Kisah Marcos Senna, Pahlawan Spanyol usai Jadi Pemain 'Buangan' Brasil

Marcos Senna dulu buangan Brasil.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Minggu, 26 September 2021 | 09:09 WIB
Pemain Spanyol Marco Senna saat sesi latihan di La Rozas, 2009. (AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU)

Pemain Spanyol Marco Senna saat sesi latihan di La Rozas, 2009. (AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU)

Bolatimes.com - Pada 2008, Timnas Spanyol sukses menjadi kampiun di Piala Eropa.  Salah satu aktor di balik kesuksesan Tim Matador adalah Marcos Senna.

Sejatinya, Senna bukan lahir dan besar di Spanyol. Dirinya adalah warga negara Brasil yang kemudian berganti paspor menjadi Spanyol dan berhak membela Timnas Spanyol

Perjalanan Karier Marcos Senna

Baca Juga: 10 Pemain Termahal yang Dijual PSG, Ada Bintang Top Brasil

Senna memulai karier sepakbolanya di Rio Branco Esporte Clube. Setelah bermain di sejumlah klub di tanah kelahirannya, dia direkrut oleh Villarreal.

Datang pada 2002, Senna tak mendapat tempat utama di skuat Kapal Selam Kuning. Jika digabungkan, dirinya hanya bermain selama 25 penampilan.

Cedera jadi faktor yang membikin Senna jarang tampil Selama tiga musim, dirinya berjuang untu benar-benar sembuh dari cedera lutut.

Baca Juga: 5 Potret Aduhai Sonia Isaza, Kekasih Arturo Vidal yang Bertubuh Kekar

Pada musim 2005/06, Senna yang sudah pulih sukses membawa Villarreal ke semifinal Liga Champions. Tapi, di laga kontra Arsenal, timnya kalah agregat 0-1.

Senna kemudian mendapatkan kewarganegaraan Spanyol. Tak mendapat tempat di skuat Brasil lantaran sudah diisi pemain sekaliber Kaka, Ronaldinho, hingga Gilberto Silva, Senna kemudian memilih Spanyol.

Di Timnas Spanyol, Senna kemudian mendapatkan karier gemilang. Pada Piala Eropa 2008, dirinya tak tergantikan di daftar susunan 11 awal bahkan disebut pahlawan Spanyol.

Baca Juga: Gagal Menang, Real Madrid Masih Rajai Klasemen Sementara Liga Spanyol

Padahal, ada nama-nama macam Xabi Alonso, Cesc Fabregas, Santi Cazorla, Andres Iniesta, hingga David Silva. Namun, semuanya hanya jadi pelapis dan tergerus posisinya karena Senna selalu jadi pilihan utama.

Modal Marcos Senna dalam bermain adalah lugas dan elegan di lini tengah. Luis Aragones yang ketika itu melatih La Furia Roja mengatakan bahwa dirinya butu pemain yang bisa menyeimbangkan segala lini.

Namun, karier Senna cukup singkat bersama Spanyol yakni 28 laga dan 1 gol. Datangnya Sergio Busquets disebut-sebut menjadi salah satu faktor dia meredup setelah Euro 2008.

Baca Juga: Menang Lagi Tanpa Lionel Messi, PSG Puncaki Klasemen Sementara Liga Prancis

Kontributor: Kusuma Alan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB
Tampilkan lebih banyak