Kans Indonesia Kembali Ditunjuk FIFA Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Peluang Itu Masih Ada?

Apakah masih ada peluang FIFA ubah putusan untuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023?

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Kamis, 30 Maret 2023 | 13:24 WIB
Trofi Piala Dunia U-20 (FIFA)

Trofi Piala Dunia U-20 (FIFA)

Bolatimes.com - Bak petir di siang bolong, FIFA putuskan untuk mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. FIFA menyampaikan putusan pahit itu pada Rabu (29/3) malam WIB.

FIFA dalam rilis resmi menyebut bahwa putusan ini diambil setelah melihat situasi di Indonesia.

"FIFA telah memutuskan karena keadaan saat ini untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023," tulis pernyataan resmi FIFA.

FIFA dalam pernyataan resmi masih belum menunjuk pengganti Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Meski FIFA menyebut bahwa waktu penyelenggaraan tidak akan berubah.

Pasca pengumuman resmi FIFA, sejumlah negara memang dirumorkan untuk menggantikan posisi Indonesia.

Ada Argentina yang muncul pertama pasca FIFA menunda drawing Piala Dunia U-20 2023 di Bali. Selain Argentina, ada juga Qatar, lalu Peru serta terbaru Meksiko.

Sampai artikel ini dimuat, FIFA belum memberikan putusan soal negara pengganti Indonesia, artinya apakah Indonesia masih berpeluang untuk kembali ditunjuk FIFA?

Jika menilik pada sejarah, hal itu bisa saja terjadi. FIFA pernah melakukan hal itu pada India di Piala Dunia Wanita U-17 2022.

India pada 15 Maret 2019 terpilih oleh FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2022. Sama seperti Indonesia, India saat itu harus menunda pelaksanaan Piala Dunia Wanita U-17 2022 karena pandemi Covid-19.

India kemudian diputuskan FIFA untuk tetap jadi tuan rumah pada 2022. Namun kemudian sepak bola India dibuat gempar karena pada 16 Agustus 2022, FIFA putuskan untuk mencoret India sebagai tuan rumah.

Baca Juga: Pesan Ayah Hugo Samir untuk Putranya yang Kecewa Berat Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia

Alasan FIFA Hukum India

FIFA punya alasan kuat menghukum India dengan dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia Wanita U-17 2022. Dilansir dari laporan India Today, ada dualisme di kepengurusan PSSI-nya India, AIFF.

AIFF ianggap oleh Dewan FIFA mendapat pengaruh yang tidak semestinya dari pihak ketiga. Hal ini merupakan pelanggaran serius terhadap Statuta FIFA.

Pengaruh pihak ketiga yang dimaksud oleh FIFA di kasus India adalah adanya Komite Administrator yang mengambil alih tugas dari Komite Eksekutif AIFF.

Komite Administrator ini sendiri dibentuk oleh Mahkamah Agung India. Dengan landasan hukum formal di negara mereka ini, Komite Administrator kemudian bergerak bekerja untuk perhelatan Piala Dunia Wanita U-17.

Sadar bahwa masalah lebih berat bakal dihadapi sepak bola India, petinggi AIFF bergerak cepat untuk menyelesaikan masalah yang ada.

Hal pertama yang dilakukan AIFF ialah mengambil putusan untuk membubakarn Komite Administrator yang disebut FIFA sebagai pihak ketiga dan melanggar statuta.

Ketum PSSI-nya India saat itu, Praful Patel segera meminta pembubaran Komite Administrator. Setelah pembubaran Komite Adminstrator ini, dalam hitungan 10 hari pasca pencoretan oleh FIFA, India kembali jadi tuan rumah Piala Dunia Wanita U-17 2022.

Pada 26 Agustus 2022, AIFF dipulihkan oleh FIFA setelah komite administrator dibubarkan dan India tetap menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita U-17.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB