3 Alasan Jepang Tak Bisa Remehkan Timnas Indonesia Lagi, Tangan Dingin Shin Tae-yong Mulai Bekerja

Tangan dingin Shin Tae-yong mulai bekerja, kini pelatih Jepang, Hajime Moriyasu tak akan menganggap remeh Timnas Indonesia lagi.

Rifqu Khanif | BolaTimes.com
Sabtu, 20 Januari 2024 | 00:11 WIB
Pemain Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong tak akan dianggap remeh oleh Jepang. (pssi)

Pemain Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong tak akan dianggap remeh oleh Jepang. (pssi)

Bolatimes.com - Tiga alasan mengapa Jepang tidak bisa meremehkan Timnas Indonesia lagi jelang duelnya di laga pamungkas Grup D Piala Asia 2023.

Hal itu tak terlepas dari performa dua laga Timnas Indonesia di Grup D Piala Asia 2023. Tangan dingin Shin Tae-yong sebagai eks juru taktik Korea Selatan di Piala Dunia 2018, mulai bekerja.

Jepang sendiri di laga kedua menuai hasil negatif, mereka kalah dari Irak sebelum tanding menghadapi Timnas Indonesia.

Baca Juga: Babak 1: Asnawi Mangkualam Bungkam Netizen dengan Golnya untuk Timnas Indonesia, Vietnam Kalang Kabut

Anak asub Hajime Moriyasu bahkan kewalahan menghadapi Irak yang diasuh oleh Jesus Casas.

Irak praktis berhasil mengobrak-abrik pertahan Jepang, bahkan Singa Mesopotamia mendikte Samurai Biru.

Tetapi di sisi lain Indonesia berhasil membungkam Vietnam, dan meraih tiga poin, raihan yang sama dengan Jepang.

Baca Juga: Persib Perkenalkan Markas Masa Depan: Planet Persib

Kini Hajime Moriyasu yang sebelum Piala Asia 2023 bergulir tidak menganggap Indonesia, pada akhirnya berpikiran lain.

Berikut 3 alasan Jepang tak akan menganggap remeh Indonesia lagi:

1. Permainan Semangat Tinggi dari Pemain Muda Garuda

Baca Juga: Mantan Pengurus Sepak bola Vietnam Sebut Timnas Indonesia Rapuh karena Naturalisasi: Tak Seperti Dulu

 

Sejak laga pembuka hingga melawan Vietnam, anak asuh Shin Tae-yong memiliki kelebihan dalam hal determinasi atau semangat juangnya.

Hal tersebut terbukti menyulitkan Irak dan Vietnam, tentus saja Hajime Moriyasu akan berpikir menangani kelebihan Skuad Garuda ini.

2. Menyulitkan Irak dan Mampu menciptakan gol berkelas

 

Irak terbukti disulitkan oleh Indonesia meskipun babak kedua terlihat jomplang. Namun hal ini menjadi perhatian bagi Jepang.

Garuda juga diciptakan dengan skema taktikal yang berkelas, tak asal tendang saja.

 

3. Jepang sedang Tertekan Pasca Kalah dari Irak

 

Tentu jika menganggap remeh Indonesia, maka menjadi bumerang lagi bagi Jepang, setelah kalah 1-2 melawan Irak.

Moriyasu tak bisa menganggap partai lawan Garuda adalah laga biasa, walapun secara peringkat bak langit dan bumi.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB

Timnas Indonesia U-23 bersiap menghadapi laga panas melawan Timnas Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 17:24 WIB

Justin Hubner, bek andalan Timnas Indonesia, resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard

bolaindonesia | 16:54 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, memancarkan kepercayaan diri jelang laga final Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 23:40 WIB

Kondisi tiga pilar penting Garuda MudaJens Raven, Arkhan Fikri, dan Toni Firmansyahmasih menjadi tanda tanya besar menjelang pertarungan krusial ini.

bolaindonesia | 23:34 WIB

Hubner menegaskan tekadnya untuk tetap bermain di Eropa tapi sampai sekarang ia masih asyik berpacaran dengan Jennifer Coppen

bolaindonesia | 21:53 WIB

Vietnam U-23, di bawah kendali pelatih Kim Sang Sik, siap mengukir sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar beruntun di Piala AFF U-23.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Vietnam U-23, di bawah komando pelatih Kim Sang Sik, siap mencatatkan sejarah dengan mengejar gelar ketiga beruntun di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 21:32 WIB

Kekalahan dari Indonesia U-23 tak diterima oleh suporter Thailand.

bolaindonesia | 17:11 WIB

Dua penyerang keturunan, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans, juga masuk radar naturalisasi.

bolaindonesia | 17:03 WIB

Pelatih Vietnam U-23, Kim Sang Sik, optimistis timnya bisa mempertahankan gelar juara Piala AFF U-23

bolaindonesia | 16:52 WIB

Dengan VAR yang debut di final Indonesia vs Vietnam U-23 ini, laga diprediksi bakal penuh drama.

bolaindonesia | 16:44 WIB

Diterapkannya VAR di final Piala AFF U-23 2025 disambut publik dan media Vietnam.

bolaindonesia | 16:35 WIB
Tampilkan lebih banyak