Fenomenal di Liverpool, Kisah Hidup Mo Salah Masuk Kurikulum Sekolah Mesir

Sosok Mohamed Salah seolah jadi legenda di Liverpool.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Senin, 01 November 2021 | 14:23 WIB
Aksi penyerang Liverpool, Mohamed Salah saat lawan Manchester City. (PAUL ELLIS / AFP)

Aksi penyerang Liverpool, Mohamed Salah saat lawan Manchester City. (PAUL ELLIS / AFP)

Bolatimes.com - Kisah-kisah Mohamed Salah yang menginspirasi banyak orang di dunia bakal dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan di Mesir.

Salah yang menjadi salah satu pesepak bola paling membanggakan masyarakat Mesir itu diharapkan mampu menular ke generasi muda.

Dari pemberitaan The Times, pemerintah Mesir tengah menggodok rencana untuk mencantumkan kisah hidup Mohamed Salah di kurikulum pendidikan.

Baca Juga: Protes Keras, Pemain Udinese Ini Malah Kicep saat Disemprot Balik Wasit

Setidaknya, Kementerian Pendidikan Mesir memiliki sejumlah alasan untuk memasukkan pemain Liverpool itu ke dalam kurikulum sekolah dasar sampai menengah.

Yang pertama, karier pemain berusia 29 tahun itu memang bisa dikatakan fenomenal. Sudah ada banyak kesuksesan yang sukses diraih Salah, utamanya sejak bergabung dengan Liverpool pada 2017 silam.

Penyerang sayap Liverpool, Mohamed Salah merayakan golnya ke gawang Manchester United pada laga Liga Inggris di Old Trafford, Senin (25/10/2021) dini hari WIB. [OLI SCARFF / AFP]
Penyerang sayap Liverpool, Mohamed Salah merayakan golnya ke gawang Manchester United pada laga Liga Inggris di Old Trafford, Senin (25/10/2021) dini hari WIB. [OLI SCARFF / AFP]

Yang terbaru, Salah mampu mencatatkan hat-trick ketika Liverpool menghajar Manchester United dengan skor lima gol tanpa balas.

Baca Juga: Ganas di Depan, Ini 5 Striker yang Bisa Dibawa Shin Tae-yong di Piala AFF

Dengan tambahan tiga gol itu, Salah mencatatkan namanya sebagai pemain Afrika dengan gol terbanyak di Liga Inggris. Sebab, koleksinya mencapai 107 gol.

Catatan individu yang fenomenal lainnya ialah keberhasilan pemain timnas Mesir itu mencetak 15 gol dalam 12 pertandingan di seluruh ajang bersama Liverpool pada musim ini.

Itu merupakan rekor tersendiri bagi Salah dan Liverpool. Sebab, Salah menjadi pemain The Reds pertama yang sukses mencetak gol dalam sepuluh pertandingan beruntun.

Baca Juga: Kalah dari Australia, Media Vietnam: Banyak Harapan di Timnas Indonesia

Selain alasan prestasi di atas, kepribadian Mo Salah yang terkenal gemar membantu orang lain juga dianggap sebagai salah satu pelajaran yang menginspirasi generasi baru.

Sebagai seorang pesepak bola top dunia, Salah memang dikenal sebagai pribadi yang murah hati. Selain sederhana, dia juga menjadi sosok pemain yang dermawan.

Hal itu terbukti dengan kebiasaan Mo Salah menyumbangkan uang hasil pendapatannya dari bermain sepak bola kepada berbagai badan amal di Mesir.

Baca Juga: 6 Skandal Pengaturan Skor yang Gemparkan Dunia, Ada dari Indonesia

Bahkan, kekayaannya juga disumbangkan untuk membangun sekolah dan rumah sakit. Yang terbaru, Salah memberikan bantuan kepada masyarakat di kampung halamannya, Gharbia, Mesir.

Dia menggelontorkan donasi untuk membantu masyarakat Gharbia memerangi pandemi Covid-19 dengan mengirimkan bantuan oksigen dan ambulans. Donasi itu disalurkan Salah melalui Yayasan amalnya.

“Keinginan Salah untuk membantu orang lain adalah karena ia ingin memberikan kesempatan kepada anak muda untuk sukses,” tulis kutipan buku untuk pelajar di Mesir, seperti dilansir dari The Times.

“Ia adalah panutan bagi jutaan orang Mesir yang memberinya julukan sebagai ‘Pembuat Kebahagiaan’,” tandasnya.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

FC Utrecht menunjukkan keyakinan besar terhadap pemain keturunan Indonesia, Miliano Jonathans.

boladunia | 22:37 WIB

FC Twente sudah tak sabar ingin bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers untuk segera hengkang.

boladunia | 22:23 WIB

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, kembali menjadi incaran serius klub Eredivisie.

boladunia | 22:11 WIB

Jose Mourinho ternyata sempat menjadi salah satu kandidat kuat pelatih Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 21:51 WIB

Selama hampir dua dekade, Messi dan Ronaldo mendominasi panggung sepak bola dunia.

boladunia | 21:00 WIB

Pelatih PSG asal Spanyol, Luis Enrique mengejutkan membuka peluang untuk melatih klub-klub besar Amerika Selatan

boladunia | 20:47 WIB

Laga yang berlangsung sengit ini menjadi milik wakil Amerika Serikat berkat aksi magis Lionel Messi lewat sebuah gol tendangan bebas fenomenal.

boladunia | 19:46 WIB

Penunjukkan Dejan Djurdjevic sebagai pelatih sementara Timnas China menuai gelombang kritik tajam

boladunia | 19:26 WIB

Setelah gagal lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Federasi Sepak Bola China (CFA) memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Ivankovic.

boladunia | 19:14 WIB

Laga yang digelar di Rose Bowl, Pasadena, California, Jumat (20/6) waktu setempat, diwarnai dengan bentrokan fisik besar-besaran antar suporter PSG dan Botafogo

boladunia | 18:29 WIB

Juventus menunjukkan kelasnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 setelah membantai wakil Uni Emirat Arab, Al Ain

boladunia | 21:45 WIB

Kabar kurang sedap datang dari pemain naturalisasi Malaysia, Jon Irazabal.

boladunia | 18:49 WIB

Jakarta resmi ditunjuk oleh FIFA sebagai pusat kegiatan regional untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.

boladunia | 18:39 WIB

Tran Quoc Tuan menegaskan bahwa Vietnam tidak akan mengikuti jejak Indonesia dan Malaysia yang melakukan naturalisasi massal.

boladunia | 18:29 WIB

Pelatih anyar Italia Gennaro Gattuso, langsung menunjukkan ambisinya setelah resmi menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 17:53 WIB

Kerusuhan mengerikan terjadi di Liga Libya antara Al-Ahly Tripoli melawan Al-Ittihad pada Rabu malam waktu setempat

boladunia | 17:41 WIB

Momen yang tak biasa terjadi di tengah perhelatan Piala Dunia Antarklub 2025, melibatkan skuat Juventus dan presiden AS Donald Trump.

boladunia | 16:48 WIB

Meski sudah mendatangkan pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks dan pemain Jerman, Jens Castrop, Gladbach dirumorkan akan datangkan pemain lain di sektor belakang

boladunia | 16:29 WIB
Tampilkan lebih banyak