Dybala Ungkap Apa yang Dikatakannya Saat Hampiri Mourinho

Paulo Dybala hanya meminta Jose Mourinho untuk berhenti melakukan selebrasi dengan gesture provokatifnya.

Rauhanda Riyantama | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Sabtu, 10 November 2018 | 21:00 WIB
Leonardo Bonucci dan Paulo Dybala mendatangi Jose Mourinho saat pelatih Manchester United itu melakukan gesture provokatif (Marco Bertorello/AFP)

Leonardo Bonucci dan Paulo Dybala mendatangi Jose Mourinho saat pelatih Manchester United itu melakukan gesture provokatif (Marco Bertorello/AFP)

Bolatimes.com - Penyerang Juventus, Paulo Dybala mengungkakan apa yang ia katakan kepada Jose Mourinho usai laga Juventus kontra Manchester United. Dybala mengaku tidak menghina Mourinho, ia hanya meminta pelatih asal Portugal itu untuk berhenti melakukan selebrasi dengan gesture provokatifnya.

Pada matchday keempat Liga Champions yang mempertemukan Juventus dengan Manchester United di Allianz Stadium, Kamis (8/11/2018), Setan Merah berhasil menaklukkan tim tuan rumah dengan skor 1-2. Manchester United bangkit dan membalikkan keadaan setelah tertinggal lebih dulu dari Si Nyonya Tua.

Jose Mourinho yang sangat antusias merayakan kemenangan langsung masuk ke dalam lapangan dan melakukan selebrasi dengan gesture meletakkan tangannya di telinga terkesan ingin melakukan provokasi kepada suporter Juventus.

Baca Juga: Anthony Martial Bisa Jadi Pemain Elite MU di Derbi Manchester

Melihat selebrasi yang dilakukan Mourinho, terlihat Leonardo Bonucci dan Paulo Dybala langsung menghampiri pelatih yang berjuluk The Special One tersebut. Percakapan pun terjadi antara Bonucci, Dybala, dan Mourinho.

Leonardo Bonucci dan Paulo Dybala mendatangi Jose Mourinho saat pelatih Manchester United itu melakukan gesture provokatif (Marco Bertorello/AFP)
Leonardo Bonucci dan Paulo Dybala mendatangi Jose Mourinho saat pelatih Manchester United itu melakukan gesture provokatif. (Marco Bertorello/AFP)

Kini, Paulo Dybala mengungkapkan apa yang dikatakannya kepada Jose Mourinho usai laga sengit tersebut. Dybala mengaku tidak menghina eks pelatih Real Madrid tersebut. Penyerang Timnas Argentina itu hanya meminta kepada Mourinho untuk menghentikan gesture tangannya.

''Saya mengatakan kepadanya bahwa tidak perlu melakukan gerakan itu,'' buka Paulo Dybala seperti yang dikutip dari Mirror.

Baca Juga: Jadwal Liga Primer Pekan ke-12, Derbi Man City vs Man United

Alasan Dybala meminta Mourinho untuk menghentikan gesture tangannnya itu adalah karena tak ingin membuat keadaan menjadi lebih tegang. Ia juga mengaku sebagai pemain sering mendapat hinaan seperti yang didapatkan oleh Mourinho.

''Tidak perlu menciptakan lebih banyak ketegangan lebih daripada yang sudah ada, kadang-kadang kami juga menerima penghinaan dari kerumunan, tetapi tidak perlu sampai melakukan gerakan seperti itu,'' terang Paulo Dybala.

''Saya mengatakan kepadanya bahwa tidak perlu, saya tidak menghina dia. Saya baru saja mengatakan itu padanya dan pergi,'' tutup Dybala.

Baca Juga: Tulisan Menohok Suporter Timnas Indonesia Terbentang di Singapura

Adapun alasan Jose Mourinho melakukan selebrasi tersebut karena mengaku emosi terus dihina selama 90 menit oleh suporter Juventus. Akan tetapi, Mourinho sendiri juga menyadari bahwa aksinya itu salah dan seharusnya ia tidak melakukan hal tersebut.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB

Dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar kepindahan Son Heung-Min, kapten Tottenham Hotspur, ke Los Angeles FC

boladunia | 19:31 WIB

Barcelona menutup tur pramusim Asia mereka dengan penampilan gemilang, menghancurkan Daegu FC dengan skor telak 5-0

boladunia | 21:11 WIB

Kevin Diks bek Timnas Indonesia berusia 28 tahun, langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juli 2025.

boladunia | 21:41 WIB

Cheuko dilarang berada di area teknis setelah insiden usai kemenangan Inter Miami 2-1 atas Club Atlas pada 30 Juli 2025.

boladunia | 19:04 WIB

Lionel Messi, kapten Inter Miami, terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera hamstring hanya 10 menit setelah kick-off melawan Club Necaxa

boladunia | 18:03 WIB

Keputusan ini diambil menyusul performa buruk tim yang terpuruk dalam 10 laga tanpa kemenangan.

boladunia | 18:49 WIB

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjalani debutnya bersama klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

boladunia | 17:27 WIB

Fortuna Sittard resmi mendatangkan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner

boladunia | 16:45 WIB

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kembali menegaskan rencananya untuk mengambil jeda panjang dari dunia kepelatihan

boladunia | 23:47 WIB

Timnas U-23 Thailand memastikan diri finis di peringkat ketiga Piala AFF U-23 2025 usai mengalahkan Filipina

boladunia | 23:29 WIB

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB
Tampilkan lebih banyak