Firman Utina Buka Suara Soal Isu 'Suap' Menimpa Timnas Indonesia di Final Piala AFF 2010 Lawan Malaysia

Firman Utina akhirnya buka suara soal isu suap ke pemain Timnas Indonesia di final Piala AFF 2010 melawan Malaysia, saat itu Pasukan Garuda harus kalah dari Harimau Malaya.

Rifqu Khanif | BolaTimes.com
Minggu, 26 November 2023 | 18:33 WIB
Mantan pemain Timnas Indonesia, Firman Utina buka suara terkait final Piala AFF 2010. (Youtube/Mahardika Entertainment)

Mantan pemain Timnas Indonesia, Firman Utina buka suara terkait final Piala AFF 2010. (Youtube/Mahardika Entertainment)

Bolatimes.com - Firman Utina salah satu mantan pemain Timnas Indonesia yang bermain di final Piala AFF 2010 melawan Malaysia akhirnya buka suara, terkait isu "suap". Memang dugaan itu sempat viral, setelah anak asub Alfred Riedl kalah oleh Malaysia di laga final.

Diketahui, Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 yang diarsiteki oleh Alfred Riedl pelatih asal Austria, mampu melangkah ke final, Firman Utina salah satu pemain utama pilihan sang juru taktik.

Bukan hanya itu, Firman Utina bahkan ditunjuk sebagai kapten Timnas Indonesia, meskipun ada nama Bambang Pamungkas di sana.

Baca Juga: Borneo FC Usung Misi Balas Dendam Saat Kontra Persis Solo, Pertahankan Posisi Puncak Klasemen

Mulus melangkah ke final, membuat ekspetasi publik ke Firman dan kawan-kawan cukup tinggi. Dan Malaysia sebagai rival menunggu mereka di partai puncak.

Bertandang ke markas Harimau Malaya terlebih dahulu, Pasukan Garuda justru kalah 3-0, publik pun merasa kecewa. Di leg kedua, yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Timnas menang 2-1 atas negeri jiran tersebut.

Tapi, secara agregat, Pasukan Garuda kalah, dan Harimau Malaya merengkuh trofi Piala AFF 2010 di Stadion Gelora Bung Karno.

Baca Juga: Pemain Timnas Asnawi Mangkulalam Tampil 90 Menit, Jeonnam Dragons FC Kalah Telak

Sayangnya, berbagai tuduhan dan dugaan muncul usai Timnas tidak menampilkan performa terbaiknya di final AFF 2010. Tuduhan suap muncul dan menyerang punggawa Timnas.

Firman sebagai kapten kala itu, baru-baru ini buka suara atas apa yang terjadi di laga final Piala AFF 2010.

Dinukil dari Kanal YouTube Mahardika Entertainment, Minggu, (26/11), Firman mengatakan, dirinya tidak tahu apa-apa, bahkan kondisi dia saat itu sedang cedera, tapi memaksakan diri untuk bermain.

Baca Juga: Bojan Hodak Yakin Rekor Persib Tak Terkalahkan akan Berlanjut saat Bertemu Dewa United

"Saya herannya setelah itu (gagal mengeksekusi penalti) banyak indikasi teror (tuduhan) sengaja engga masuk, saya diem aja, karena engga mikir, mereka paham engga," jelas Firman.

"Kalau saya engga tahu apa-apa, kalau ada temen-temen saya yang bermain dan lain-lain, atau sengaja diatur, dan engga tahu," imbuhnya.

Dia juga menambahkan, jikalau ada yang menyuap ke oknum pemain Timnas, maka posisi bermain Firman bukan tempat yang ideal, karena menempati lini tengah.

"Kalau seandainya pun memang ada seperti itu, saya mungkin bukan posisi orang yang dihubungi, seorang Furman Utina betul yakan, karena posisi lapangan tengah," pungkasnya.

 

 

 

 

 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB
Tampilkan lebih banyak