi karena kalah agregat 2-3.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB

Bali United FC akan membuka langkah di kompetisi BRI Super League 2025/26 dengan tantangan besar.

bolaindonesia | 00:53 WIB

Bek anyar Persija Jakarta, Jordi Amat, tak bisa menyembunyikan rasa antusiasnya jelang debut resmi bersama Macan Kemayoran

bolaindonesia | 00:49 WIB

Persijap Jepara berhasil membawa pulang satu poin berharga dari kandang PSM Makassar setelah bermain imbang 1-1

bolaindonesia | 00:43 WIB

Pekan perdana BRI Super League 2025/26 langsung menyajikan partai panas antara Persija Jakarta melawan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS)

bolaindonesia | 00:36 WIB

Justin Hubner mengungkapkan bahwa ia sempat mendapat tawaran menggiurkan dari klub Super League Indonesi

bolaindonesia | 02:27 WIB

Manajemen Persik Kediri resmi mengumumkan skema harga tiket pertandingan kandang untuk kompetisi Super League 2025/2026,

bolaindonesia | 22:56 WIB

Timnas Putri U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup C bersama Myanmar, Mongolia, dan Makau

bolaindonesia | 22:19 WIB

Duel ini tak hanya menjadi penanda dimulainya kompetisi, tetapi juga pertarungan awal dua calon kuat juara musim ini.

bolaindonesia | 22:13 WIB
Tampilkan lebih banyak