Dua Pelatih yang Sudah Gugur dari Jabatannya meski Piala Dunia 2022 Belum Berakhir

Dua pelatih sudah jadi korban di Piala Dunia 2022. Padahal baru babak fase grup

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Jum'at, 02 Desember 2022 | 20:15 WIB
Roberto Martinez pada ses latihan Beliga di Kaliningrad (27/6), [Ozan Kose/AFP]

Roberto Martinez pada ses latihan Beliga di Kaliningrad (27/6), [Ozan Kose/AFP]

Bolatimes.com - Penyelenggaraan Piala Dunia 2022 memang masih belum berakhir, tetapi sudah ada dua nama pelatih yang gugur dari jabatannya.

Sebab, kedua pelatih ini sudah merasa bertanggung jawab karena gagal membawa anak asuhnya meraih hasil yang memuaskan di fase penyisihan grup Piala Dunia 2022.

Dua pelatih ini sama-sama gagal mengantarkan anak asuhnya untuk bisa bersaing dan merebut tiket lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Oleh karena itu, para pelatih tersebut sudah mengakui bahwa kegagalan ini menjadi tanggung jawabnya. Mereka pun siap untuk menerima konsekuensi bahwa pekerjaannya akan segera berakhir.

Berikut Bolatimes.com menyajikan dua pelatih yang menjadi korban karena gagal bersama anak asuhnya di Piala Dunia 2022.

1. Gerardo Martino (Meksiko)

Gerardo Martino pelatih Meksiko saat merayakan kemenangannya bersama kiper Guillermo Ochoa. (Instagram/@tatamartinodt)
Gerardo Martino pelatih Meksiko saat merayakan kemenangannya bersama kiper Guillermo Ochoa. (Instagram/@tatamartinodt)

Pelatih timnas Meksiko, Gerardo Martino, tampaknya merasa sangat bertanggung jawab atas kegagalan anak asuhnya melanjutkan perjuangan di Piala Dunia 2022.

Menurut Martino, kegagalan Meksiko tersingkir dari perebutan tiket lolos dari fase Grup C merupakan tanggung jawabnya secara penuh.

“Saya jadi orang pertama yang bertanggung jawab atas kekecewaan dan frustasi yang kami alami. Sebagai pelatih, kegagalan ini menimbulkan kesedihan yang mendalam,” kata Martino seperti dikutip dari ESPN.

“Saya sepenuhnya bertanggung jawab atas kegagalan besar ini Kontrak saya berakhir begitu wasit meniup peluit panjang (tanda berakhirnya laga Arab Saudi vs Meksiko) dan tidak ada lagi yang bisa dilakukan,” lanjutnya.

Meksiko harus puas menduduki peringkat ketiga Grup C dengan koleksi empat poin setelah meraih satu kemenangan, satu kekalahan, dan satu imbang.

2. Roberto Martinez (Belgia)

Roberto Martinez pada ses latihan Beliga di Kaliningrad (27/6), [Ozan Kose/AFP]
Roberto Martinez pada ses latihan Beliga di Kaliningrad (27/6), [Ozan Kose/AFP]

Selain Martino, pelatih lainnya yang juga memutuskan untuk mengundurkan diri seusai gagal membawa timnya berprestasi di Piala Dunia 2022 ialah Roberto Martinez.

Nakhoda timnas Belgia ini dilaporkan tak memperpanjang kontraknya. Alasannya ialah karena Belgia gagal melanjutkan langkahnya ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.

“Situasi saya sangat jelas. Ini adalah akhir bagi saya,” ujar Roberto Martinez seperti dikutip dari ESPN.

Timnas Belgia dipastikan tersingkir dari persaingan Grup F setelah mereka hanya mampu meraih satu kemenangan dari tiga pertandingan.

Sebelumnya, Belgia hanya sanggup menang 1-0 atas Kanada, lalu tumbang mengejutkan 0-2 dari Maroko, dan terakhir bermain imbang tanpa gol kontra Kroasia.

Dengan hasil ini, Belgia yang sempat difavoritkan di Grup F ternyata hanya bisa mengakhiri persaingan di peringkat ketiga klasemen akhir.

Kontributor: M Faiz Alfarizie
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Berbeda dengan Liga Indonesia--Super League yang akan menerapkan kebijakan 11 pemain asing di musim depan, negara tetangga Malaysia justru sebaliknya.

boladunia | 20:54 WIB

Malaysia dikabarkan ingin bisa menaturalisasi pemain muda berdarah Inggris-Malaysia

boladunia | 20:45 WIB

Meski mencetak kemenangan besar, Malaysia masih harus puas menjadi tim keempat terbaik di Asia Tenggara

boladunia | 19:36 WIB

Timnas U-23 Vietnam tengah memasuki tahap akhir persiapan jelang keberangkatan ke Indonesia untuk mengikuti Piala AFF U-23 2025

boladunia | 23:29 WIB

Kylian Mbappe, yang kini mengenakan seragam putih khas Madrid, punya peluang besar untuk bergabung dalam deretan bintang yang pernah "menyakiti" mantan

boladunia | 22:51 WIB

Diogo Jota, penyerang Liverpool asal Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil yang mengerikan bersama adik laki-lakinya, Andr Silva.

boladunia | 21:45 WIB

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan rasa bangga setelah timnya melaju ke final Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 10:33 WIB

Timnas wanita Wales mengalami kecelakaan lalu lintas saat dalam perjalanan menuju stadion untuk sesi latihan melawan Prancis.

boladunia | 22:22 WIB

Salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar tersebut adalah Can Armando Guner

boladunia | 22:00 WIB

Kepolisian Spanyol, Guardia Civil, pada Selasa (8/7) mengungkapkan hasil awal investigasi terkait kecelakaan maut Diogo Jota.

boladunia | 21:42 WIB

Bek muda Gabi Caschili (21 tahun) resmi tidak lagi menjadi bagian dari SC Cambuur.

boladunia | 20:06 WIB

Real Madrid akan menghadapi PSG di babak semifinal Piala Dunia Antarklub 2025, Kamis 10 Juli 2025.

boladunia | 09:55 WIB

Bintang muda Bayern Munich, Jamal Musiala, telah menjalani operasi dengan sukses setelah mengalami cedera serius

boladunia | 09:44 WIB

Masa depan Lionel Messi kembali menjadi bahan perbincangan.

boladunia | 21:41 WIB

Cristiano Ronaldo terlihat sedang menikmati liburan di atas kapal pesiar mewah

boladunia | 21:35 WIB

Buriram United, resmi mendatangkan bek kiri Timnas Indonesia, Shayne Pattynama.

boladunia | 21:07 WIB

Jamal Musiala diperkirakan akan absen setidaknya lima bulan usai insiden tersebut dalam laga Piala Dunia Antarklub melawan PSG

boladunia | 20:45 WIB

Penyerang Meksiko, Ral Jimnez, memberikan penghormatan emosional kepada mendiang Diogo Jota

boladunia | 12:22 WIB
Tampilkan lebih banyak