PSSI Pulangkan Otavio Dutra, Persebaya Surabaya Tak Terima

Persebaya Surabaya sebelumnya sudah memberitahukan bahwa proses naturalisasi Otavio Dutra belum selesai.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Jum'at, 30 Agustus 2019 | 18:00 WIB
Bek Persebaya, Otavio Dutra (Dok: persebaya.id)

Bek Persebaya, Otavio Dutra (Dok: persebaya.id)

Bolatimes.com - PSSI memulangkan Otavio Dutra ke klubnya lantaran administrasi naturalisasinya masih belum selesai. Menyikapi hal itu, pihak Persebaya Surabaya pun melemparkan protes.

Pemulangan tersebut disampaikan oleh PSSI melalui surat tertanggal 28 Agustus 2019. Surat tersebut ditandatangani langsung oleh Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria.

Terkait hal ini, Persebaya disebutkan mengalami beberapa kerugian. Padahal, sebelum Dutra dipanggil ke tim nasional pada 22 Agustus lalu, telah disampaikan bahwa proses naturalisasi sang pemain belum beres.

Baca Juga: Resmi, Alexis Sanchez Berseragam Inter Milan

Pesepak bola Persebaya Surabaya Otavio Dutra (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol saat menghadapi Persidago Gorontalo pada pertandingan babak 16 besar leg kedua Piala Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (23/2/2019). Dalam pertandingan tersebut Persebaya Surabaya mengalahkan Persidago Gorontalo dengan skor akhir 7-0. ANTARA FOTO/Moch Asim
Pesepak bola Persebaya Surabaya Otavio Dutra (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol saat menghadapi Persidago Gorontalo pada pertandingan babak 16 besar leg kedua Piala Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (23/2/2019). Dalam pertandingan tersebut Persebaya Surabaya mengalahkan Persidago Gorontalo dengan skor akhir 7-0. ANTARA FOTO/Moch Asim

Persebaya bermaksud meminjam Otavio Dutra lebih dahulu sebelum bergabung ke pemusatan latihan Timnas Indonesia, untuk menghadapi Persija Jakarta, pada 24 Agustus lalu. Namun, PSSI tidak mengizinkannya.

Walhasil, pemain kelahiran Brasil tersebut tidak bisa tampil saat Persebaya melawan Persija di Stadion Gelora Bung Tomo. Pertandingan tersebut pun berkesudahan dengan skor 1-1.

"Persebaya sangat menyesalkan soal ini. Padahal dari awal, saat Dutra dipanggil ke timnas, sudah kita sampaikan bahwa proses naturalisasi belum selesai. Entah mengapa federasi tetap ngotot memanggil. Alhasil, kami tak bisa memakai tenaga Dutra saat lawan Persija," kata Sekretaris tim Persebaya, Ram Surahman seperti yang dilansir dari Suara.com.

Baca Juga: Soal Pemain Terbaik UEFA, Van Dijk: Semua Berkat Liverpool

"Kejadian tersebut, menujukkan pengelolaan PSSI khususnya Timnas Indonesia sama sekali tak profesional. Sangat merugikan klub dan terkesan semaunya," ia menambahkan.

Kerugian tidak sampai di situ, Persebaya yang menyumbangkan empat pemain ke tim nasional yaitu Otavio Dutra, Ruben Sanadi, Hansamu Yama, dan Irfan Jaya, bermaksud meminjam salah satu punggawanya untuk pertandingan melawan Bhayangkara FC, Sabtu (31/8/2019).

Menurut kesepakatan di awal, Ram menyebutkan bahwa tim berhak meminjam satu pemain yang dipanggil ke tim nasional, jika ada lebih dari tiga orang yang dipanggil. Kesepakatan tersebut juga dituliskan oleh PSSI saat Persebaya memohon pemainnya terlambat bergabung ke pemusatan latihan tim nasional.

Baca Juga: De Jong Gelandang Terbaik, Messi Penyerang Terbaik Liga Champions 2018/2019

Namun, Persebaya yang memohon meminjam Ruben Sanadi untuk melawan Bhayangkara FC dapat jawaban berbeda. PSSI justru malah mengirimkan surat pemulangan Otavio Dutra yang dari awal sudah diberitahu bahwa administrasi naturalisasi masih belum selesai.

"Surat ini, dikirim sehari setelah kita minta izin memakai Ruben Sanadi untuk memperkuat Persebaya guna bisa turun lawan Bhayangkara FC. Harusnya ini mudah, karena di surat sebelumnya PSSI menyatakan bahwa apabila empat pemain dipanggil timnas maka klub bisa mempertahankan satu pemain dan baru bergabung maksimal H-4 jelang pertandingan resmi timnas," jelas Ram.

"Ada beberapa klub yang empat pemainnya dipanggil yakni persebaya, Madura United dan Bali United. Nah, saat surat sudah dikirim, yang datang surat pemulangan Otavio Dutra ini," ia menambahkan.

Baca Juga: Pemain Liverpool Sabet Gelar Kiper dan Bek Terbaik Liga Champions 2018/2019

Terkait masalah ini, Bajul Ijo --julukan Persebaya-- merasa sangat dirugikan. Oleh karenanya, Persebaya bakal mengkaji keikutsertaan mereka dalam program PSSI ke depan, yaitu sepak bola putri.

"Kejadian ini sangat merugikan klub dan disadari atau tidak, meremehkan klub sebagai tulang penyangga utama timnas. Untuk itu, Persebaya saat ini mengkaji ulang keikutsertaan dalam salah satu program PSSI yakni sepak bola putri," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB

Laga Jepang vs Indonesia lebih cocok untuk bereksperimen karena sudah tidak menentukan

bolaindonesia | 07:13 WIB

Timnas Indonesia dalam optimisme yang tinggi usai mengalahkan China. Jepang jadi target mangsa selanjutnya

bolaindonesia | 11:59 WIB

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengingatkan suporter untuk tidak berlaku diskriminatif saat mendukung Timnas Indonesia melawan China.

bolaindonesia | 18:59 WIB

Kedua tim bakal bentrok pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam ini.

bolaindonesia | 15:55 WIB

Tim besutan Branko Ivankovic itu akan lakoni partai hidup mati melawan Timnas Indonesia.

bolaindonesia | 11:41 WIB
Tampilkan lebih banyak