Mengenal Sejarah Lahirnya Community Shield, Turnamen Pembuka Liga Inggris

Simak ulasan lahirnya turnamen pembuka Liga Inggris yang disebut Community Shield.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Senin, 07 Agustus 2023 | 08:05 WIB
Arsenal juara Community Shield 2023 setelah mengalahkan Manchester City lewat drama adu penalti. (Twitter)

Arsenal juara Community Shield 2023 setelah mengalahkan Manchester City lewat drama adu penalti. (Twitter)

Bolatimes.com - Arsenal berhasil menjadi juara Community Shield 2023 usai mengalahkan Manchester City lewat drama adu penalti dalam laga yang digelar di Stadion Wembley, Minggu (6/8/2023) malam WIB.

Gelaran Community Shield ini sekaligus menjadi tanda dan awal akan segera bergulirnya kompetisi Liga Inggris musim 2023/24. Pekan pertama dijadwalkan mentas pada Sabtu (12/6) mendatang.

Community Shield 2023 yang mempertemukan Manchester City vs Arsenal tersebut menjadi ajang yang ke-101 sepanjang sejarah.  

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 2023 Pekan Ketujuh: Dibuka Duel Persita Tangerang vs PSM Makassar Sore Ini

Harusnya Community Shield adalah ajang yang mempertemukan juara Liga Inggris dengan kampiun Piala FA di musim sebelumnya.

Namun karena Manchester City menjadi juara di kedua ajang tersebut, maka terpilih Arsenal sebagai lawannya karena menjadi runner-up di Liga Inggris 2022/23.

Lantas, seperti apa sebetulnya sejarah dari Community Shield itu sendiri?

Baca Juga: Deretan Fakta Menarik usai Arsenal Juara Community Shield 2023, Nomor 5 Bikin Malu Manchester City

Mengenal Community Shield

Sejarah mencatat bahwa ajang Community Shield terjadi pada 1898 sampai 1907 dari awalnya turnamen Sheriff of London Charity.

Kompetisi ini diselenggarakan atas prakarsa Sir Thomas Dewar yang dimaksudkan sebagai laga amal dan mempertemukan antara klub profesional melawan klub amatir.

Baca Juga: Hasil Community Shield: Arsenal Juara usai Taklukkan Manchester City Lewat Adu Penalti

FA lantas mengambil alih dan mengubah namanya menjadi FA Charity Shield. Meski berubah, formatnya tetap sama yaitu mempertemukan tim semi-ro dan tim pro.

Manchester United kemudian muncul sebagai juara pertama ajang ini usai mengalahkan QPR. Seiring berjalan waktu, format kembali diubah hingga akhirnya mempertemukan juara Liga Inggris melawan juara Piala FA pada 1921.

Kendati begitu, format nyatanya masih berubah-ubah dalam perjalanannya. Charity Shield sempat dimulai pada awal musim, lalu mulai digelar di Stadion Wembley pada 1974, hingga menerapkan adu penalti ketika laga berakhir imbang pada 1993.

Baca Juga: Pratama Arhan Mentas Perdana di J2 League Musim Ini, Tokyo Verdy Alami Kekalahan Tipis

Karena adu penalti baru diterapkan pada 1993 itu, juara Charity Shield sempat ditentukan lewat laga replay (ulangan) dan juara bertahan.

Total ada 11 kali momen juara bersama terjadi di mana Tottenham Hotspur dan Arsenal menjadi yang terakhir melakukannya pada 1991.

Charity Shield akhirnya berganti nama menjadi Community Shield pada tahun 2002. Saat itu, pihak Charity Commision Inggris yang mengawasi kegiatan amal menemukan fakta bahwa FA gagal memenuhi beberapa persyaratan sehingga namanya diubah menjadi Community Shield.

Sepanjang sejarah gelaran Community Shield (terhitung sejak menjadi Charity Shield), pemenang terbanyak adalah Manchester United dengan koleksi 21 trofi.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Di jantung kota Madrid, tepat di samping landmark ikonik Puerta del Sol, berdiri sebuah kuil megah untuk para pencinta sepak bola

boladunia | 20:41 WIB

Dua nama muda, Youri Baas dan Tristan Gooijer, menjadi sorotan dalam sesi latihan perdana jelang musim baru Eredivisie 2025/2026.

boladunia | 15:18 WIB

Ivan Rakitic langsung membantah klaim tersebut dan menegaskan bahwa ia belum mengambil keputusan final.

boladunia | 11:17 WIB

Setelah pensiun dari sepak bola pada tahun 2022, Gareth Bale kini dikabarkan siap kembali ke dunia yang pernah membesarkan namanya.

boladunia | 11:06 WIB

Dikutip dari Marca, salah satu sorotan utama dalam sesi latihan kali ini adalah kehadiran kembali Kylian Mbappe.

boladunia | 10:49 WIB

Masa depan Lionel Messi bersama Inter Miami sempat menjadi perbincangan hangat setelah timnya dibantai Paris Saint-Germain

boladunia | 17:39 WIB

Brasil diprediksi akan diperkuat wonderkid mereka, Ze Lucas. Kabar kurang sedap datang dari Ze Lucas, bahkan menyeret raksasa LaLiga, Barcelona.

boladunia | 12:47 WIB

Salah satu pemain yang paling mencuri perhatian adalah Gonzalo Garca, striker muda jebolan akademi Real Madrid,

boladunia | 12:39 WIB

Borussia Dortmund melaju ke babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah menang tipis 2-1 atas Monterrey

boladunia | 10:54 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, menilai timnya telah menerapkan strategi yang tepat meski harus tersingkir dari ajang Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 10:45 WIB

Real Madrid terus menjaga asa untuk menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 setelah mengalahkan Juventus 1-0

boladunia | 10:38 WIB

Perhelatan Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat panen hujatan dan kritik dari banyak pihak.

boladunia | 10:26 WIB

Camilo meninggal dunia pada hari Rabu waktu setempat saat menjalani operasi lutut akibat cedera meniskus dan ligamen.

boladunia | 22:36 WIB

Hingga saat ini, sudah enam tim memastikan tempat di babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 21:38 WIB

Simone Inzaghi menggambarkan kemenangan dramatis Al-Hilal atas Manchester City di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai sebuah pencapaian luar biasa.

boladunia | 19:04 WIB

Lautaro Martnez tak bisa menahan emosinya usai Inter Milan tersingkir mengejutkan dari Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 18:51 WIB

Klub Eredivisie Belanda, FC Twente, resmi mendatangkan bek tengah asal Israel, Stav Lemkin

boladunia | 20:10 WIB

Masalah ini bukan hanya soal cuaca, tapi soal hukum negara bagian yang berada di atas yurisdiksi FIFA.

boladunia | 18:17 WIB
Tampilkan lebih banyak