Pernah Ejek Barcelona, Mauricio Pochettino Tarik Ucapannya

Buka peluang latih Barcelona, nih?

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Senin, 03 Agustus 2020 | 19:00 WIB
Ekspresi kekecewaan pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino usai timnya takluk dari Ajax Amsterdam pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (1/5/2019) dini hari tadi. [IAN KINGTON / IKIMAGES / AFP]

Ekspresi kekecewaan pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino usai timnya takluk dari Ajax Amsterdam pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (1/5/2019) dini hari tadi. [IAN KINGTON / IKIMAGES / AFP]

Bolatimes.com - Mantan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menyesal pernah 'mengejek' Barcelona pada dua tahun silam atau pada 2018. Ia sadar bahwa itu hal yang salah.

Nama Pochettino lebih dikenal sebagai pelatih Tottenham Hotspur, di mana ia menghabiskan lima tahun di sana sebelum dipecat pada November 2019.

Namun, Espanyol adalah tempat yang melambungkan namanya dan sebagian besar kariernya sebagai pemain dihabiskan di klub itu.

Pochettino bermain untuk Espanyol selama 10 tahun dan kemudian menjadi pelatih klub pada 2009, tiga tahun setelah pensiun dengan Los Periquitos.

Media-media Spanyol meragukan Pochettino bakal menjadi pelatih Barcelona karena ia bekas pemain dan juru taktik klub rival sekota mereka, Espanyol.

Pochettino juga beberapa kali mengatakan bahwa ia tidak akan melatih klub Blaugrana, yang komentar terbarunya dilontarkan pada 2018, ketika ia mengklaim bahwa ia tidak akan pernah melatih Barca, Arsenal. atau Rosario Central karena kedekatannya dengan Espanyol, Spurs dan Newell's Old Boys.

"Saya lebih suka menjadi petani di Argentina daripada melatih di tempat-tempat tertentu," kata Pochettino kala itu.

Namun, ia sekarang menarik pernyataan tersebut.

"Saya harus menjelaskannya dengan baik. Saya berada di Barcelona tahun itu dan saya bertemu (presiden Barca Josep Maria) Bartomeu di sebuah bar," katanya kepada El Pais yang dikutip Goal pada Minggu (2/8/2020).

"Kami saling menyapa karena anak-anak saya dan Bartomeu masuk ke sekolah yang sama dan kami berbicara selama lima menit. Itu menimbulkan desas-desus karena ada lebih banyak tim yang menginginkan kami," lanjutnya.

Baca Juga: Timnas U-19 Bisa Uji Coba dengan Empat Tim Selama TC di Korea Selatan

"Ketika wartawan bertanya kepada saya, saya ingin menutup rumor itu dengan cepat. Saya tidak bermaksud untuk tidak menghormati Barcelona," imbuhnya.

"Anda dapat mengatakan bahwa saya mengatakan hal berbeda. Espanyol telah membesarkan nama saya, tetapi saya tidak sombong dan saya tidak suka membuat pernyataan seperti itu," ujar pelatih asal Argentina itu.

"Mungkin sekarang saya tidak akan mengatakan hal seperti itu karena dalam hidup Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi," tuturnya menutup.

Pochettino telah "menganggur" sejak November tahun lalu ketika ia dipecat oleh Spurs, hanya beberapa bulan setelah ia memimpin klub ke final Liga Champions.

Barca saat ini dilatih oleh Quique Setien, tetapi setelah kegagalannya mempertahankan gelar La Liga musim ini, sepertinya ia harus memenangkan Liga Champions agar dapat mempertahankan pekerjaannya. (Antara).

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB