Profil Patson Daka, Pemain Leicester Pertama yang Bikin Quatrick sejak 1958

Patson Daka menjadi pemain kedua Leicester yang bikin quatrick setelah

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 21 Oktober 2021 | 12:00 WIB
Patson Daka bersama pelatih Leicester City, Brendan Rodgers. (NATALIA KOLESNIKOVA / AFP)

Patson Daka bersama pelatih Leicester City, Brendan Rodgers. (NATALIA KOLESNIKOVA / AFP)

Bolatimes.com - Nama Patson Daka menjadi buah bibir pascamencetak quatrick atau empat gol bagi Leicester City di ajang Liga Europa 2021/22 kala bertandang ke markas Spartak Moskow, Rabu (20/10/21).

Dalam laga ketiga grup C Liga Europa 2021/22 yang berlangsung di Otkritie Arena tersebut, Leicester mampu melakukan comeback sempurna dan berhasil menang 4-3 atas tuan rumah Spartak Moskow.

Sejatinya, Leicester sempat tertinggal terlebih dahulu lewat dua gol yang dicetak oleh Aleksandr Sobolev di menit ke-11 dan Jordan Larsson di menit ke-44.

Baca Juga: Palsukan Kematian demi Uang, Eks Bek Schalke Terancam 10 Tahun Penjara

Keunggulan dua gol tuan rumah itu pun mampu diperkecil Leicester lewat Patson Daka di menit ke-45 atau jelang turun minum.

Di babak kedua, Patson Daka mampu membawa Leicester City menyamakan kedudukan di menit ke-48 dan berbalik unggul atas Spartak Moskow di menit ke-54.

Namun tiga gol yang ia buat seakan tak cukup, sehingga di menit ke-78 pemain asal Zambia ini berhasil mencetak Quattrick-nya ke gawang Spartak Moskow.

Baca Juga: Bucin! Mauro Icardi Unfollow Semua Akun di Instagram Kecuali Wanda Nara

Tuan rumah yang tak bisa berbuat banyak pun berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 3-4 lewat Aleksandr Sobolev empat menit sebelum waktu normal usai.

Kemenangan ini  lantas menjadi pelecut tambahan Leicester yang sempat kesulitan di dua laga awal Liga Europa 2021/22 grup C.

Terkhusus untuk Patson Daka, kemenangan ini menorehkan rekor untuknya sebagai pencetak quatrick pertama Leicester City sejak 1958 alias 63 tahun lalu. Pemain Zambia menyamai rekor Derek Hines.

Baca Juga: Bus Arema FC Hancur Diserang, Pelaku yang Ditangkap Bawa Bendera Persebaya

Patson Daka juga jadi pemain asal Zambia pertama dalam sejarah yang mampu bikin hattrick dan quatrick sekaligus di kompetisi level Eropa. Ada pun hattrick yang dicetak dalam 9 menit menjadi yang tercepat di Liga Europa sejak musim 2009/2010.

Capaian impresif Patson Daka bahkan belum pernah dilakukan oleh striker Leicester City lainnya, sekaliber Jamie Vardy dan hingg legenda Gary Lineker.

Aksi striker Leicester City, Patson Daka saat cetak gol ke gawang Spartak Moscow. (NATALIA KOLESNIKOVA / AFP)
Aksi striker Leicester City, Patson Daka saat cetak gol ke gawang Spartak Moscow. (NATALIA KOLESNIKOVA / AFP)

Profil Patson Daka

Baca Juga: Bus Arema FC Dirusak Oknum, Manajemen Singo Edan Ambil Tindakan Tegas

Patson Daka lahir di sebuah kota bernama Kafue yang terletak di Provinsi Lusaka, ibu kota Zambia pada 9 Oktober 1998.

Karier sepak bolanya sendiri bermula di klub kampung halamannya yang bernama Kafue Celtic di mana ia bergabung dengan tim U-12.

Sejak saat itu, pemain berusia 23 tahun ini naik tingkat ke jenjang berikutnya yakni tim U-14 pada tahun 2007 dan tim U-17 Kafue Celtic pada 2010.

Pada 2014 atau saat usianya baru 16 tahun, Daka menjalani masa pinjaman ke klub Zambia lainnya yakni Nchanga Rangers hingga usia 17 tahun.

Kariernya berlanjut di klub pinjaman lainnya yakni Power Dynamos pada 2015 di mana ia mengakhiri musim sebagai top skor klub dengan 12 gol.

Layaknya pemain Afrika yang ingin merajut mimpi jadi pesepak bola ternama, Daka pun terbang ke Eropa di mana ia dipinjamkan ole Kafue Celtic ke klub Austria bernama Liefering pada 2017 selama setengah musim.

Tak disangka, keberuntungan datang ke Daka. Berkat penampilannya bersama Liefering itu, raksasa Austria yakni Red Bull Salzburg, datang meminangnya pada musim panas 2017.

Namun Daka tak serta merta menembus tim utama dan bermain reguler. Di usia yang baru 18 tahun, ia harus bermain untuk tim muda Red Bull Salzburg di ajang UEFA Youth League di mana ia berhasil meraih gelar juara pada 2017.

Sejak saat itu, Daka pun masuk ke tim utama meski belum bermain reguler karena adaptasi dan banyaknya bintang di kubu Red Bull Salzburg.

Red Bull Salzburg mulai mempercayainya di musim 2018/19. Dalam musim penuh pertamanya bersama tim tersebut, Daka hanya berhasil melesakkan enam gol dari 26 laga di segala ajang.

Barulah di musim 2019/20 Daka menuai buah dari perjuangannya yang jauh dari rumah. Dalam 45 pertandingan di segala ajang, ia mampu mencetak 27 gol bagi Red Bull Salzburg.

Namun pamornya di musim itu tertutupi oleh apiknya penampilan Erling Haaland. Kepindahan bomber asal Norwegia itu ke Borussia Dortmund pada Desember 2019 seakan membuka jalan Daka untuk lebih dikenal dunia.

Dan benar saja. Di musim 2020/21, Daka menjadi ujung tombak Red Bull Salzburg sekaligus pengganti sepadan Haaland di mana ia melesakkan 34 gol di berbagai ajang.

27 dari 34 gol yang ia lesakkan itu, Daka buat di kancah liga dari 28 pertandingan saja. Maka tak heran ia terpilih sebagai pemain terbaik Liga Austria sekaligus top skor.

Torehan itu lah yang membuat Leicester City langsung bergerak cepat untuk meminangnya di musim panas 2021 dengan mahar 30 juta euro.

Bisa jadi, Patson Daka nantinya akan menjadi penerus Jamie Vardy di Leicester City yang kini mulai dimakan usia dan berada di akhir masa kejayaannya.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Berikut 5 kisah pesepak bola yang dianggap pemalas namun menjadi bintang dan terkenal.

boladunia | 21:47 WIB

Pemain keturunan calon penggawa Timnas Indonsia, Lauren Ulrich dikabarkan akan pindah di bursa transfer musim panas

boladunia | 20:46 WIB

Tak hanya Trevor Sinclair, berikut 3 mantan pemain yang alami nasib tragis setelah pensiun

boladunia | 19:32 WIB

Selain PSG, ada 4 klub raksasa Eropa yang dikuasai oleh 1 negara, berikut ulasannya

boladunia | 19:12 WIB

Patrick Kluivert sebelum menjadi pelatih Timnas Indonesia berkarier di klub Barcelona.

boladunia | 18:56 WIB

Di sejumlah liga top Eropa dominasi klub besar untuk menjadi juara liga sudah hal yang sangat lumrah.

boladunia | 18:22 WIB

Eks pemain Juventus dan Italia, Leonardo Bonucci jadi sorotan publik lantaran melakukan tekel horor kepada pesepak bola wanita.

boladunia | 17:15 WIB

Usia uzur tak menghalangi pemain Jepang, Kazuyoshi Miura untuk terus berkarier di sepak bola.

boladunia | 16:24 WIB

Tijjani Reijnders ingin menampilkan gayanya sendiri di Manchester City

boladunia | 10:55 WIB

Bertempat di Amerika Serikat, Piala Dunia Antarklub 2025 berlangsung dari 14 Juni sampai 13 Juli mendatang.

boladunia | 09:38 WIB

Lionel Messi terekam kamera tunjukkan sisi liarnya di pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025 antara Inter Miami vs Al Ahly.

boladunia | 08:07 WIB

Berikut hasil Piala Dunia Antarklub 2025. Dua klub besar Eropa meraih kemenangan telak di pertandingan perdana Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 07:20 WIB

Kondisi kurang mengenakkan dialami oleh eks pelatih Australia, Graham Arnold akibat perang Iran vs Israel

boladunia | 02:19 WIB

Gennaro Gattuso resmi menjadi pelatih anyar tim nasional Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 01:45 WIB

Pertandingan Bayern Munich vs Auckland City akan berlangsung Minggu (15/6) di TQL Stadium, Ohio, Amerika Serikat.

boladunia | 11:13 WIB

Pertandingan Piala Dunia Antarklub antara Al Ahly vs Inter Miami di Hard Rock Stadium, Miami, Florida Amerika Serikat berakhir tanpa pemenang.

boladunia | 10:21 WIB

Gennaro Gattuso sangat berpeluang besar untuk menjadi pelatih baru Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 12:26 WIB

Eks bintang sepak bola Inggris, Trevor Sinclair dinyatakan bangkrut dan terlilit utang pajak.

boladunia | 23:01 WIB
Tampilkan lebih banyak