Jahat! Bandar Narkoba Sisipi Zat Kokain ke Jersey Timnas Kolombia

Momentum Piala Dunia 2018 kembali dimanfaatkan untuk mengelabuhi aksi tindak kejahatan.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Selasa, 26 Juni 2018 | 11:00 WIB
Timnas Kolombia. (Sumber: Twitter/@FIFAWorldcup)

Timnas Kolombia. (Sumber: Twitter/@FIFAWorldcup)

Bolatimes.com - Momentum Piala Dunia 2018 kembali dimanfaatkan untuk mengelabuhi aksi tindak kejahatan. Setelah terbongkarnya kasus penyelundupan narkoba melalui suvenir replika trofi Piala Dunia yang terbongkar di Argentina, kini giliran jersey Kolombia yang dijadikan kamuflase aksi perdangangan barang haram tersebut.

Dilansir dari Mirror, polisi di bandara El Dorado Bogata telah menyita 70 kilogram kokain yang telah diresapi ke jersey sepak bola Kolombia.

Petugas anti-narkotika setempat menemukan paket mencurigakan di terminal udara dalam perjalanan ke Eropa. Dalam paket tersebut petugas mendapati sebanyak 14 kaos sepak bola Adidas resmi yang telah disisipi kokain.

Awalnya petugas sempat tak menemukan sesuatu hal mencurigakan mengenai paket yang telah dikirim dari kota Barranquilla ke Groningen di Belanda. Namun melalui investigasi mendalam dan menyeluruh ditemukan sebuah benda mencurigakan di dalam paket tersebut yang diketahui mengandung zat ilegal.

Lewat sejumlah tes diketahui sebuah modus baru bahwa jersey Timnas Kolombia yang terdapat di dalam paket tersebut telah disisipi zat terlarang yang mengandung kokain hidroklorida.

Jersey Kolombia
Jersey Kolombia

Modus yang tergolong baru ini dilakukan dengan cara menuangkan kokain cair ke dalam kain pakaian. Cara ini dilakukan utamanya adalah untuk mengelabuhi petugas di bandara.

Komandan Skuad Anti Narktika di Bandara El Dorado, Wilson Liza Ramirez mengatakan penyelundup mengambil keuntungan dari demam sepakbola Piala Dunia.

"Para pedagang narkoba tidak berhenti dalam upaya mereka untuk menyelundupkan narkoba dengan menggunakan metode alternatif untuk mengalihkan perhatian pihak berwenang. Pada kesempatan ini, ketika demam sepakbola di seluruh dunia mencapai puncaknya, mereka memanfaatkan gairah penggemar untuk tim nasional kami. Sungguh menyedihkan kemeriahan sepak bola terkontaminasi dengan kokain," ungkapnya.

Dia menegaskan, penyelidikan soal kasus penyelundupan kokain ini terus dilakukan untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab.

Sebanyak 70 kilogram kokain cair tersebut ditaksir bernilai 2,8 juta Poundsterling di Inggris.

Baca Juga: Klasemen Akhir Grup A Piala Dunia 2018 - Uruguay dan Rusia Lolos

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB