Ulah Buruk Fans Nodai Kemenangan Chelsea atas Burnley, Thomas Tuchel Kecewa

Thomas Tuchel geram fans Chelsea tak menunjukkan solidaritas.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Minggu, 06 Maret 2022 | 09:26 WIB
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel (AFP)

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel (AFP)

Bolatimes.com - Manajer Chelsea Thomas Tuchel geram dengan fans The Blues yang dianggap tak menunjukkan solidaritas di tengah konflik Ukraina-Rusia saat laga kontra Burnley di lanjutan Liga Inggris, Minggu (6/3/2022) pagi WIB.

Pada pertandingan tersebut Chelsea telak dengan skor 4-0 berkat gol Reece James (47'), Kai Havertz (52', 55') dan Christian Pulisic (69').

Momen solidaritas ditunjukkan oleh klub-klub Inggris pra-pertandingan kepada Ukraina sebelum pertandingan menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

Namun sebelum laga, fans Chelsea dianggap berulah buruk. Mereka bertepuk tangan namun juga mengejek bos klub, Roman Abramovich.

Tuchel merasa kecewa dengan para fans yang memilih menodai pertandingan dengan memberikan dukungan untuk Ukraina secara berlebihan.

"Bukan saatnya untuk melakukan itu. Jika kita harus menunjukkan solidaritas, maka kita akan menunjukkan solidaritas itu dan kita harus melakukannya bersama-sama," katanya.

"Kami berlutut bersama. Jika orang penting dari klub kami atau klub lain ada yang meninggal dunia, kami akan memberikan penghormatan selama satu menit,"

Bagi Tuchel ini bukan momentum tepat untuk menyuarakan hal lain di tengah situasi dua negara yang berkonflik.

"Ini bukan saatnya untuk memberikan pesan lain. Ini saatnya untuk menunjukkan rasa hormat. Sebagai klub, kami membutuhkan fans kami untuk berkomitmen dalam satu menit bertepuk tangan ini," ungkapnya.

"Kami melakukannya untuk Ukraina dan ini bukan saatnya memberikan untuk pesan lain," imbuhnya.

Baca Juga: Nicole Poturalski, Eks Pacar Brad Pitt yang Bikin Bek Dortmund Mabuk Kepayang

Chelsea telah memenangkan 19 trofi utama dalam 19 tahun masa kepemilikan Abramovich, termasuk lima gelar Liga Premier, dua Liga Champions dan Piala Dunia antar-Klub.

Sebelumnya, bos Chelsea yang juga merupakan taipan Rusia, Roman Abramovich memutuskan untuk melepas tim kebanggannya.

Ia dilaporkan mematok harga 4 miliar dolar AS untuk melepas Chelsea. Sejumlah nama digadang-gadang akan menjadi pengganti Tuchel, seperti miliarder Turki Muhsin Bayrak, konglomerat Swiss Hansjorg Wyss dan pengusaha Amerika Todd Boehly, salah satu pemilik tim bisbol Los Angeles Dodgers, demikian seperti dikutip dari AFP via Antara.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB