Media Korea: Suporter Timnas Indonesia Mulai Nyesal Shin Tae-yong Dipecat

Salah satu media Korea mengklaim suporter Timnas Indonesia mulai menyesal karena Shin Tae-yong dipecat.

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Senin, 30 Juni 2025 | 15:09 WIB
Shin Tae-yong resmi perpanjang kontrak di timnas Indonesia. (Instagram/@erickthohir)

Shin Tae-yong resmi perpanjang kontrak di timnas Indonesia. (Instagram/@erickthohir)

Bolatimes.com - Keputusan PSSI untuk memutus kontrak Shin Tae-yong awal tahun ini dan menggantikannya dengan legenda Belanda Patrick Kluivert kini menuai kritik tajam dari publik sepak bola Indonesia.

Hal itu kembali diungkit oleh media Korea baru-baru ini. Salah satu media Korea mengklaim suporter Timnas Indonesia mulai menyesal karena Shin Tae-yong dipecat.

Dikutip dari mk.co.kr, reaksi sinis dari fans Indonesia semakin deras seiring hasil buruk yang diraih dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca Juga: Pemain Jepang Laris Manis di Bursa Transfer Pasca Bantai Timnas Indonesia

“Kalau mau ganti pelatih, harusnya yang sesuai dengan kebutuhan tim. Jangan cuma karena nama besar dan status legenda Eropa,” tulis salah satu komentar warganet yang dikutip media tersebut.

Pada Februari lalu, salah satu petinggi PSSI, Arya Sinulingga, menyebut pemecatan Shin sebagai “langkah terbaik untuk kemajuan timnas.”

Namun menurut media Korea itu, performa yang ditunjukkan di bawah Kluivert justru memunculkan tanda tanya besar.

Baca Juga: Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia: Ini Soal Hati Bukan yang Diyakini!

Di bawah Shin Tae-yong, Indonesia mengumpulkan 4 poin dari 6 laga (1 menang, 3 imbang, 2 kalah). Setelah itu, bersama Kluivert, Indonesia mencatatkan 6 poin dari 4 laga (2 menang, 2 kalah). Total, Garuda menyelesaikan Grup C di posisi keempat dengan 12 poin dan melaju ke babak keempat kualifikasi.

Namun, secara kualitas permainan, publik menganggap Indonesia justru mengalami penurunan.

“Di tangan Shin, kita bisa menahan imbang Australia 0-0. Di era Kluivert, kita dibantai 1-5,” tulis media Korea tersebut.
“Melawan Jepang, Shin memang kalah 0-4 dari tim utama Jepang. Tapi Kluivert kalah 0-6 dari tim cadangan Jepang yang sudah lolos ke Piala Dunia.”

Baca Juga: Posisi Denny Landzaat di Timnas Indonesia Masih Belum Aman

Patrick Kluivert memang punya nama besar sebagai eks striker Ajax, Barcelona, dan timnas Belanda, namun kariernya sebagai pelatih sejauh ini belum menjanjikan.

Sebelum ke Indonesia, ia sempat melatih tim-tim seperti Curaçao dan menjadi asisten di Kamerun, namun tidak menunjukkan hasil istimewa.

Ia baru kembali ke dunia kepelatihan setelah dua tahun tanpa klub, usai meninggalkan Adana Demirspor di Liga Turki pada 2023.

Baca Juga: Media Asing Soroti Nasib Miris Eks Pemain Kesayangan STY di Timnas Indonesia

Masa jabatan Shin Tae-yong sejak 2020 tercatat sebagai salah satu yang paling sukses dalam sejarah timnas Indonesia:

  • Runner-up AFF 2020
  • 16 besar Piala Asia 2023
  • 4 besar Piala Asia U-23 2024
  • Membawa Indonesia lolos hingga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Di tangan Shin, Indonesia mulai dikenal sebagai kekuatan baru di Asia Tenggara dan mendapat pengakuan di level Asia. Namun sayangnya, kerja sama itu berakhir tepat ketika progres mulai terlihat nyata.

Kontributor: M.Faqih

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung melakukan vaksinasi termasuk pemain dan staf untuk menyambut musim 2025/26.

bolaindonesia | 05:52 WIB

Nick Kuipers ingin juara bersama Persib Bandung

bolaindonesia | 17:50 WIB

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB
Tampilkan lebih banyak