Waldemar de Brito: Sang Penemu Legenda Sepak Bola Pele

Siapa yang mampu meragukan sosok Pele sebagai penyerang terbaik sepanjang masa? Tapi tahukah siapa orang yang memiliki jasa besar terhadap karirnya hingga cap legenda melekat di namanya? Dia adalah Waldemar de Brito.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Minggu, 13 Mei 2018 | 17:22 WIB
lucarne-opposee.fr/net

lucarne-opposee.fr/net

Bolatimes.com - Siapa yang mampu meragukan sosok Pele sebagai penyerang terbaik sepanjang masa? Pemain yang lahir dengan nama Edson Arantes do Nascimento ini menjelma menjadi bomber mematikan sepanjang karirnya di sepak bola.
Pemain yang masih memegang rekor sebagai pencetak gol termuda di Piala Dunia ini telah mengoleksi 1283 gol dari 1366 penampilannya. Penampilan yang apik dibalut kisah drama hidup yang menyentuh membuat nama Pele tetap harum hingga kini.

Tapi tahukah siapa orang yang memiliki jasa besar terhadap karirnya hingga cap legenda melekat di namanya? Dia adalah Waldemar de Brito.

Waldemar de Brito lahir pada tahun 1913, pada saat sepakbola masih disediakan untuk orang kaya. Kala itu, adalah hal yang sangat sulit bagi orang berkulit hitam sepertinya menikmati indahnya sepak bola seperti saat ini.

Pada tahun 1926, ia menjadi salah satu pemain kulit hitam pertama yang mewakili Negara Bagian Sao Paulo pada kejuaraan nasional pemilihan negara. Di kompetisi tersebut ia tak hanya membawa kemenangan bagi timnya, tetapi ia juga berhasil keluar sebagai pencetak gol terbanyak dengan 13 gol.

Setahun kemudian, Waldemar de Brito memulai karirnya, di Sirio. Pada tahun 1933, sepakbola Brasil berubah menjadi era profesionalisme, kesempatan bagi banyak orang miskin untuk bisa mengais hidup dari sepak bola. Saat itu, Waldemar de Brito berhasil memeroleh kesempatan berkostum Sao Paulo. Ia menjadi duet maut lini depan Sao Paulo bersama Arthur Friedenreich.

lucarne-opposee.fr/net

Sumber foto : lucarne-opposee.fr/net (Waldemar sebelah kiri)

Kepiawaiannya mengolah si kulit bundar membawa Waldemar de Brito merengkuh sukses di kejuaraan bertajuk Paulista. Ia berhasil menjadi top skor setelah mampu mengemas 21 gol.

Tak sampai di situ,Waldemar juga sukses berpartisipasi dalam turnamen Torneio Rio-SP yang untuk pertama kalinya digelar dalam sejarah, sebuah turnamen yang menyusun kembali tim-tim Sao Paulo dan Rio de Janeiro. Dalam laga menghadapi Vasco, Waldemar mampu mencetak lima gol dan membawa kemenangan untuk timnya Sao Paulo. Pertandingan berakhir dengan skor 5-1.

Ketajaman mencetak gol membuat Waldemar sekali lagi didapuk sebagai pencetak gol terbanyak liga dengan 33 gol dalam 22 pertandingan.

Pemain Pertama yang Gagal Eksekusi Pinalti di Piala Dunia

Setahun kemudian tepatnya pada 1934, Piala Dunia kedua bergulir. Konfederasi Brasil, CBD, yang menentang profesionalisme, memilih banyak pemain dari Botafogo, satu-satunya klub yang menentang dunia profesional.

CBD meyakinkan Waldemar de Brito untuk berpartisipasi dalam perhelatan Piala Dunia tersebut. Ironisnya, saat itu Waldemar de Brito dan Leonidas berseragam Selecao menuju ke Piala Dunia dengan status pemain bayaran.

Beberapa bulan kemudian, dua pemain, di bawah kontrak dengan CBD itupun bergabung dengan para pemain Botafogo mewakili Timnas Brasil. Brasil akhirnya bersua Spanyol di final.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Selama hampir dua dekade, Messi dan Ronaldo mendominasi panggung sepak bola dunia.

boladunia | 21:00 WIB

Pelatih PSG asal Spanyol, Luis Enrique mengejutkan membuka peluang untuk melatih klub-klub besar Amerika Selatan

boladunia | 20:47 WIB

Laga yang berlangsung sengit ini menjadi milik wakil Amerika Serikat berkat aksi magis Lionel Messi lewat sebuah gol tendangan bebas fenomenal.

boladunia | 19:46 WIB

Penunjukkan Dejan Djurdjevic sebagai pelatih sementara Timnas China menuai gelombang kritik tajam

boladunia | 19:26 WIB

Setelah gagal lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Federasi Sepak Bola China (CFA) memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Ivankovic.

boladunia | 19:14 WIB

Laga yang digelar di Rose Bowl, Pasadena, California, Jumat (20/6) waktu setempat, diwarnai dengan bentrokan fisik besar-besaran antar suporter PSG dan Botafogo

boladunia | 18:29 WIB

Juventus menunjukkan kelasnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 setelah membantai wakil Uni Emirat Arab, Al Ain

boladunia | 21:45 WIB

Kabar kurang sedap datang dari pemain naturalisasi Malaysia, Jon Irazabal.

boladunia | 18:49 WIB

Jakarta resmi ditunjuk oleh FIFA sebagai pusat kegiatan regional untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.

boladunia | 18:39 WIB

Tran Quoc Tuan menegaskan bahwa Vietnam tidak akan mengikuti jejak Indonesia dan Malaysia yang melakukan naturalisasi massal.

boladunia | 18:29 WIB

Pelatih anyar Italia Gennaro Gattuso, langsung menunjukkan ambisinya setelah resmi menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 17:53 WIB

Kerusuhan mengerikan terjadi di Liga Libya antara Al-Ahly Tripoli melawan Al-Ittihad pada Rabu malam waktu setempat

boladunia | 17:41 WIB

Momen yang tak biasa terjadi di tengah perhelatan Piala Dunia Antarklub 2025, melibatkan skuat Juventus dan presiden AS Donald Trump.

boladunia | 16:48 WIB

Meski sudah mendatangkan pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks dan pemain Jerman, Jens Castrop, Gladbach dirumorkan akan datangkan pemain lain di sektor belakang

boladunia | 16:29 WIB

Eks bintang Manchester United, Ander Herrera mendapat sanksi larangan bermain empat pertandingan dari FIFA

boladunia | 16:15 WIB

Geremi Njitap, resmi dijatuhi hukuman larangan berkecimpung di dunia sepak bola selama lima tahun

boladunia | 16:04 WIB

Momen nyeleneh terjadi di Gedung Putih, Washington D.C., Rabu 18 Juni 2025 waktu setempat, ketika Donald Trump berbicara soal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025.

boladunia | 14:42 WIB

Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders, langsung mencuri perhatian di laga debutnya bersama Manchester City.

boladunia | 11:42 WIB
Tampilkan lebih banyak