Lontarkan Kiritik Pedas, Maradona Diserang Balik Keluarga Messi

Keluarga Lionel Messi kini menyindir balik Maradona dengan melontarkan kalimat-kalimat pedas.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Senin, 15 Oktober 2018 | 11:15 WIB
Pemain Barcelona, Lionel Messi (AFP)

Pemain Barcelona, Lionel Messi (AFP)

Bolatimes.com - Keluarga Lionel Messi mengamuk usai legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona melemparkan kritik pedas kepada penyerang Barcelona itu. Keluarga pemain berusia 31 tahun itu pun kini menyindir balik Maradona dengan melontarkan kalimat-kalimat pedas.

Seperti yang diketahui, Lionel Messi mendapat kritik dari Diego Maradona usai dinilai tak mampu membawa Timnas Argentina tampil lebih baik. Terakhir, Maradona kembali mengkritik Messi dengan mengatakan bintang Barcelona itu tidak cocok menjadi seorang kapten yang memimpin Timnas Argentina.

Kabar yang berhembus mengatakan Maradona melontarkan kritik tersebut setelah mengetahui Messi absen membela tim nasional usai kegagalannya di Piala Dunia 2018.

Baca Juga: Mohamed Salah Hengkang dari Liverpool?

Komentar Maradona itu pun langsung memancing emosi dari keluarga Lionel Messi. Sepupu Messi, Maxi Biancucchi menjadi yang pertama menanggapi komentar dari eks pelatih Argentina itu.

Maxi menyebut Maradona sebagai sosok yang menyedihkan lantaran pria berusia 57 tahun itu menyebut dirinya sebagai pemimpin tapi justru berbicara buruk kepada seorang pemain.

''Bodoh kalau mendiskreditkan Leo. Itu menyedihkan ketika melihat seseorang, yang membanggakan dirinya menjadi pemimpin, bisa berbicara begitu buruk tentang pemain terbaik saat ini dan mungkin untuk jangka waktu yang lama,'' kata Maxi Biancucchi seperti yang dikutip dari The Sun.

Baca Juga: Ini Percakapan yang Bikin Maurizio Sarri dan Jurgen Klopp Ketawa

"Dan dia mengatakan itu ketika seharusnya membantu membangun timnas kembali, andai dia memang benar-benar mencintai timnas seperti yang dia katakan,'' ucap Maxi menambahkan.

Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi (kanan) bersama pelatih Argentina, Diego Maradona usai dikalahkan Meksiko di babak 16 besar Piala Dunia 2010 di Stadion Soccer City, Soweto, Johannesburg, Afrika Selatan. (AFP)
Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi (kanan) bersama pelatih Argentina, Diego Maradona usai dikalahkan Meksiko di babak 16 besar Piala Dunia 2010 di Stadion Soccer City, Soweto, Johannesburg, Afrika Selatan. (AFP)

Pembelaan dan dukungan juga tak berasal dari keluarga Messi, pengacara kapten Barcelona itu, Alba Llane dan mantan gurunya yakni Carlos Munoz Alvarez juga memberikan pembelaan.

Mereka mengatakan kritik tersebut berasal dari seorang yang tengah terganggu fisiknya. Hal itu mengarah kepada Maradona yang kencanduan terhadap narkoba.

Baca Juga: Keren! Cristiano Ronaldo Jr Cetak 2 Gol Indah

''Ketika kritik berasal dari seorang pecandu narkoba, itu tidak memiliki nilai,'' bela Llanes.

''Saya setuju dengan Anda Maxi Biancucchi. Seorang pria yang sakit fisik dan mental seperti pria gemuk Diego tidak dapat mengkritik Messi,'' imbuh Alvarez.

Akan tetapi, Maradona juga mendapat dukungan dari para pendukungnya. Mereka mengatakan Maradona yang pernah membawa Argentina menjuarai Piala Dunia pada tahun 1986 bebas mengatakan apapun termasuk mengkiritk Messi.

Baca Juga: Berita Hari Ini: Taklukkan Polandia, Italia Akhiri Tren Negatif

''Maradona dapat mengatakan apa pun yang dia inginkan karena dia sudah membuktikan dirinya di lapangan, tidak seperti orang lain yang menggunakan tim nasional untuk mengisi kantong mereka,'' ucap pendukung Maradona.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

FIGC resmi mengumumkan bahwa pertandingan kandang tim nasional Italia melawan Israel dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

boladunia | 10:32 WIB

Marc Bernal, gelandang muda Barcelona yang sedang naik daun, menjadi sasaran pesan politik dari warga lokal

boladunia | 18:45 WIB

Selain Denny Landzaat, ada juga pelatih keturunan Suriname, Urby Emanuelson juga dirumorkan jadi kandidat kuat

boladunia | 14:50 WIB

Langkah Boca Juniors di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 harus tersandung setelah mereka dikalahkan Bayern Munich 1-2

boladunia | 12:47 WIB

Florian Wirtz resmi bergabung dengan Liverpool

boladunia | 12:46 WIB

FC Utrecht menunjukkan keyakinan besar terhadap pemain keturunan Indonesia, Miliano Jonathans.

boladunia | 22:37 WIB

FC Twente sudah tak sabar ingin bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers untuk segera hengkang.

boladunia | 22:23 WIB

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, kembali menjadi incaran serius klub Eredivisie.

boladunia | 22:11 WIB

Jose Mourinho ternyata sempat menjadi salah satu kandidat kuat pelatih Italia menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 21:51 WIB

Selama hampir dua dekade, Messi dan Ronaldo mendominasi panggung sepak bola dunia.

boladunia | 21:00 WIB

Pelatih PSG asal Spanyol, Luis Enrique mengejutkan membuka peluang untuk melatih klub-klub besar Amerika Selatan

boladunia | 20:47 WIB

Laga yang berlangsung sengit ini menjadi milik wakil Amerika Serikat berkat aksi magis Lionel Messi lewat sebuah gol tendangan bebas fenomenal.

boladunia | 19:46 WIB

Penunjukkan Dejan Djurdjevic sebagai pelatih sementara Timnas China menuai gelombang kritik tajam

boladunia | 19:26 WIB

Setelah gagal lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Federasi Sepak Bola China (CFA) memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Ivankovic.

boladunia | 19:14 WIB

Laga yang digelar di Rose Bowl, Pasadena, California, Jumat (20/6) waktu setempat, diwarnai dengan bentrokan fisik besar-besaran antar suporter PSG dan Botafogo

boladunia | 18:29 WIB

Juventus menunjukkan kelasnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 setelah membantai wakil Uni Emirat Arab, Al Ain

boladunia | 21:45 WIB

Kabar kurang sedap datang dari pemain naturalisasi Malaysia, Jon Irazabal.

boladunia | 18:49 WIB

Jakarta resmi ditunjuk oleh FIFA sebagai pusat kegiatan regional untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.

boladunia | 18:39 WIB
Tampilkan lebih banyak