Persipura Jayapura Terancam Mundur dari Liga 2, Ini Sebabnya

Persipura Jayapura hingga kini masih pasif jelang bergulirnya Liga 2 2023/2024.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 16 Agustus 2023 | 20:38 WIB
Joo Jae-hoon saat membela Persipura Jayapura. (Instagram/@pace_yoojaehoon)

Joo Jae-hoon saat membela Persipura Jayapura. (Instagram/@pace_yoojaehoon)

Bolatimes.com - Kabar tak mengenakan datang dari kontestan Liga 2 2023/2024, Persipura Jayapura terancam mundur saat kompetisi akan digelar karena masalah sponsor.

Jelang bergulirnya Liga 2 2023, Persipura Jayapura dikabarkan belum mendapatkan sponsor untuk mendanai kebutuhan satu musim ke depan.

Kebutuhan utama tentu untuk mengontrak pemain dan pelatih, sebagai elemen terpenting klub sepak bola profesional yang sudah malang melintang.

Baca Juga: Fakta Suporter Persib Bandung di Kandang Persis Solo, Ternyata Difasilitasi PT LIB

Menariknya karena belum ada sponsor yang masuk, tim berjuluk Mutiara Hitam ini belum melakukan persiapan sama sekali.

Karena itulah tim ini terancam tak bisa mengikuti Liga 2 2023, kompetisi yang dijadwalkan mulai bergulir pada September mendatang.

Kabar mengenai kondisi terkini Persipura Jayapura dibeberkan langsung oleh sang manajer, Benhur Tomi Mano yang mengungkap soal kesulitan dana.

Baca Juga: Tak Bawa Skuad Terbaik, Shin Tae-yong Umbar Janji Mulia di Piala AFF U-23 2023

Menurut Benhur, kesulitan Persipura mendapatkan sponsor baru tak lepas dari tak adanya pertanggungjawaban keuangan oleh manajemen sebelumnya.

PT Freeport dan Bank Papua yang selama ini menjadi sponsor tim belum mau mengeluarkan dana karena belum mendapat laporan pertanggungjawaban itu.

Tomi mengaku sudah menyurati manajemen lama yakni Yan Mandenas agar segera memberikan laporan keuangan klub di musim lalu.

Baca Juga: 3 Alasan Timnas Indonesia U-23 Bisa Kalahkan Malaysia di Laga Perdana Piala AFF U-23 2023

Namun surat permintana itu disebut Tomi Mano tak pernah digubris oleh Yan Mandenas, tak pelak Mutiara Hitam pun bakal mendapat konsekuensi dari itu.

"Satu syarat yang harus dipenuhi oleh Persipura Jayapura, di mana sponsor kemarin," ucap Tomi Mano.

"Yaitu Bank Papua dan PT Freeport, itu harus dipertanggungjawabkan.''

Baca Juga: Rival Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Jajal Kekuatan Raja ASEAN, Yakin Menang?

"Berkali-kali kami dari manajemen menyurati kepada manajer yang kami pernah tunjuk untuk mempertanggungjawabkan hal tersebut.''

"Kami dinilai oleh PSSI kalau tidak memenuhi syarat, pasti Persipura tidak ikut Liga 2 karena belum mempertanggungjawabkan keuangan tersebut.''

"Kami sudah berulang kali menyurati manajer Persipura dan timnya untuk mempertanggungjawabkan keuangan itu dari PT Freeport dan Bank Papua.''

"Kami belum merekrut para pemain, karena kalau kita merekrut pemain ya konsekuensinya kita harus kontrak mereka.''

"Jadi, kita belum ada persiapan apa-apa," imbuhnya.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain yang sempat membuat sewot Shin Tae-yong saat melatih Timnas Indonesia resmi merapat ke Semen Padang.

bolaindonesia | 19:23 WIB

Sorotan tajam mengarah pada sosok striker muda penuh talenta, Arkhan Kaka.

bolaindonesia | 19:11 WIB

Salah satu media Korea mengklaim suporter Timnas Indonesia mulai menyesal karena Shin Tae-yong dipecat.

bolaindonesia | 15:09 WIB

Tim promosi Liga 1, PSIM Yogyakarta terus bergeliat di bursa transfer.

bolaindonesia | 14:58 WIB

Persib Bandung melakukan vaksinasi termasuk pemain dan staf untuk menyambut musim 2025/26.

bolaindonesia | 05:52 WIB

Nick Kuipers ingin juara bersama Persib Bandung

bolaindonesia | 17:50 WIB

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB
Tampilkan lebih banyak