Perbandingan Kuota Pemain Asing yang Diterapkan Kompetisi ASEAN, Thailand Banyak Pol

Thailand melimpah soal kuoat pemain asing di liga domestik.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Selasa, 09 Mei 2023 | 18:00 WIB
Dion Cools dan penggawa Buriram United saat lawan Kelantan FC. (Instagram/@buriramunited)

Dion Cools dan penggawa Buriram United saat lawan Kelantan FC. (Instagram/@buriramunited)

Bolatimes.com - Masing-masing kompetisi sepak bola di kawasan ASEAN menerapkan kuota pemain asing yang berbeda-beda. Liga Thailand menjadi salah satu yang menggunakan jumlah tertinggi.

Perbedaan penggunaan kuota pemain asing ini memang berangkat dari kebijakan federasi masing-masing. Yang terbaru, PSSI berencana melakukan penambahan kuota untuk Liga 1 musim depan.

Jika dibandingkan beberapa kompetisi elite di kawasan ASEAN, penggunaan kuota pemain asing di Indonesia memang cenderung lebih sedikit.

Berikut Bolatimes.com menyajikan perbandingan kuota pemain asing yang diterapkan masing-masing kompetisi top ASEAN.

1. Liga 1 (Indonesia)

Selama ini, kompetisi kasta tertinggi di Indonesia, atau Liga 1, memang hanya menerapkan empat pemain asing yang terdiri dari 3+1.

Artinya, ada tiga pemain asing dari negara bebas dan satu dari Asia. Jumlah ini rencananya akan mengalami peningkatan pada musim 2023/2024.

Sebab, PSSI berencana menerapkan sistem 5+1 atau lima dari negara yang bebas dan satu pemain asing asal Asia Tenggara. Artinya, nanti akan ada enam pemain asing yang boleh didaftarkan klub Liga 1.

2. V-League (Vietnam)

Kompetisi kasta tertinggi di Vietnam atau dikenal sebagai V-League juga menjadi salah satu ajang yang mengizinkan penggunaan kuota pemain asing yang cukup minim.

Baca Juga: SEA Games 2023: Jumpa Filipina di Semifinal, Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Diminta Tampil Lebih Baik

Tak jauh berbeda dengan Liga 1, V-League mengizinkan setiap pesertanya untuk memakai empat pemain asing dalam skema 3+1.

Artinya, ada tiga pemain asing asal negara bebas dan ditambah satu pemain asal Asia yang boleh didaftarkan klub-klub dari Negeri Paman Ho.

3. Malaysia Super League (Malaysia)

Malaysia Super League atau Liga Super Malaysia yang menjadi kompetisi kasta tertinggi di Negeri Jiran menerapkan kuota pemain impor yang cukup tinggi.

Sebab, setiap klub diizinkan untuk mendaftarkan sembilan pemain asing dan satu di antaranya merupakan pemain asal Asia Tenggara.

Perbedaannya, hanya ada lima pemain asing saja yang boleh dimainkan saat bertanding di Liga Super Malaysia.

4. Thai League (Thailand)

Andai dibandingkan kompetisi-kompetisi lainnya di kawasan Asia Tenggara, Thai League menerapkan kuota yang paling tinggi untuk pemain asing.

Sebab, setiap klub boleh memiliki sembilan pemain asing. Tiga di antaranya harus berasal dari kawasan Asia Tenggara.

Namun, jumlah yang boleh dimainkan di lapangan hanyalah tujuh pemain saja. Ini menjadi jumlah yang paling banyak di ASEAN.

Kontributor: M Faiz Alfarizie
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB