Raih Gelar Liga Champions, Klopp Dipastikan Tak Jadi Minggat ke Swiss

Jurgen Klopp sempat menyebut bahwa akan minggat ke Swiss jika urung mempersembahkan satu trofi di tahun keempatnya melatih Liverpool.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Minggu, 02 Juni 2019 | 09:00 WIB
Jurgen Klopp dan para pemain Liverpool mengangkat trofi Liga Champions usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di laga final. (PAUL ELLIS / AFP)

Jurgen Klopp dan para pemain Liverpool mengangkat trofi Liga Champions usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di laga final. (PAUL ELLIS / AFP)

Bolatimes.com - Liverpool baru saja meraih gelar Liga Champions musim 2018/2019. Jordan Henderson dan kolega sukses mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 di Stadion Wanda Metropolitan, Madrid, Spanyol, Minggu (2/6/2019) dini hari WIB.

kemenangan Liverpool dibuka oleh Mohamed Salah pada menit ke-2 lewat titik putih. Sementara gol kedua dilesakkan oleh Divock Origi pada menit ke-87.

Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan Liverpool sebagai tim asal Inggris yang  meraih trofi Liga Champions terbanyak sepanjang sejarah. Tercatat, The Reds telah mengumpulkan gelar juara sebanyak enam kali, sejak terakhir kali terjadi pada tahun 2005.

Baca Juga: Jadi Pahlawan Liverpool, Salah Ukir Rekor Gol Tercepat Kedua di Final UCL

Namun, kesuksesan Liverpool diwarnai sederet fakta menarik tentang sang manajer, Jurgen Klopp. Pasalnya, pelatih asal Jerman itu tak jadi minggat ke Swiss usai memastikan gelar juara di tahun keempatnya bersama Liverpool.

Seperti diketahui, saat ditunjuk sebagai juru taktik Liverpool, Jurgen Klopp sempat mengucapkan kalimat candaan yang terkesan berani. Ia menyebut bahwa akan minggat ke Swiss jika urung mempersembahkan satu trofi untuk timnya.

Para pemain Liverpool mengangkat Jurgen Klopp ke udara setelah sukses mengalahkan Tottenham Hotspur di final Liga Champions. Paul ELLIS / AFP
Jurgen Klopp sukses menepati janjinya untuk mempersembahkan minimal satu trofi dalam empat tahun menukangi Liverpool. (Paul ELLIS / AFP)

''Tolong berikan saya waktu, setidaknya empat tahun. Saya pikir, setidaknya kami akan meraih satu trofi dalam periode tersebut. Jika tidak, saya akan melanjutkan karier di Swiss,'' ungkap Jurgen Klopp kala itu, seperti dikutip dari Sportbible

Baca Juga: Rebut Trofi Liga Champions Keenam, Ini 5 Fakta Usai Liverpool Juara

Untungnya, tepat sebelum empat tahun menukangi Liverpool yang jatuh pada 8 Oktober 2019, Jurgen Klopp sudah mempersembahkan satu trofi, yakni gelar Liga Champions 2018/2019. Artinya, niat untuk melanjutkan karier ke Swiss tak jadi terlaksana.

Sebelumnya, dalam tiga tahun terakhir, prestasi terbaik Liverpool di bawah arahan Jurgen Klopp hanya sebagai runner up. Tercatat, pria 51 tahun itu hanya berhasil mengantarkan Si Merah lolos ke final Liga Europa 2015-2016, Piala Liga Inggris 2015-2016, serta Liga Champions 2017-2018. 

Baca Juga: Fakta Kinsey Si Penyusup Seksi di Final Liga Champions, Pernah ke Indonesia

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Berbeda dengan Liga Indonesia--Super League yang akan menerapkan kebijakan 11 pemain asing di musim depan, negara tetangga Malaysia justru sebaliknya.

boladunia | 20:54 WIB

Malaysia dikabarkan ingin bisa menaturalisasi pemain muda berdarah Inggris-Malaysia

boladunia | 20:45 WIB

Meski mencetak kemenangan besar, Malaysia masih harus puas menjadi tim keempat terbaik di Asia Tenggara

boladunia | 19:36 WIB

Timnas U-23 Vietnam tengah memasuki tahap akhir persiapan jelang keberangkatan ke Indonesia untuk mengikuti Piala AFF U-23 2025

boladunia | 23:29 WIB

Kylian Mbappe, yang kini mengenakan seragam putih khas Madrid, punya peluang besar untuk bergabung dalam deretan bintang yang pernah "menyakiti" mantan

boladunia | 22:51 WIB

Diogo Jota, penyerang Liverpool asal Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil yang mengerikan bersama adik laki-lakinya, Andr Silva.

boladunia | 21:45 WIB

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan rasa bangga setelah timnya melaju ke final Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 10:33 WIB

Timnas wanita Wales mengalami kecelakaan lalu lintas saat dalam perjalanan menuju stadion untuk sesi latihan melawan Prancis.

boladunia | 22:22 WIB

Salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar tersebut adalah Can Armando Guner

boladunia | 22:00 WIB

Kepolisian Spanyol, Guardia Civil, pada Selasa (8/7) mengungkapkan hasil awal investigasi terkait kecelakaan maut Diogo Jota.

boladunia | 21:42 WIB

Bek muda Gabi Caschili (21 tahun) resmi tidak lagi menjadi bagian dari SC Cambuur.

boladunia | 20:06 WIB

Real Madrid akan menghadapi PSG di babak semifinal Piala Dunia Antarklub 2025, Kamis 10 Juli 2025.

boladunia | 09:55 WIB

Bintang muda Bayern Munich, Jamal Musiala, telah menjalani operasi dengan sukses setelah mengalami cedera serius

boladunia | 09:44 WIB

Masa depan Lionel Messi kembali menjadi bahan perbincangan.

boladunia | 21:41 WIB

Cristiano Ronaldo terlihat sedang menikmati liburan di atas kapal pesiar mewah

boladunia | 21:35 WIB

Buriram United, resmi mendatangkan bek kiri Timnas Indonesia, Shayne Pattynama.

boladunia | 21:07 WIB

Jamal Musiala diperkirakan akan absen setidaknya lima bulan usai insiden tersebut dalam laga Piala Dunia Antarklub melawan PSG

boladunia | 20:45 WIB

Penyerang Meksiko, Ral Jimnez, memberikan penghormatan emosional kepada mendiang Diogo Jota

boladunia | 12:22 WIB
Tampilkan lebih banyak