Ramai Pengaturan Skor, Raffi Ahmad: Saya Deg-degan Dikerjain atau Tidak

Raffi Ahmad sempat was-was pihaknya dikerjain atau tidak di skandal pengaturan skor.

Arif Budi Setyanto | BolaTimes.com
Kamis, 04 November 2021 | 14:00 WIB
Chairman Rans Cilegon FC, Raffi Ahmad. (Suara.com)

Chairman Rans Cilegon FC, Raffi Ahmad. (Suara.com)

Bolatimes.com - Bos Rans Cilegon FC, Raffi Ahmad, mengaku bahwa dirinya deg-degan soal pengaturan skor yang baru-baru ini menyeret beberapa pemain Perserang. Dia sempat was-was apakah pihaknya dikerjain atau tidak.

Raffi Ahmad menjadi salah satu bintang tamu di acara Mata Najwa yang membahas soal pengaturan skor dengan tajuk "PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini", Rabu (4/11/2021).

Dalam pengakuannya, suami Nagita Slavina tersebut sudah sering mendengar cerita-cerita soal pengaturan skor. Akan tetapi, dia memang tak pernah mengetahui secara langsung.

"Wow, sudah banyak dengar. Tapi saya anak baru, saya oranng awam. Pernah dengar, tapi kalau secara langsung belum," ucap Raffi Ahmad.

Lebih lanjut, ayah Rafathar ini mengatakan bahwa dirinya sempat was-was. Sebab, dia sempat menunggu apakah dirinya menjadi pihak yang dikerjain oleh pengaturan skor atau tidak.

Raffi Ahmad di acara Mata Najwa. (YouTube/Najwa Shihab)
Raffi Ahmad di acara Mata Najwa. (YouTube/Najwa Shihab)

"Sebenarnya waktu pertama kali pertandingan pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, saya juga deg-degan. Saya tunggu nih, gue dikerjain atau nggak. Ada yang ngerjain gue atau nggak, saya menunggu nih,"

"Cuman Alhamdulilahnya, ekspektasi saya, saya polos-polos saja. Maksudnya dalam sinergi ya udah deh apa, saya juga orang baru, kita fight aja. Yang saya rasain sih normal-normal saja," imbuhnya.

Bukan hanya itu, Raffi sendiri juga mengapresiasi manajemen Perserang yang berani berbicara soal pengaturan skor. Dia pun menyerukan bahwa pengaturan skor ini harus diberantas bersama.

"Seperti-seperti ini tugas bersama, kita berantas bagaimana caranya. PSSI dan satgas untuk itu kita sama-sama. Kita juga aresiasi tim yang berani (bicara). Sempat ada yang kaitkan dengan Rans, tapi langsung kami konfirmasi untuk kemajauan bersama," jelasnya.

Sebagai informasi, ada pemain Perserang yang diminta melakukan pengaturan skor ketika menghadapi Rans Cilegon FC. Mereka diminta kalah 0-2 di babak pertama, tetapi mereka gagal memenuhi permintaan karena laga berakhir imbang 0-0.

Baca Juga: Cedera Pergelangan Tangan, Kiper PSS Sleman Istirahat 5 Bulan

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB