Roman Zozulya, Dulu Dikatai Nazi Sekarang Sebut Vladimir Putin Reinkarnasi Adolf Hitler

Roman Zozulya sangat geram dengan Vladimir Putin.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Jum'at, 25 Februari 2022 | 17:30 WIB
Pesepak bola Ukraina, Roman Zozulya. (AFP/Sergei Supinsky)

Pesepak bola Ukraina, Roman Zozulya. (AFP/Sergei Supinsky)

Bolatimes.com - Pesepak bola Ukraina, Roman Zozulya menyebut Vladimir Putin sebagai reinkarnasi Adolf Hitler setelah mengizinkan operasi militer Rusia ke Ukraina yang diklaim sebagai invasi.

Ukraina tengah berkecamuk, seiring sikap Rusia yang melancarkan operasi militer pada Kamis (24/2/2022) pagi waktu setempat. Roman Zozulya sangat geram dengan Vladimir Putin.

Roman Zozulya bahkan mengatai Vladimir Putin sebagai reinkarnasi pemimpin kelompok Nazi, Adolf Hitler melalui sebuah tulisan yang diunggah pada akun Facebook pribadi.

Zozulya menyebut sejarah telah membuat masyarakat Ukraina berada dalam kondisi buruk, mulai dari menjadi korban penganiayaan, kelaparan hingga pembunuhan.

Pesepak bola yang saat ini membela klub CF Fuenlabrada menegaskan bahwa masyarakat Ukraina menginginkan damai di tanah mereka sendiri.

Dalam kesempatan ini pula Zozulya menyebut Putin sebagai reinkarnasi Hitler dengan rencana lebih ambisius ketimbang hanya menaklukan Ukraina.

"Kami selalu menjadi tulang leher sebagian besar penguasa besar dan kuat. Dalam berbagai periode sejarah, mereka telah berusaha untuk menundukkan kami," tulis Zozulya.

"Membuat kami kelaparan, menganiaya kami dan membunuh kami untuk hak berbicara bahasa kami, mengungkapkan pendapat dan cari kemerdekaan.

"Semakin terhimpit, semakin kuat kita keluar. Kami adalah negara damai yang tidak memiliki rencana untuk menyerang siapa pun.

"Kami memiliki cukup banyak orang dan tanah, tetapi kami tidak akan memberikannya kepada orang gila mana pun.

Baca Juga: Perbandingan Tim Nasional Rusia Vs Ukraina, Siapa Lebih Kuat?

"Oleh karena itu, dunia harus menyadari kebenaran lain, bahwa Putin adalah reinkarnasi dari Hitler. Dan rencananya lebih ambisius daripada menaklukkan Ukraina.

"Lebih penting dari sebelumnya bahwa dunia bersatu dan menjatuhkan sanksi ekonomi pada rezim terkutuk ini." imbuhnya.

Hitler dan Nazi seolah belum hilang dari otak Zozulya, pemain yang berposisi sebagai striker ini pernah dicaci dengan sebutan keturunan Nazi oleh suporter.

Momen ini dialami Zozulya saat masih bermain di divisi kedua Liga Spanyol pada Desember 2019, sang pemain harus ditangguhkan saat jeda setelah diteriaki ejekan rasisme Nazi.

Hal itu tak lepas dari Zozulya yang pernah menjalani masa peminjaman di Rayo Valecano tanpa sekalipun bermain, dari sinilah suporter protes.

"Saat semuanya mulai, saya dipanggil fasis," ucap Zozulya dalam wawancara bersama media Ukraina, Football Hub.

"Mereka kemudian memeriksa Facebook saya dan menyebut saya seorang Nazi. Baru-baru ini mereka menjuluki saya sebagai rasis dan sekarang.

"Saya tidak menggubris mereka tapi mereka meneriakkan kata komunis ke arah saya. Orang-orang tersebut tidak masuk akal.

"Nanti mereka akan mengatakan bahwa saya seorang homo. Maricon adalah gay dalam bahasa Spanyol. Jadi, itu tidak mengejutkan saya," pungkasnya.

(Kontributor: Eko Isdiyanto)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB